TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Lithuania mengirimkan hadiah Natal spesial kepada Paus Fransiskus pada perayaan tahun ini yaitu replika bayi Yesur berukuran nano.

Bersama para ilmuwan dari negara itu, pemerintah Lithuania mengirimkan satu set replika proses kelahiran Yesus berukuran nano sehingga tidak terlihat oleh mata telanjang.

Baca: Paus Bakal Gelar Misa Malam Hari Natal dengan Peziarah

“Hal paling penting, tidak kasat mata. Replika kelahiran Yesus terkecil dunia,” kata Dalia Grybauskaite, Presiden Lithuania, sambil mencuit foto replika supermini itu di akun Twitternya @Grybauskaite, Jumat, 22 Desember 2017.

Baca: Paus Sampaikan Kritik dan Harapan Menjelang Hari Natal

Replika ini dibuat oleh mahasiswa dan profesor di pusat LinkMenu Fabrikas di Vilnius Gediminas Technical University. Proyek ini dbuat selama tiga bulan bekerja sama dengan sebuah perusahaan lokal.

Cara membuatnya, menurut media DW, tim memindai pantung berukuran besar mengenai proses kelahiran Yesus di Cathedral Square lalu mengkonversinya ke bentuk digital. Lalu ukuran besar ini dikecilkan hingga 10 ribu kali. Tim lalu membuat versi supermini dari replika itu menggunakan 3D printer.

Replika ini sangat kecil yaitu hanya 300 micrometer atau 0,3 milimeter dan bisa ditaruh diatas sehelai bulu mata.

“Dalam ukuran skala nano ini, bayi Yesus berukuran lebih kecil dari satu sel manusia,” begitu pernyataan dari pihak kampus.

Ada lima replika ini yang dibuat. Empat lainnya dikirimkan ke Istana Presiden Lithuania, Vilnius Arcdiocese dan dua terakhir akan ditampilkan untuk publik.

Hadiah Natal ini juga dikirim berdekatan dengan rencana Paus Fransiskus berkunjung ke negara Baltik pada tahun depan. Dia akan mengunjungi Lithuania, Latvia, dan Estonia pada paruh kedua 2018.

Pemerintah Lithuania juga menggunakan hadiah ini untuk mempromosikan kecanggihan teknologi yang berhasil dikuasai putra-putri bangsanya. Di video yang dibuat kampus mengenai proses pembuatan replika skala nano ini berbunyi,”Selamat datang ke Lithuania yang serba teknologi tinggi, Paus Fransiskus.” Lalu dilanjutkan dengan,”Kami kecil tapi seperti Anda bisa lihat… ukuran itu hanyalah ilusi.”