Kasus Pembunuhan di Amerika Paling Banyak Sedunia  

Reporter

Jumat, 11 April 2014 13:04 WIB

TEMPO/Mahfoed Gembong

TEMPO.CO, Jakarta - Perserikatan Bangsa-Bangsa merilis angka pembunuhan global telah menurun meskipun hanya sedikit. Namun, untuk Amerika dan Afrika Selatan, tingkat pembunuhan masih sangat tinggi. Bahkan, angka itu empat kali lebih tinggi dari rata-rata global, sekitar 6,2 korban per 100 ribu orang.

"Angka itu berdasarkan data pembunuhan selama 2012. Lebih dari setengah korban berusia kurang dari 30 tahun," tulis laporan PBB bagian Narkoba dan Kejahatan, yang dilansir Daily Mail, Kamis, 10 April 2014.

Jean-Luc Lemahieu, analis kebijakan PBB, mengatakan bila angka pembunuhan di Kanada dan Amerika Serikat masih di bawah rata-rata global. Namun, angka di beberapa negara di Amerika Tengah serta Amerika Selatan jauh lebih tinggi.

"Benua Amerika tetap menjadi tempat yang sangat keras di dunia," ujar Lemahieu. "Terutama di Honduras, Belize, El Savador, Kolombia, Venezuela, dan Meksiko."

Kekerasan antara pesaing kartel narkoba berkontribusi besar terhadap kasus pembunuhan di Meksiko. Sejak 2007, tingkat pembunuhan di sana meningkat dua kali lipat. Adapun Amerika Tengah menjadi rawan karena perseteruan sejumlah geng.

Di Afrika Selatan, tingkat pembunuhan berada di angka 31 korban dari 100 ribu orang. Meskipun angka itu tergolong sangat tinggi, PBB melihatnya sebagai tren positif. Sebab, kasus pembunuhan di sana telah menurun secara stabil selama lima tahun terakhir.

"Tingkat pembunuhan terendah di Eropa, Asia, serta Oceania. Sebanyak 43 persen kasus pembunuhan berakhir di pengadilan."

DAILY MAIL | CORNILA DESYANA

Berita lain:
Hillary Clinton Dilempar Sepatu Saat Pidato
Mangga Jepang Dilelang Rp 42 Juta
Tanah Longsor Washington, 10 Orang Masih Hilang
Menteri Prancis Dilarang Bawa Ponsel ke Rapat
Bom Meledak di Depan Bank Yunani

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya