Ledakan Apartemen New York, 3 Orang Tewas

Reporter

Kamis, 13 Maret 2014 11:16 WIB

Sejumlah petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api dari sebuah bangunan yang roboh di wilayah East Harlem, New York, Amerika Serikat, Rabu (12/3). AP/John Minchillo

TEMPO.CO, New York – Sebuah ledakan kuat meratakan dua apartemen di East Harlem, Manhattan, New York, Amerika Serikat. Insiden yang terjadi pada Rabu, 12 Maret 2014, pukul 09.30 waktu setempat atau sekitar pukul 21.30 WIB itu memakan korban jiwa dan luka.

Dikutip CNN, pagi ini tiga orang dilaporkan tewas, sedangkan 63 lainnya terluka. Jumlah korban masih bisa bertambah mengingat sembilan orang masih dinyatakan hilang.

Ledakan yang menghantam bangunan di 116th Street dan Park Avenue ini diduga kuat karena kebocoran gas. Dua buah apartemen yang bersebelahan itu runtuh.

Dugaan kebocoran gas terkuak setelah perusahaan utilitas, Con Edison, menerima laporan kebocoran gas dari warga sekitar 15 menit sebelum ledakan itu terjadi. Dua pekerja kemudian dikirim ke lokasi kejadian. Namun mereka tiba dua menit setelah ledakan.

"Ini adalah tragedi yang paling buruk karena tidak ada indikasi pada waktunya untuk menyelamatkan orang-orang," kata Wali Kota Bill de Blasio kepada wartawan di lokasi kejadian. Saat ini, tim penyelamat akan berfokus memadamkan api sebelum melakukan pencarian korban hilang. (Baca: Ledakan Hebat di Apartemen di New York)




ANINGTIAS JATMIKA | CNN

Terpopuler
Ini Kata-kata Terakhir Pilot Malaysia Airlines
Bodi Pesawat Malaysia Airlines Diduga Retak
Pesawat Malaysia Airlines Sempat Kirim Data Mesin

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya