File foto Putra Mahkota Maha Vajiralongkorn menghadiri Royal Ploughing Ceremony di Bangkok, Thailand, 13 Mei 2015. Ia meminta waktu untuk diumumkan secara resmi sebagai Raja Thailand. Ia mengaku butuh waktu untuk berkabung bersama rakyat Thailand, usai wafatnya Raja Bhumibol Adulyadej. REUTERS
TEMPO.CO, Berlin -Raja Thailand, Maha Vajiralongkor terkena peluru di punggungnya saat mengendarai sepeda di Erding dekat Munich, Jerman. Dua remaja mengincar raja Thailand dari arah taman di kawasan itu lalu menembaknya dengan senjata mainan atau airsoft gun.
Polisi di Jerman menjelaskan, raja Thailand itu tidak terluka akibat tembakan peluru airsoft dari 2 remaja berusia 14 tahun dan 13 tahun pada 10 Juni 2017 lalu. Tidak disebutkan alasan mereka menarget raja Thailand.
"Kami menemukan peluru dan bisa memastikan peluru itu berasal dari pistol udara mainan," kata juru bicara polisi Oberbayern Nord seperti dikutip dari Asia Correspondent, 21 Juni 2017.
Remaja pelaku penembakan raja Thailand yang berusia 14 tahun diancam terkena hukuman karena membahayakan nyawa orang dan remaja usia 13 tahun dilepaskan karena usianya masih teramat muda untuk dituntut di depan hukum.
Raja Thailand Maha Vajiralongkorn menolak untuk menggugat 2 remaja yang menembaknya saat bersepeda dalam gelap di Erding, Munich. ASIA CORRESPONDENT|DAILY MAIL|YON DEMA