FireChat, Aplikasi Chatting Pendemo Hong Kong  

Reporter

Selasa, 30 September 2014 10:31 WIB

Seorang demonstran menggunakan palstik di wajahnnya untuk melindungi dirinya dari serangan gas saat memblokir jalan utama pusat bisnis Hong Kong, 29 September 2014. REUTERS/Carlos Barria

TEMPO.CO, Jakarta - Para pengunjuk rasa di Hong Kong membuat "koneksi pribadi" dengan menggunakan aplikasi pesan khusus setelah pemerintah Cina membatasi penggunaan media sosial dan memblokir akses sistem seluler. Adalah FireChat, aplikasi chatting yang telah digunakan lebih dari 100 ribu pendemo untuk saling berkomunikasi. (Baca: Tuntut Demokrasi, 80 Ribu Pendemo Penuhi Hong Kong)

FireChat dikembangkan oleh perusahaan Open Garden asal San Fransisco, Amerika Serikat. Tidak seperti aplikasi chatting kebanyakan yang menggunakan jaringan Internet, FireChat menggunakan koneksi Bluetooth untuk berkirim pesan. Jadi, keterbatasan akses seluler yang berlaku di Hong Kong tidak menjadi kendala bagi pendemo untuk berkomunikasi, meski dengan jarak terbatas.

"Para pendemo telah membentuk ratusan chat room berbeda untuk saling mengingatkan tentang kehadiran polisi "preman" atau ancama serangan dari pihak berwajib," kata Christophe Daligault, Wakli Presiden Open Garden, seperti dilaporkan Financial Times, Senin, 29 September 2014.

FireChat menjadi media komunikasi utama sejak demo berlangsung selama akhir pekan. Selama demo berlangsung, peningkatan aktivitas FireChat naik 150 kali dari biasanya. "Saya terkejut pendemo menggunakan aplikasi ini sebagai alat komunikasi publik, sehingga pemerintah dapat melihat apa yang terjadi di jalan," ujar Daligault.

Sejak demo semakin memanas pekan lalu, pemerintah Cina mulai memblokir Instagram dan Weibo (Twitter versi Cina) untuk mencegah tersebarnya gambar dari puluhan ribu pendemo di Hong Kong ke dunia luar. Jaringan ponsel juga dilaporkan kelebihan beban sejak protes berlangsung, sehingga sistem jaringan komunikasi terganggu.

RINDU P. HESTYA | FINANCIAL TIMES

Berita Lain:
50 Geoglif Ditemukan di Kazakhstan
Asal-usul Teknik Pembuatan Alat Batu Levallois
Amerika Rilis Peta Topografi Dunia

Berita terkait

Parlemen Hong Kong Kembali Ribut Soal RUU Ekstradisi ke Cina

15 Mei 2019

Parlemen Hong Kong Kembali Ribut Soal RUU Ekstradisi ke Cina

Anggota parlemen Hong Kong kembali ribut soal RUU Ekstradisi yang mengizinkan buron dikirim ke Cina daratan untuk diadili.

Baca Selengkapnya

Hong Kong Hukum Tiga Aktivis Revolusi Payung

17 Agustus 2017

Hong Kong Hukum Tiga Aktivis Revolusi Payung

Joshua Wong, Nathan Law dan Alex Chow dihukum pengadilan banding Hong Kong karena menjadi motor protes besar-besaran Revolusi Payung pada 2014

Baca Selengkapnya

Wartawan Dilarang Bawa Pena Saat Liput Presiden Xi di Hong Kong  

1 Juli 2017

Wartawan Dilarang Bawa Pena Saat Liput Presiden Xi di Hong Kong  

Pena dan makeup termasuk 14 kategori barang berbahaya yang dilarang dibawa saat meliput kunjungan Presiden Xi ke Hong Kong

Baca Selengkapnya

Sosok Berpengaruh untuk Hidupkan Demokrasi di Hong Kong  

30 Juni 2017

Sosok Berpengaruh untuk Hidupkan Demokrasi di Hong Kong  

Sosok penting dalam perjalanan 20 tahun Hong Kong diserahkan Inggris ke Cina.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali ke Hong Kong, Presiden Xi Sapa Militer: Halo Kamerad

30 Juni 2017

Pertama Kali ke Hong Kong, Presiden Xi Sapa Militer: Halo Kamerad

Presiden Cina Xi Jingping untuk pertama kali berkunjung ke Hong kong memperingati 20 tahun Inggris menyerahkan bekas koloninya itu ke Cina.

Baca Selengkapnya

Jokowi Akan Berkunjung, Hong Kong Gelar Latihan Pengamanan

26 April 2017

Jokowi Akan Berkunjung, Hong Kong Gelar Latihan Pengamanan

Polisi Hong Kong menyebut ancaman terhadap Presiden Joko Widodo sangat tinggi sebagai pemimpin negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia

Baca Selengkapnya

Terjual Rp 949 Miliar, Ini Berlian Termahal di Dunia  

5 April 2017

Terjual Rp 949 Miliar, Ini Berlian Termahal di Dunia  

Sebuah berlian merah jambu menjadi perhiasan termahal di dunia setelah laku terjual dengan harga US$ 71 juta atau sekitar Rp 949 miliar.

Baca Selengkapnya

Menjadi Pemimpin Hong Kong Wanita Pertama, Ini Profil Carrie Lam

28 Maret 2017

Menjadi Pemimpin Hong Kong Wanita Pertama, Ini Profil Carrie Lam

Carrie Lam, 59 tahun, menjadi wanita pertama yang terpilih sebagai Kepala Eksekutif Hong Kong melalui pemilihan umum yang digelar pada Ahad, 26 Maret.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Eskalator Terpanjang Hong Kong, 18 Orang Terluka

26 Maret 2017

Kecelakaan di Eskalator Terpanjang Hong Kong, 18 Orang Terluka

Sedikitnya 18 orang terluka setelah terjadi kecelakaan pada
eskalator terpanjang di pusat perbelanjaan di Hong Kong pada
Sabtu petang.

Baca Selengkapnya

Putus Cinta, Taipan Hong Kong Pasang Iklan di Semua Media

17 November 2016

Putus Cinta, Taipan Hong Kong Pasang Iklan di Semua Media

Dalam pengumuman, Joseph Lau juga menyebutkan nama pacar barunya.

Baca Selengkapnya