Di Perbatasan Korea Selatan, Menhan AS: Fokus Solusi Diplomasi

Reporter

Budi Riza

Editor

Budi Riza

Jumat, 27 Oktober 2017 16:39 WIB

Jim Mattis, Menteri Pertahanan AS. REUTERS

TEMPO.CO, Panmunjom -- Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Jim Mattis, mengunjungi daerah perbatasan Korea Selatan dan Korea Utara, yang merupakan daerah penyangga dan dipenuhi system persenjataan dari kedua negara Korea.


Kedua Korea menyepakati daerah perbatasan lewat kesepakatan gencatan senjata pada 1953, yang menandai berakhirnya perang kedua negara.

Baca: Era Perang Jarak Jauh: Korea Selatan Siapkan Serangan Masif Rudal

Dari kiri ke kanan Kim Yang-Gon, Kim Kwan-Jin, Hwang Pyong So, Hong Yong-Pyo, berfoto bersama di Panmunjom. Kedua negara sempat bertempur menembakan artileri, yang mengakibatkan kerusakan dan kehancuran di wilayah masing-masing negara. Paju, Korea Selatan, 25 Agustus 2015. Getty Images


Mattis juga mengunjungi sebuah pos observasi milik militer AS di perbatasan itu. Pos ini digunakan untuk mengintip ke dalam wilayah Korea Utara. AS menaruh sekitar 28,500 tentara di Korea Selatan hingga saat ini.

Advertising
Advertising

Baca:Presiden Korea Selatan: Kami Tidak Bisa Perang dengan Korea Utara


"Mattis menekankan pendekatan pemerintah Trump untuk menempuh jalur diplomatik sebagai solusi untuk masalah program nuklir Korea Selatan," tulis Time, Jumat, 27 Oktober 2017.
Mattis akan bertemu dengan sejumlah pejabat Korea Selatan baik sipil dan militer, selain menemui beberapa komandan lapangan tentara AS.


Ini merupakan kunjungan kedua Mattis ke Korea Selatan. Presiden Donald Trump bakal mengunjungi Seoul pada kunjungan ke Asia pada bulan depan.


Pada saat yang sama pemerintahan Trump terus meningkatkan tekanan ekonomi sambil membangun upaya diplomasi dengan Korea Utara. Pemerintahan Trump memutuskan mengenakan sanksi kepada sepuluh pejabat Korea Utara dan organisasi, yang dituding terlibat pelanggaran hak asasi manusia serta sensor media. Ini termasuk seorang diplomat Korut di Cina, yang terlibat upaya paksa pemulangan pembelot Korut yang tertangkap di sana.

Pamunjeom adalah daerah Demilitarized Zone (DMZ) antara Korea Selatan dan Korea Utara. panoramio.com


Militer AS juga menyiapkan latihan tiga kapal induk pada bulan depan di kawasan Asia Pasifik termasuk dekat perairan Korea Selatan. Ini untuk menyambut kedatangan Trump ke kawasan ini. Menurut Michael Swaine, seorang analis Asia dari Carnegie Endowment for International Peace, kemungkinan Korut mengikuti kehendak komunitas internasional untuk menutup program nuklirnya cukup kecil. "Saya kira AS masih jauh dari posisi untuk menyelesaikan masalah Korut ini," kata Swaine pada pekan lalu.

TIME

Berita terkait

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

47 menit lalu

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

Setelah diperiksa Imigrasi, 15 kru dan artis Korea Selatan, termasuk Hyoyeon SNSD dan Dita Karang sudah kembali ke Korsel pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

1 hari lalu

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.

Baca Selengkapnya

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

1 hari lalu

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia cetak sejarah maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah kalahkan Timnas Korea Selatan lewat adu penalti 11-10.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

Rafael Struick mencetak dua gol saat pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

1 hari lalu

Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

Penyanyi Korea Selatan Jooyoung merilis jadwal tur konser Asia perdananya yang akan berlangsung pada Mei-Juni 2024

Baca Selengkapnya

5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

2 hari lalu

5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

Berikut adalah 5 drama Korea yang sangat dinantikan yang akan tayang pada periode Mei-Juni 2024:

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

2 hari lalu

Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong mengakui perasaannya berkecambuk setelah timnas U-23 Indonesia menyingkirkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ernando Ari turut berperan penting dalam kesukseskan timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

2 hari lalu

Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

Asisten pelatih Timnas U-23 Korea Selatan, Myung Jae-yong, mengakui para pemainnya tak beruntung saat kalah adu penalti melawan Indonesia.

Baca Selengkapnya