Pesawat Pengangkut Amerika Serikat Jatuh di Laut

Reporter

Budi Riza

Editor

Budi Riza

Kamis, 23 November 2017 07:43 WIB

Tiga kapal induk Amerika Serikat, USS Nimitz (atas), USS Ronald Reagan (tengah) dan USS Theodore Roosevelt (bawah), berlayar bersama gugus tempurnya di perairan internasional di Pasifik Barat, pada 12 November 2017. Courtesy James Griffin/U.S. Navy/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Tokyo -- Delapan orang berhasil diselamatkan dan berada dalam kondisi baik setelah sebuah pesawat pengangkut milik Angkatan Laut Armada ke 7, Amerika Serikat, jatuh ke lautan Pasifik dekat Jepang, Rabu, 22 Nopember 2017.


Armada ke 7 sedang melakukan berbagai latihan untuk mengantisipasi ancaman akibat ketengangan yang terjadi di Semenanjung Korea. Pada bulan ini, armada ini juga menggelar latihan perang besar-besaran dengan melibatkan tiga kapal induk AS. Korea Utara menyebut latihan ini sebagai unjuk kekuatan untuk berperang.

Baca: Amerika Serikat, Jepang, dan Australia Siap Hadapi Korea Utara


Tim dari Armada ke 7 masih melakukan pencarian terhadap tiga orang yang masih hilang dengan dibantu militer Jepang. "Kami semua memonitor situasinya. Doa untuk semua yang terlibat," kata Presiden AS, Donald Trump, lewat akun Twitternya.

Advertising
Advertising

Baca: Rusia Sebut Korea Utara Siap Serang Amerika Serikat dengan Nuklir

Seperti dilansir media NHK, Menteri Pertahanan Jepang, Itsunori Onodera, mengatakan,"Kami menerima informasi dari pasukan AS bahwa penyebab jatuhnya pesawat kemungkinan karena kegagalan mesin."


Washingtong Post melansir ini adalah kecelakaan terkini yang dialami Armada ke 7, yang memiliki pangkalan di Yokosuka, Jepang.


Pesawat C2-A Greyhound sedang dalam penerbangan rutin dari Iwakuni Jepang bagian selatan, yang menjadi lokasi Stasiun Udara Korps Marinir, menuju kapal induk USS Ronald Reagan, yang berada di Laut Filipina. Pesawat terbang pengangkut ini sedang dalam misi latihan bersama Angkatan Laut Jepang.


Pesawat C2-A Greyhound ini jatuh ke laut sekitar 93 mil di barat laut pulau Okonotori pada Rabu sekitar pukul 2.45 waktu setempat. Ini merupakan pesawat kargo dengan mesin ganda, yang didesain untuk mengangkut orang dan barang ke kapal induk.


Delapan orang yang berhasil diselamatkan telah menjalani perawatan di kapal indukRonald Reagan dan kemudian dinyatakan dalam keadaan baik. Tim akan menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat Amerika Serikat ini.

WASHINGTON POST

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

4 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

11 jam lalu

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah

Baca Selengkapnya

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

19 jam lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

20 jam lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

21 jam lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

21 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

22 jam lalu

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

12 senator AS mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap ICC jika menerbitkan perintah penangkapan terhadap perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

23 jam lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

23 jam lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

1 hari lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya