Austria Tembak Mati Pria Penyerang Kedutaan Besar Iran di Wina

Senin, 12 Maret 2018 18:00 WIB

Kantor Kedutaan Besar Iran di Wina, Austria. [Reuters]

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menembak mati seorang pria warga negara Austria berusia 26 tahun setelah dia menyerang petugas keamanan di Kedutaan Besar Iran di Wina.

Kabar dari Al Jazeera menyebutkan, motivasi serangan yang berlangsung pada Ahad, 11 Maret 2018, pukul 23.30 malam waktu setempat atau 22.30 GMT itu belum jelas. Namun polisi akan memeriksa rekaman video aksi serangan.

Baca: Terkait Serangan Wina, Jerman Tahan Pemuda Militan

Petugas kepolisian berjaga di depan kediaman duta besar Iran setelah terjadi serangan di Wina, Austria, 12 Maret 2018. Penjaga keamanan yang menjadi korban serangan seorang pemuda, kini tengah menjalani perawatan dengan luka di bagian lengannya. (AP Photo/Ronald Zak)

Menurut laporan Daily Mail, petugas keamanan yang bertugas mengawal kedutaan besar tersebut mengalami luka-luka di bagian lengan sebelum menembak mati penyerang.

Advertising
Advertising

"Penyerang menusuk tentara berkali-kali dengan belati. Dia aman karena memakai rompi anti peluru," kata juru bicara kepolisian Austria, Harald Soeros, seperti dikutip kantor berita Reuters.

Dia menambahkan, "Tentara itu dapat mempertahankan diri dan mencabut senjatanya untuk menembak mati pelaku. Namun dia dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka-luka."

Kepolisian Austria mengatakan di depan wartawan, motivasi serangan belum diketahui, hingga kini masih dalam pendalaman. Sejumlah petugas dari dinas intelijen dan badan antiteror Austria juga sedang mendalami kasus penyerangan tersebut.Mobil petugas kepolisian keliling di dekat kediaman duta besar Iran setelah terjadi serangan di Wina, Austria, 12 Maret 2018. (AP Photo/Ronald Zak)

"Polisi memerintahkan meningkatkan pengamanan di seluruh kantor Kedutaan Besar asing di ibu kota Austria yang juga menjadi markas sejumlah organisasi internasional menyusul serangan di Kedutaan Besar Iran," Daily Mail melaporkan, Senin, 12 Maret 2018.

Baca: Serangan Belati di Wina Austria, 4 Luka Serius

Insiden penyerangan terhadap petugas keamanan di Kedutaan Besar Iran berlangsung hanya beberapa hari setelah dua serangan menggunakan belati di Wina, Austria, terhadap pasangan suami istri dan putrinya, 17 tahun, yang mengakibatkan luka-luka. Pelaku serangan seorang warga negara Afganistan berusia 23 tahun, tidak ada motivasi politik dalam aksi tersebut.

Berita terkait

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

20 jam lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

21 jam lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

1 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

3 hari lalu

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

3 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

3 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

4 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

4 hari lalu

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

5 hari lalu

Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

Konflik Iran dan Israel di Timur Tengah berpengaruh pada harga emas.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

5 hari lalu

Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

Konflik Iran-Israel dan putusan Mahkamah Konstitusi berpengaruh pada nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya