Raja Arab Saudi Wafat, Dunia Sampaikan Duka  

Reporter

Jumat, 23 Januari 2015 12:33 WIB

Presiden Barack Obama bertemu dengan Raja Arab Saudi Abdullah bin Abdulaziz di gedung Oval Office, White House, Washington 29 Juni 2010. Meninggalnya Raja Abdullah diperkirakan akan menyebabkan harga minyak melonjak. REUTERS/Larry Downing

TEMPO.CO, Jakarta - Kematian Raja Arab Saudi Abdullah bin Abdul Aziz mengundang ungkapan belasungkawa dari berbagai belahan dunia.

Salah satu ungkapan belasungkawa itu datang dari Presiden Amerika Serikat Barack Obama. Obama merilis pernyataan dukacitanya di situs resmi Gedung Putih.

"Dengan rasa hormat yang mendalam, saya mengungkapkan belasungkawa saya dan simpati dari rakyat Amerika untuk keluarga Raja Abdullah bin Abdul Aziz dan kepada rakyat Arab Saudi," tulis Obama.

"Sebagaimana negara kita bekerja sama untuk menghadapi banyak tantangan, saya selalu menghargai perspektif Raja Abdullah dan persahabatan kami. Sebagai seorang pemimpin, ia selalu jujur dan memiliki pendirian kuat. Salah satunya adalah keyakinan teguh dalam pentingnya hubungan AS-Saudi sebagai kekuatan untuk stabilitas dan keamanan di Timur Tengah dan sekitarnya. Kedekatan dan kekuatan kemitraan antara kedua negara kita adalah bagian dari warisan Raja Abdullah. Semoga Tuhan memberinya kedamaian." (Baca: Raja Abdullah Wafat, Harga Minyak Melambung)

Perdana Menteri Inggris David Cameron juga menyatakan dukacitanya. "Dia akan diingat atas pengabdiannya kepada Kerajaan (Arab Saudi), atas komitmennya terhadap perdamaian dan untuk memperkuat pemahaman antaragama. Saya mendoakan keluarga Kerajaan Saudi dan rakyatnya pada waktu yang menyedihkan ini," tuturnya.

Cameron juga berharap agar hubungan Kerajaan Arab Saudi dan Inggris terus berlanjut. "Saya sangat berharap hubungan panjang dan mendalam antara dua kerajaan kita akan berlanjut dan bahwa kita dapat terus bekerja sama untuk memperkuat perdamaian dan kesejahteraan dunia."

Perdana Menteri India Narendra Modi pun turut menyatakan belasungkawanya lewat akun Twitter-nya. "Beberapa hari lalu, saya berbicara dengan Putra Mahkota Salman dan menanyakan kesehatan Raja Abdullah. Berita tentang wafatnya Raja Abdullah sangat menyedihkan," katanya.

Kementerian Luar Negeri mewakili pemerintah Indonesia menyatakan turut berdukacita. "Indonesia turut berdukacita atas wafatnya Yang Mulia Raja Saudi Arabia," tulis Kemenlu lewat akun Twitter-nya.

CCTV AMERICA | ITV | WINONA AMANDA




Baca juga:
BW Ditangkap, Polisi Terkesan Balas Dendam
BW Ditangkap, Mabes: Bukan Perlawanan Polri
Kronologi Penangkapan Bambang Widjojanto
Bambang Widjojanto Ditangkap, Megawati Ulang Tahun

Berita terkait

Arab Saudi Masuk Daftar Hitam Pembunuh Anak Yaman

13 November 2017

Arab Saudi Masuk Daftar Hitam Pembunuh Anak Yaman

Arab Saudi masuk daftar hitam PBB untuk kasus pembunuhan anak-anak di Yaman yang jumlahnya mencapai 683 anak.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Tidak Beri Kompensasi untuk Korban Crane Jatuh

25 Oktober 2017

Arab Saudi Tidak Beri Kompensasi untuk Korban Crane Jatuh

Pengadilan Arab Saudi membebaskan Grup Saudi Bin Laden dari kewajiban membayar kompensasi kepada korban crane jatuh di Mekah tahun 2015.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Akan Kembalikan Islam Menjadi Moderat

25 Oktober 2017

Arab Saudi Akan Kembalikan Islam Menjadi Moderat

Putra mahkota mengatakan Arab Saudi akan mengembalikan agama Islam menjadi moderat dan berpandangan terbuka terhadap semua agama.

Baca Selengkapnya

Bertemu Putin, Raja Salman Beli Rudal S-400 Seharga Rp 40 Triliun

6 Oktober 2017

Bertemu Putin, Raja Salman Beli Rudal S-400 Seharga Rp 40 Triliun

Raja Salman dan Putin bersepakat Saudi membeli senjata sistem pertahanan udara S-400 senilai US$ 3 miliar atau sekitar Rp 40,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Melawat ke Rusia untuk Pertama Kali, Ini Agendanya

4 Oktober 2017

Raja Salman Melawat ke Rusia untuk Pertama Kali, Ini Agendanya

Raja Salman akan berkunjung ke Rusia untuk pertama kalinya Kamis depan.

Baca Selengkapnya

Goyang Macarena di Jalan, Remaja 14 Tahun Ditangkap Polisi Saudi

23 Agustus 2017

Goyang Macarena di Jalan, Remaja 14 Tahun Ditangkap Polisi Saudi

Remaja berusia 14 tahun ditangkap polisi Arab Saudi akibat goyang Macarena di jalan

Baca Selengkapnya

Terungkap, Putra Mahkota Ingin Saudi Hengkang dari Perang Yaman

15 Agustus 2017

Terungkap, Putra Mahkota Ingin Saudi Hengkang dari Perang Yaman

Sebuah bocoran email mengungkap bahwa Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Mohammad bin Salman menginginkan negaranya keluar dari perang Yaman.

Baca Selengkapnya

Dabbing Ala Rapper, Artis Populer Arab Saudi Ditahan

15 Agustus 2017

Dabbing Ala Rapper, Artis Populer Arab Saudi Ditahan

Abdallah Al Shaharani, penyanyi Arab Saudi ini melakukan gerakan dabbing dalam sebuah festival musik

Baca Selengkapnya

Saudi Minta Irak Bantu Pulihkan Hubungan dengan Iran

14 Agustus 2017

Saudi Minta Irak Bantu Pulihkan Hubungan dengan Iran

Arab Saudi minta bantuan Irak memperbaiki hubunganya dengan Iran.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Jadikan Laut Merah Sebagai Lokasi Wisata

2 Agustus 2017

Arab Saudi Bakal Jadikan Laut Merah Sebagai Lokasi Wisata

Proyek ini dalam rangka mengurangi ketergantungan Arab Saudi akan pendapatan dari penjualan minyak.

Baca Selengkapnya