Sebar Foto Raja Kenakan Masker, Redaktur Thailand Dikriminalisasi

Reporter

Yon Yoseph

Editor

Budi Riza

Senin, 2 April 2018 16:48 WIB

Sejumlah pelayan beristirahat saat menunggu untuk menghadiri prosesi pemakaman untuk mendiang Raja Thailand Bhumibol Adulyadej di dekat Grand Palace di Bangkok, Thailand, 27 Oktober 2017. REUTERS/Damir Sagolj

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang redaktur majalah terkemuka di Thailand menghadapi kemungkinan tuduhan kriminal karena dianggap menghina keluarga kerajaan. Redaktur itu dilaporkan ke polisi setelah menyebarkan gambar raja-raja Thailand mengenakan masker wajah untuk menyoroti polusi udara di Kota Chiang Mai. Foto itu buatan seorang siswa terkait rencana unjuk rasa antipolusi udara, yang kemudian dibatalkan gubernur.

Gubernur Chiang Mai pada Minggu, 1 April 2018 mengatakan Pim Kemasingki, redaktur dari majalah Chiang Mai Citylife, telah melanggar Undang-Undang Kejahatan Komputer atau cyber crime dengan berbagi gambar melecehkan keluarga kerajaan.

Baca: Hormati Pejabat Tersangka, Polisi Thailand Dikecam

Advertising
Advertising

"Terserah kepada polisi untuk mengumpulkan bukti," kata Pawin Chamniprasart, seperti dilansir The Star pada 2 April 2018.

Pim Kemasingki, redaktur majalah terkemuka Chiang Mai Citylife di Thailand, terancam gugatan hukum karena menyebarkan foto raja-raja Thailand mengenakan masker anti-polusi udara. Chiang Mai Citylife

Dalam sebuah surat kepada polisi, gubernur menulis bahwa raja-raja disembah dan dihormati di Chiang Mai dan membuat gambar tiga raja mengenakan topeng adalah perbuatan menghina dan tidak sopan.

Baca: Thailand Minta Wanita Tak Berpakaian Seksi di Festival Songkran

Pawin menambahkan dirinya tidak mengupayakan tuduhan penghinaan terhadap anggota kerajaan atau yang dikenal sebagai lèse-majesté terhadap Pim. Di bawah undang-undang lèse-majesté Thailand, mereka yang dinyatakan bersalah menghina monarki akan menghadapi hukuman hingga 15 tahun penjara.

Membela aksinya ini, Pim yang merupakan seorang warga Thailand keturunan Inggris, mengatakan gambar yang dibagikannya tidak bermaksud menghina. Justru mempublikasikan kampanye anti-polusi udara kepada para pelajar di negara itu.

Seperti dilansir media DW, Pim menjelaskan alasannya berbagi 3 foto raja itu. “Saya berbagi gambaran ini dengan berpikir itu penting dan bisa menjadi pesan yang kuat,” kata Pim.

Seorang pengemudi taksi tuk-tuk di Kota Chiang Mai mengenakan masker karena buruknya polusi di kota ini. Deutsche Welle

Pim menjelaskan bahwa dia telah mempromosikan kota ini selama beberapa dekade terakhir dan mencintainya. "Jadi sangat tidak menyenangkan bahwa perjuangan untuk mempromosikan udara yang sehat bagi sesama warga justru membawa masalah kepada saya," kata dia.

Achariya Ruangrattanapong, pengacara Pim, mengatakan dia yakin bahwa membagikan gambar tersebut bukan pelanggaran terhadap UU cybercrime.

"Bagaimana ini bisa menjadi kejahatan jika melibatkan gambar yang dibuat seorang anak sekolah?" Katanya.

Beberapa kota besar di Thailand mengalami polusi udara terburuk dalam beberapa tahun. Mendorong beberapa aktivis untuk terus mengkampanyekan gerakan anti-polusi.

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

1 hari lalu

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

2 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

3 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

4 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

6 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

6 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

6 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

7 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

8 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya