Pesan dalam Botol Berusia 132 Tahun Ditemukan di Australia

Reporter

Tempo.co

Rabu, 7 Maret 2018 15:00 WIB

Pesan dalam botol gin berusia 132 tahun ditemukan di pantai barat Australia oleh sepasang suami istri. [Kym Ilman.com]

TEMPO.CO, Jakarta - Pesan dalam botol gin berusia 132 tahun ditemukan tergeletak di gundukan pasir di pantai barat Australia oleh sepasang suami istri yang sedang berjalan-jalan di tepi pantai.

Awalnya Tonya Ilman yang pertama melihat botol gin itu tergeletak di gundukan pasir di pantai dekat pulau Wedge pada Januari lalu. Ia mengira botol itu sampah lalu memungutnya lalu membawanya untuk dijadikan hiasan rak buku di rumah mereka.

Baca: Inilah Pesan Dalam Botol Tertua di Dunia, Isinya...

Tak disangka, Ilman menemukan kertas yang dicetak di Jerman bertanggal 12 Juni 1886.

"Ini sungguh kebetulan. Tak ada yang lebih baik daripada ini," kata Kym Ilman, suami Tonya Ilman seperti dikutip dari Guardian, 6 Maret 2018.

Kertas di dalam botol gin itu memuat pesan yang diberi tanda dengan kordinat kapal, tanggal, dan nama kapal.

Museum Australia Barat melakukan otentifikasi pesan dalam kertas dan dinyatakan benda itu benar-benar asli.

Advertising
Advertising

Menurut asisten kurator arkeologi maritim, Ross Anderson, botol gin itu dilemparkan dari kapal Paula, milik Jerman pada tahun 1886 yang berlayar di Lautan India, atau 950 kilometer dari pantai Austalia.

Baca: Ditemukan, Pesan dalam Botol Berusia 107 Tahun

Saat itu, sejumlah kapal milik Jerman melakukan 69 kali percobaan dengan melemparkan ribuan botol ke laut untuk mengetahui arus samudera,

Setiap pesan memuat koordinat kapal, tanggal, dan nama kapal seperti pesan yang ditemukan dalam botol gin itu.

Kertas berisi pesan yang ditemukan dalam botol gin kemudian diverifikasi dan juga dibandingkan dengan beberapa contoh tulisan tangan kapten kapal Paula di jurnal meteorologika.

"Luar biasa, data tercatat pada 12 Juni 1886 dibuat oleh kaptain, tersimpan dalam botol yang dilemparkan ke luar kapal," kata Anderson.

Temuan pesan dalam botol gin juga dibenarkan oleh para ahli di German Naval Observatory.

Sudah 662 pesan hasil eksperimen Jerman dditemukan dan dikembalikan sebelum temuan terbaru di pantai Australia. Temuan terakhir pesan dalam botol yang dilakukan kapal-kapal Jerman terjadi pada tahun 1934.

Berita terkait

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

2 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

3 hari lalu

3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

Terkadang chat dihapus karena memori penuh, namun ada riwayat chat di WhatsApp yang tiba-tiba dibutuhkan. Begini cara mengembalikannya.

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

4 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

4 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

5 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

5 hari lalu

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).

Baca Selengkapnya

Begini Cara Mengatasi Notifikasi WhatsApp Terlambat Muncul

5 hari lalu

Begini Cara Mengatasi Notifikasi WhatsApp Terlambat Muncul

Untuk mengatasi notifikasi WhatsApp terlambat muncul, berikut beberapa langkah yang bisa dicoba.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

5 hari lalu

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.

Baca Selengkapnya

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

6 hari lalu

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.

Baca Selengkapnya

Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

6 hari lalu

Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne

Baca Selengkapnya