Hamas dan Fatah Bersatu, Warga Palestina Luapkan Kegembiraan

Reporter

Terjemahan

Editor

Budi Riza

Sabtu, 14 Oktober 2017 06:07 WIB

Seorang pria Palestina melepaskan kembang api selama perayaan setelah Hamas mengatakan bahwa mereka mencapai kesepakatan dengan saingan Palestina Fatah, di Kota Gaza pada 12 Oktober 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah Partai Hamas dan Fatah mengumumkan kesepakatan damai masyarakat sipil di Palestina mengekspresikan kegembiraan dengan turun ke jalan. Kedua kelompok ini telah mengalami konflik sejak 2007 pasca pemilihan umum.

Baca: Hamas dan Fatah Akhirnya Sepakat untuk Palestina Bersatu

Menurut salah seorang warga Indonesia yang berada di Palestina sebagai relawan kemanusiaan, Abdillah Onim, masyarakat Palestina sangat berharap kedua kubu ini dapat bersatu untuk kembali membangun Palestina. "Mereka memadati jalan raya dan berpawai, ini bentuk dukungan rekonsiliasi bersatu," kata Onim melalui pesan aplikasi chatting Whatsapp.

Baca: Sejarah Panjang Rekonsiliasi Hamas dan Fatah

Rakyat Palestina juga berharap hasil rekonsliasi ini tidak hanya berdampak bagi kalangan Faksi Hamas dan Fatah namun juga membawa dampak bagi kehidupan sehari-hari masyarakat sipil di Palestina.

Advertising
Advertising

"Perubahan hanya terjadi di internal faksi dan politik. Diharapkan dapat menambah perubahan total di Palestina," kata Onim.

Dilansir media Al Jazeera, untuk mencapai rekonsiliasi ini, kedua kubu Hamas dan Fatah melewati proses yang cukup rumit, terutama Israel yang menghalang-halangi proses selama berjalannya rekonsiliasi.

MUHAMMAD IRFAN AL AMIN

Berita terkait

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

6 menit lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Beredel, Israel Pernah Serang Jurnalis Al Jazeera dan Keluarganya

1 jam lalu

Tak Hanya Beredel, Israel Pernah Serang Jurnalis Al Jazeera dan Keluarganya

Selain berulang kali menyerukan penutupan Al Jazeera, Israel tercatat berulang kali menyerang wartawan Aljazeera dan keluarganya.

Baca Selengkapnya

Israel Bombardir Rafah Balas Tembakan Roket Hamas, Belasan Orang Tewas

2 jam lalu

Israel Bombardir Rafah Balas Tembakan Roket Hamas, Belasan Orang Tewas

Israel membalas serangan roket Hamas terhadap penyeberangan Kerem Shalom dengan serangan udara yang menewaskan belasan warga di Rafah.

Baca Selengkapnya

Israel Gerebek Kantor Al Jazeera di Yerusalem Usai Pemberedelan

3 jam lalu

Israel Gerebek Kantor Al Jazeera di Yerusalem Usai Pemberedelan

Israel menggerebek kamar hotel di Yerusalem yang dijadikan kantor oleh media Al Jazeera, setelah menutup operasi lokal stasiun televisi tersebut.

Baca Selengkapnya

Hamas Serang Pangkalan Militer Israel di Rafah, Tiga Tentara IDF Tewas

6 jam lalu

Hamas Serang Pangkalan Militer Israel di Rafah, Tiga Tentara IDF Tewas

Bentrokan antara Hamas Israel terjadi di Rafah kemarin. Hamas menyerang pangkalan militer Israel dengan roket yang dibalas oleh Israel.

Baca Selengkapnya

Peluang Gencatan Senjata antara Israel dan Hamas Masih Tipis

7 jam lalu

Peluang Gencatan Senjata antara Israel dan Hamas Masih Tipis

Peluang untuk terjadinya gencatan senjata antara Israel dan Hamas masih jauh dari harapan karena kedua belah pihak masih bersikukuh pada pendirian

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

8 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

18 jam lalu

Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

Benjamin Netanyahu menolak tuntutan Hamas yang ingin mengakhiri perang Gaza untuk ditukar dengan pembebasan sandera

Baca Selengkapnya

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

23 jam lalu

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

Menteri Luar Negeri Turkiye sangat yakin pengakuan banyak negara terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan menjadi pukulan telak bagi Israel

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

1 hari lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya