Kucing Cemberut di AS Menang Gugatan Rp 9,4 M, Kenapa?
Reporter
Yon Yoseph
Editor
Sita Planasari
Jumat, 26 Januari 2018 15:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Seekor kucing bernama Tardar Sauce yang menjadi idola di internet karena wajahnya yang selalu cemberut saat difoto, memenangkan gugatan di pengadilan AS , dan berhak mendapatkan uang ganti rugi US$ 710.000 atau sekitar Rp 9,4 miliar.
Kompensasi itu didapat setelah pemiliknya menggugat perusahaan kopi Grenade karena dianggap telah melanggar kesepakatan penggunaan gambar kucing tersebut pada produknya.
Ekspresi khas kucing berusia 6 tahun tersebut telah digunakan Grenade sebagai alat promosinya di beberapa acara televisi. Sebelumnya telah ada kesepakatan penggunaan gambar kucing yang juga dikenal sebagai Grumpy Cat pada 2013.
Baca juga:
Diserang Kucing, Keluarga Ini Bersembunyi di Kamar
Dukun Jadikan Kucing Bahan Pelet
Namun, kesepakatan perizinan antara Grumpy Cat Limited dan perusahaan kopi itu memburuk saat Grenade mulai menggunakannya lebih dari yang diizinkan.
Perusahaan kopi itu telah diberi izin untuk menggunakan wajah kucing itu untuk produk minuman yang disebut Grumppucino setelah membayar biaya US$ 150.000 atau sekitar Rp. 1,9 miliar.
Akan tetapi, tanpa sepengetahuan pihak Tardar Sauce, Grenade mulai menjual produk kopi lain dan kaos oblong Grumppucino.
Grumpy Cat Limited menggugat, dengan alasan "pelanggaran hak cipta secara terang-terangan".
Seperti dilansir Metro.uk pada Kamis 25 Januari 2018, selama proses persidangan, Tardar Sauce selalu dibawa ke ruang sidang di pengadilan federal California. Namun dia tidak hadir saat hakim membacakan putusan.
Akhirnya, hakim berpihak pada kucing itu, dengan mengatakan bahwa Grenade perlu membayar ganti rugi US$ 710.000 dan biaya kerusakan nominal US$ 1 untuk pelanggaran kontrak.
Setelah kemenangan tersebut, pengacara kucing tersebut, David Jonelis dari Lavely & Singer, mengatakan, "Saya pikir itu adalah sebuah keputusan yang adil.
Tardar Sauce si Grumpy Cat mulai terkenal ketika wajahnya terpajang di situs media sosial pada 2012. Sejak itu, kucing berwajah cemberut namun menggemaskan itu mulai tampil dalam beberapa film dan acara TV.
METRO.UK|NEWSHUB
