Serdadu pasukan paramiliter mengumpulkan bukti-bukti di lokasi ledakan bom mobil yang mengenai bus rombongan peziarah Syiah di Quetta, Pakistan (30/12). Serangan terhadap kelompok Syiah, yang merupakan kaum minoritas di Pakistan terus terjadi. REUTERS/Naseer Ahmed
TEMPO.CO, San Salvador – Sekelompok pria bersenjata menaiki bus di sebuah Kota San Luis Talpa yang tak jauh dari Kota San Salvador, ibu kota El Salvador. Mereka kemudian menembaki penumpang bus sehingga menewaskan enam orang.
Dilaporkan New York Times hari ini, serangan ini terjadi pada Jumat, 23 Mei 2014 waktu setempat atau Sabtu waktu Indonesia. Tiga di antara enam korban tewas merupakan aparat penegak hukum. Menurut kantor jaksa agung, mereka adalah seprang penyidik polisi dan dua penjaga penjara yang memiliki tingkat keamanan maksimal.
Di lain pihak, menurut pernyataan dari Direktur Kepolisian Nasional Rigoberto Pleites, serangan ini juga melukai lima orang lainnya. Mengutip keterangan para saksi, Pleites menuturkan, penyerang merupakan anggota geng yang berseragam mirip pekerja pemeliharaan jalan negara.
Namun, belum ada konfirmasi apakah penyerang merupakan anggota geng sebab mereka langsung kabur sebelum polisi sempat mencapai lokasi. Meskipun demikian, seorang asisten direktur polisi, Mauricio Ramirez, mengatakan ancaman kekerasan di El Salvador memang tengah meningkat.
Relawan Sibuk Menggali Longsor Akibat Badai Agatha
1 Juni 2010
Relawan Sibuk Menggali Longsor Akibat Badai Agatha
Amuk badai tropis Agatha menimbulkan longsor dan banjir lumpur sehingga membuat para relawan sibuk menggali tubuh-tubuh para korban dari lumpur di Guatemala pagi tadi.
Pekerja penyelamat berusaha menyelamatkan para korban dengan menggali, tetapi lumpur menumpuk begitu tinggi yang hampir menelan kendaraan. Banyak jalan-jalan buntu karena terblokir oleh batu-batu besar.
Badan Nasional Kelautan dan Atmosfer Amerika Serikat NHC Rabu (5/9) kemarin menyatakan Honduras dan Nikaragua bakal dilanda banjir bandang disertai longsor menyusul serangan Badai Tropis Felix ke wilayah itu pada Selasa (4/9) lalu.