TEMPO.CO, Vatikan – Paus Fransiskus akan menghabiskan liburan di Vatikan selama libur Hari Natal dan tahun baru.
“Paus juga akan menggelar misa malam sebelum Natal pada pukul 9.30 pm waktu setempat,” begitu dilansir Rome Reports, Sabtu, 23 Desember 2017.
Misa ini akan mengundang para diplomat dan peziarah, yang akan diakhiri dengan prosesi bayi Yesus.
Baca: Paus Fransiskus dan Raja Abdullah Bertemu Soal Status Yerusalem
Keesokan harinya pada 25 Desember 2017, Paus akan menyampaikan pesan Natal “Urbi et Orbi” (untuk Kota Roma dan seluruh dunia) dari balkon tengah Basilika dan memberikan berkat. Pesan ini hanya disampaikan pada dua perayaan Katolik paling penting yaitu Paskah dan Natal.
Baca: Paus Fransiskus Ingin Ubah Doa Bapa Kami, Ini Alasannya
Keesokan harinya adalah Paus akan merayakan Feast of St Stephen, yang dirayakan di Italia. Paus akan berdoa dari jendela di ruang studinya.
Sedangkan Feast of St. John pada Rabu merupakan hari libu di Vatikan. Namun, Paus akan menggelar General Audience karena banyak peziarah yang mengunjungi Kota Roma pada musim ini.
Pada Ahad, 31 Desember 2017, Paus akan berdoa pada pagi hari dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Tuhan untuk berkat yang diberikan sepanjang tahun. Kemudian Paus akan mengunjngi St Peter Square.
Pada 1 Januari 2018, Paus Fransiskus akan menggelar misa di Basilika untuk perdamaian dunia. Dua tim paduan suara asal Amerika Serikat akan tampil.
Pada Januari 2018, Paus akan melakukan perjalanan ke Chile dan Peru.
Pada pesan sebelumnya, Kamis, 21 Desember 2017, Paus menyampaikan pesan Hari Natal kepada para pejabat Vatikan. Dia mengkritik “kanker klik” dan birokrat yang menjadi korup karena ambisi dunia. Ini mempersulit proses reformasi Vatikan. Pada saat yang sama Paus juga menyampaikan ada banyak orang-orang baik yang bekerja untuk kebaikan.
ROME REPORTS | NBC NEWS | GUARDIAN