Pria Spesialis Pembunuh 39 Tunawisma Ditangkap

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Jumat, 17 Oktober 2014 17:06 WIB

Ilustrasi pembunuhan. (tabloidjubi)

TEMPO.CO, Goiania - Kepolisian Brazil menahan Thiago Henrique Gomes da Rocha, 26 tahun, karena telah membunuh 39 orang dalam tiga tahun terakhir. Kepada polisi, Thiago mengaku khusus menghabisi tunawisma, wanita, dan homoseksual.

Penahanan Thiago bermula dari kecurigaan polisi terhadap pelat nomor sepeda motornya. Saat melintas di Kota Gioania, polisi memberhentikan pria yang sedang mengendarai sepeda motornya ini. Petugas kemudian memeriksa surat-surat kendaraan. Dari situ diketahui pelat nomor kendaraan yang dikemudikan Thiago palsu.

Saat diinterogasi polisi, Thiago bukan hanya mengaku menggunakan pelat nomor sepeda motor palsu, tetapi juga telah membunuh puluhan orang. Saat membunuh, Thiago merampas seluruh harta korban sebelum akhirnya menembaknya. "Kami kaget, dia sangat dingin," kata seorang petugas.

Thiago mengatakan pembunuhan yang ia lakukan sebagai luapan kemarahan. Emosi itu baru reda jika dia membunuh satu di antara tiga target khususnya tadi. Namun setelah membunuh, Thiago mengaku menyesal.

Meskipun demikian, penyesalan itu memunculkan amarah baru untuk membunuh korban selanjutnya. Thiago mengaku tidak mengenal semua korbannya. Namun, ia jelas mendeskripsikan kronologi setiap korban.

Tak cuma kasus pemalsuan pelat sepeda motor dan pembunuhan, Thiago juga diduga melakukan 90 perampokan di sejumlah toko dan apotek serta tersandung perjudian.

INTAN MAHARANI | BBC

Topik terhangat:
Pelantikan Jokowi
| Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD


Berita terpopuler lainnya:
Manajer Lion Air Damprat Penumpang Pesawat

Siapa Andika Perkasa, Komandan Paspampres Jokowi?

Jokowi Jadi Presiden, Ahok Ajukan Satu Permintaan

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya