Sedih, Pria Ini Bawa Anjingnya Wisata Keliling AS

Reporter

Jumat, 29 Mei 2015 04:00 WIB

Ilustrasi anjing terluka. Istock.com

TEMPO.CO , New York:-Diagnosa dokter hewan tentang kesehatan Poh telah mengejutkan Thomas Neil Rodriguez. Poh, anjing yang telah bersamanya selama 15 tahun didiagnosa menderita dua tumor besar di perutnya. Kedua tumor itu tidak dapat dioperasi.



Dokter pun memperkirakan hidup Poh tidak akan lama lagi. Kaget dan sedih bercampur aduk di benak Neil. Poh diadopsinya dari tempat penampungan hewas di New York, Amerika Serikat pada Desember 1999. Poh yang dirawatnya sejak usia delapan minggu akan segera meninggalkan Neil selamanya.



Untuk menghabiskan waktu yang tersisa, Neil memutuskan untuk berlibur bersama Poh. Mengajak tunangannya, Neil dan Poh berkeliling Amerika.Neil dan Poh akan membuat daftar pengalaman selama berkeliling AS.



"Saya tidak yakin berapa lama [Poh akan hidup]. Dokter juga tidak yakin. Asumsi saya adalah bahwa saya tidak memiliki waktu yang lama dengan dia dan itulah yang mendorong saya melakukan perjalanan ini," kata Neil seperti dilansir ABC News pada 27 Mei 2015.

Selama tujuh minggu, ketiganya berkeliling sejauh 12.000 mil ke 35 kota di AS, termasuk tempat-tempat bersejarah di North Carolina, Texas, Oregon, Arizona, Washington DC, California, dan Nevada.

Namun, perjalanan terpaksa dihentikan dan mereka harus kembali ke rumah. Penyebabnya kondisi kesehatan Poh yang semakin memprihatinkan. Sekarang, Neil mencoba untuk membuat hidup Poh menyenangkan di New York.

"Ini adalah perjalanan yang besar. Aku harus menghabiskan tujuh minggu dengan Poh. Pada awalnya, saya tidak berpikir dia akan bertahan lebih dari dua minggu, tapi dia melakukannya," kata Neil yang berprofesi sebagai Dj.

Perjalanan yang dimulai pada tanggal 6 Maret 2015 tersebut diabadikan Neil dan diposting dalam akun Instagram khusus yang dibuatnya bagi Poh. Sejak itu, berbagai komentar positif bermunculan. Mereka yang mengunggah komentar adalah pemilik hewan peliharaan dari berbagai tempat.




ABC NEWS|YON DEMA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya