Dicari, Sarjana Penguji untuk Bisnis Hiburan Dewasa

Reporter

Senin, 30 Maret 2015 03:51 WIB

TEMPO/ Arie Basuki

TEMPO.CO, Berlin – Sebuah jejaring media sosial untuk industri hiburan dewasa di Jerman membuka lowongan yang mungkin belum pernah ada sebelumnya di dunia. Situs itu mengumumkan rencananya untuk mempekerjakan “penguji prostitusi”.

Calon penguji yang terpilih nanti akan meninjau berbagai lokasi di Jerman. Mereka harus memberikan penilaian, terutama dari segi pelayanan, kebersihan, dan memastikan bahwa bisnis mematuhi praktek-praktek hubungan intim yang aman.

Menurut manajer yang hanya menyebut dirinya sebagai Ben, untuk pengetesan tersebut, nantinya staf pengetes diminta berhubungan intim dan memberi penilaian.

“Kepemilikan bisnis syur di Jerman adalah sah menurut hukum, tetapi sejauh ini tidak ada sistem kendali mutu. Kami ingin menjadi Tripadvisor bagi bisnis ini,” kata Ben kepada stasiun televisi CNBC, sambil merujuk kepada sebuah situs penilai perjalanan. “Para klien Kaufmich harus dapat memeriksa kualitas bordil sebelum pergi ke sana, seperti memeriksa hotel secara online sebelum memesannya.”

Para penguji rumah bordil juga harus memiliki gelar sarjana bisnis, sertifikat kesehatan, dan kemampuan berbahasa Prancis. Pengetahuan soal seluk-beluk soal bisnis ini menjadi nilai tambah. Para kandidat juga diharapkan berkarakter mudah bergaul dan tidak takut berinteraksi dengan orang. Ben mengatakan sejauh ini sudah ada 150 pelamar. Sebagian besar dari Jerman, tapi ada pula yang dari Belgia, Belanda, dan Inggris.

Bisnis Ben didirikan pada 2009 oleh tiga bersaudara yang berniat meningkatkan industri syur di Jerman dengan menciptakan pasar baru. “Visi kami adalah agar para pekerja diterima sepenuhnya dan dianggap setara seperti anggota masyarakat lainnya,” kata Julius Dreyer, salah seorang pendiri seperti dilansir News.com.au.

HUFFINGTON POST | NATALIA SANTI

Berita terkait

Jerman Akhirnya Jual 3 Kapal Selam ke Israel Meski Ada Bau Suap

24 Oktober 2017

Jerman Akhirnya Jual 3 Kapal Selam ke Israel Meski Ada Bau Suap

Jerman sempat membekukan negosiasi rencana penjualan 3 kapal selam ke Israel pada Juli lalu gara-gara isu suap dan pencucian uang .

Baca Selengkapnya

Cetak Sejarah Parlemen, Ini Pengaruh Partai Neo-Nazi di Jerman

26 September 2017

Cetak Sejarah Parlemen, Ini Pengaruh Partai Neo-Nazi di Jerman

Partai yang dituding Neo-Nazi, AfD, mencetak sejarah dengan masuk parlemen atau Bundestag setelah meraih 13,5 persen suara dalam pemilu Jerman.

Baca Selengkapnya

Menang Pemilu, Angela Merkel Jadi Kanselir Jerman Terlama

25 September 2017

Menang Pemilu, Angela Merkel Jadi Kanselir Jerman Terlama

Angela Merkel menjadi kanselir terlama di sepanjang sejarah Jerman modern setelah partainya, CDU memenangkan pemilu kemarin.

Baca Selengkapnya

AfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman

25 September 2017

AfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman

Partai?yang dituding neo-Nazi,?AfD,?mencetak sejarah dengan masuk Parlemen untuk pertama kali setelah mendapat 87 kursi dalam pemilu Jerman kemarin.

Baca Selengkapnya

AfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman

25 September 2017

AfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman

Partai?yang dituding neo-Nazi,?AfD,?mencetak sejarah dengan masuk Parlemen untuk pertama kali setelah mendapat 87 kursi dalam pemilu Jerman kemarin.

Baca Selengkapnya

Jerman Gelar Pemilu Hari Ini, Merkel Diperkirakan Lanjut Kanselir

24 September 2017

Jerman Gelar Pemilu Hari Ini, Merkel Diperkirakan Lanjut Kanselir

Merkel mendapat pesaing Schulz pada pemilu Jerman tahun ini.

Baca Selengkapnya

Ditemukan Bom 1.400 Ton, 70 Ribu Warga Jerman Diungsikan

31 Agustus 2017

Ditemukan Bom 1.400 Ton, 70 Ribu Warga Jerman Diungsikan

Hampir 70.000 penduduk di Frankfurt, Jerman diungsikan dari rumah mereka menyusul penemuan bom era Perang Dunia II seberat 1.400 ton.

Baca Selengkapnya

Hormat ala Nazi, Turis Amerika Dipukul di Jerman  

15 Agustus 2017

Hormat ala Nazi, Turis Amerika Dipukul di Jerman  

Turis asal Amerika Serikat yang sedang mabuk itu dipukuli orang karena memberi hormat ala Nazi di Jerman.

Baca Selengkapnya

Polisi Jerman Tahan Pencari Suaka Penusuk Warga di Hamburg  

29 Juli 2017

Polisi Jerman Tahan Pencari Suaka Penusuk Warga di Hamburg  

Ahmad A., pencari suaka asal Uni Emirat Arab, diduga melakukan serangan karena hendak dideportasi dari Jerman.

Baca Selengkapnya

Perkenalkan, Masjid untuk Semua Muslim Berdiri di Jerman  

17 Juni 2017

Perkenalkan, Masjid untuk Semua Muslim Berdiri di Jerman  

Masjid untuk semua muslim tanpa peduli Sunni, Syiah, transgender, maupun muslim tanpa penutup kepala dan wajah, didirikan di Berlin, Jerman.

Baca Selengkapnya