Serangan Bom Bunuh Diri Warnai Pemilu Irak  

Reporter

Selasa, 29 April 2014 09:45 WIB

AP/Khalid Mohammed

TEMPO.CO, Baghdad – Puluhan orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka dalam serangan bom bunuh diri di sejumlah tempat di Irak pada Senin, 28 April 2014, sekitar dua hari sebelum negara tersebut menggelar pemilihan umum.

Jumlah korban keseluruhan masih simpang siur. Menurut laporan Reuters, sedikitnya 30 orang tewas dan 50 lainnya luka-luka saat menghadiri sebuah pertemuan politik di Kota Khanaqin, sekitar 140 kilometer timur laut Baghdad. Sedangkan menurut laporan Al Jazeera, 36 orang tewas dan 60 lainnya luka-luka. Sebuah bom bunuh diri menjadi penyebabnya.

“Penyerang menyelinap di antara banyak orang dan meledakkan dirinya hingga menyebabkan pembantaian yang tragis,” kata seorang perwira polisi sambil menangis. Ia menemukan saudaranya di antara korban tewas.

Bom bunuh diri lainnya terjadi di dekat sebuah tempat pemungutan suara (TPS) di Provinsi Kirkuk. Sebanyak tujuh anggota polisi tewas di tempat kejadian. Secara keseluruhan, menurut laporan Al Jazeera, serangan bom bunuh diri di TPS di seluruh negeri telah menewaskan 62 orang, termasuk 19 personel keamanan.

“Sejak awal, Islamic State of Iraq and The Levant (ISIL) telah mengatakan mereka akan melakukan serangan besar di hari-hari kampanye dan hari pemungutan,” kata wartawan Al Jazeera, Imran Khan. (Baca: Bentrok Jelang Pemilu Irak, Puluan Orang Tewas)

Pemilu Irak dimulai pada Senin untuk seluruh militer dan pasukan keamanan. Mereka melakukan voting lebih awal dibanding warga lainnya agar bisa memberikan penjagaan menyeluruh untuk seluruh TPS pada pemilu esok Rabu.

Lebih dari 9.000 calon bersaing untuk memperebutkan 328 kursi di parlemen. Menurut Associated Press, diperkirakan pemilu akan dimenangkan oleh aliansi yang dipimpin oleh Perdana Menteri dari penganut Syiah, Nouri al-Maliki.

ANINGTIAS JATMIKA | REUTERS | AL JAZEERA

Terpopuler
3 Korban Pedofil Buron FBI Ini Tewas Bunuh Diri
Bugil di Kantor, Hakim Wanita Bosnia Dipecat
Buntut MH370, Bekas PM Mahathir Boikot Naik Boeing

Berita terkait

ISIS Terusir, 2.100 Jasad Manusia Ditemukan di Mosul  

10 September 2017

ISIS Terusir, 2.100 Jasad Manusia Ditemukan di Mosul  

Lebih dari 2.100 jasad warga sipil ditemukan di sebagian Kota Mosul, setelah kota ini dinyatakan bersih dari ISIS.

Baca Selengkapnya

Begini Cerita Tentara Irak Buru Milisi ISIS Pembunuh Ayahnya

23 Juli 2017

Begini Cerita Tentara Irak Buru Milisi ISIS Pembunuh Ayahnya

Tentara Irak ini mengklaim telah membunuh satu dari orang anggota ISIS yang membunuh ayahnya

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Bar Pertama Dibuka Setelah ISIS Terusir dari Mosul  

22 Juli 2017

Berkunjung ke Bar Pertama Dibuka Setelah ISIS Terusir dari Mosul  

Sebuah bar di kota Qaraqosh, Mosul, Irak kembali dibuka untuk menandai kehidupan mulai berjalan normal setelah ISIS terusir dari kota itu.

Baca Selengkapnya

Remaja Putri Jerman Ditemukan di Mosul, Jadi Polwan ISIS

20 Juli 2017

Remaja Putri Jerman Ditemukan di Mosul, Jadi Polwan ISIS

Seorang remaja putri kelahiran Jerman yang dinyatakan hilang dan diduga bergabung dengan ISIS, telah ditemukan di Mosul, Irak.

Baca Selengkapnya

Irak Pastikan Pemimpin ISIS Abu Bakr Al Baghdadi Masih Hidup

17 Juli 2017

Irak Pastikan Pemimpin ISIS Abu Bakr Al Baghdadi Masih Hidup

Pemerintah Irak memastikan pemimpin kelompok Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS, Abu Bakr Al Baghdadi, masih hidup.

Baca Selengkapnya

Sadis, Milisi ISIS Dilempar ke Jurang di Irak

14 Juli 2017

Sadis, Milisi ISIS Dilempar ke Jurang di Irak

Sejumlah pria berseragam tentara Irak melempar seorang milisi ISIS ke jurang dan kemudian menembaknya

Baca Selengkapnya

Begini Kisah Anak Mosul Dipaksa ISIS Mutilasi Sandera Hidup-Hidup

12 Juli 2017

Begini Kisah Anak Mosul Dipaksa ISIS Mutilasi Sandera Hidup-Hidup

Milisi ISIS memaksa anak-anak di Mosul untuk membunuh sandera, jika tidak keluarga para bocah itu lah yang akan dibunuh.

Baca Selengkapnya

Mosul Bebas Dari ISIS, Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat Kepada Irak

12 Juli 2017

Mosul Bebas Dari ISIS, Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat Kepada Irak

Sejumlah pemimpin dunia menyatakan selamat kepada Irak atas pembebasan Mosul dari ISIS

Baca Selengkapnya

Murid Sekolah di Irak Menyerang Guru dengan Pisau dan Granat

4 Juli 2017

Murid Sekolah di Irak Menyerang Guru dengan Pisau dan Granat

Menurut polisi Irak, para guru tersebut ditusuk, dipukuli, ditendang dan rumahnya dilempari granat oleh para murid.

Baca Selengkapnya

Irak Tegaskan Kekuasaan ISIS Berakhir

30 Juni 2017

Irak Tegaskan Kekuasaan ISIS Berakhir

Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi menyatakan kekuasaan ISIS di Irak berakhir setelah pasukan militer Irak menguasai kembali masjid tua di Mosul.

Baca Selengkapnya