TEMPO.CO, Arizona - Pasangan suami istri di Amerika Serikat menjual rumah dan peternakannya setelah mengklaim kerap dinganggu mahluk luar angkasa atau alien.

John Edmunds, pemilik peternakan Stardust di Rainbow Valley, Arizona, yang bernilai US$ 5 juta atau sekitar Rp65 miliar, mengaku bosan kerap bertemu dengan makhluk luar angkasa. Sekarang dia mengaku terpaksa menjual properti miliknya.

Baca: Inggris Dukung Amerika Serikat Perangi Korea Utara

Edmunds, bersama istrinya Joyce, mengklaim telah dilecehkan oleh alien. Ini membuatnya terpaksa, dia melanjutkan, membunuh 19 diantaranya dengan pedang samurai sejak menempati lahan itu pada 1995.

Baca: Senat: Strategi Amerika Serikat Atas Korea Utara Buruk

Seperti yang dilansir media Express pada Selasa, 31 Oktober 2017, pasangan itu tidak hanya mengaku diganggu tetapi juga juga mengklaim pernah diculik pada beberapa kesempatan.

"Segera setelah pindah ke sini, kami mulai memiliki pengalaman aneh," kata Edmuns.

"Mereka benar-benar membuat Joyce melayang dari tempat tidur di kamar utama dan membawanya ke tempat parkir dan mencoba menariknya ke dalam pesawat (UFO)."

Edmunds juga mengunggah ke akun Facebooknya foto dari bekas luka di kakinya yang diklaimnya berasal dari perkelahian dengan alien. Dia juga mengunggah foto samurai dengan bercak yang diklaim sebagai darah hasil dari menebas alien.

"Luka dari serangan baru-baru ini di peternakan Stardust Ranch setelah melakukan pertempuran dengan ET (alien) yang jahat. Inilah mengapa saya ingin pindah!" tulisnya menyertai foto itu.

Propertinya ini kini telah terdaftar di situs jual beli rumah West USA Realty. Dalam iklan penjualannya, berbunyi: "Pemilik saat ini membeli properti itu 20 tahun yang lalu untuk peternakan kuda.

"Selama bertahun-tahun, mereka telah mengalami serangkaian kejadian aneh yang berlanjut sampai hari ini."

Kimberly Gero, agen penjualan dari West USA Realty mengakui cerita itu mungkin diperlukan untuk segera mendapatkan pembeli properti itu.

"Ada ribuan orang, baik nasional maupun internasional, yang mengikuti pemilik secara online dan memiliki keyakinan kuat tentang alien dan paranormal," kata Gero.

Edmunds juga mengakui ini menjadi strategi marketing untuk bisa menjual propertinya ini. Dia mengatakan menargetkan para panganut kepercayaan adanya alien dan UFO untuk menjadi pembeli propertinya ini.

Dia menambahkan properti di Amerika Serikat itu bisa membuka rahasia alam semesta.

EXPRESS.UK