Sejumlah petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api dari sebuah bangunan yang roboh di wilayah East Harlem, New York, Amerika Serikat, Rabu (12/3). AP/John Minchillo
TEMPO.CO, New York – Sebuah ledakan kuat meratakan dua apartemen di East Harlem, Manhattan, New York, Amerika Serikat. Insiden yang terjadi pada Rabu, 12 Maret 2014, pukul 09.30 waktu setempat atau sekitar pukul 21.30 WIB itu memakan korban jiwa dan luka.
Dikutip CNN, pagi ini tiga orang dilaporkan tewas, sedangkan 63 lainnya terluka. Jumlah korban masih bisa bertambah mengingat sembilan orang masih dinyatakan hilang.
Ledakan yang menghantam bangunan di 116th Street dan Park Avenue ini diduga kuat karena kebocoran gas. Dua buah apartemen yang bersebelahan itu runtuh.
Dugaan kebocoran gas terkuak setelah perusahaan utilitas, Con Edison, menerima laporan kebocoran gas dari warga sekitar 15 menit sebelum ledakan itu terjadi. Dua pekerja kemudian dikirim ke lokasi kejadian. Namun mereka tiba dua menit setelah ledakan.
"Ini adalah tragedi yang paling buruk karena tidak ada indikasi pada waktunya untuk menyelamatkan orang-orang," kata Wali Kota Bill de Blasio kepada wartawan di lokasi kejadian. Saat ini, tim penyelamat akan berfokus memadamkan api sebelum melakukan pencarian korban hilang. (Baca: Ledakan Hebat di Apartemen di NewYork)