Yingluck Terkena Tuduhan Lembaga Antikorupsi  

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 19 Februari 2014 08:36 WIB

Perdana Menteri Thailand, Yingluck Shinawatra. REUTERS/Chaiwat Subprasom

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Thailand, Yingluck Shinawatra, bakal dikenakan tuduhan mengabaikan tugas pengawasan dana pengadaan beras oleh lembaga antikorupsi negara itu. Jika terbukti, Yingluck bisa diturunkan dari jabatannya.

Pengumuman ini terjadi beberapa jam setelah kerusuhan akibat polisi berupaya membubarkan demonstrasi, Selasa, 18 Februari 2014. Para demonstran berupaya menurunkan perdana menteri dan menolak proses pemilihan umum yang baru saja digelar. (Baca: Pemilu Thailand Selesai, 18 Provinsi Bermasalah)

Menurut Komisi Antikorupsi Nasional Thailand, Yingluck mengabaikan sejumlah peringatan bahwa kebijakan itu menimbulkan korupsi dan merugikan negara. Rencananya, adik mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra ini bakal dipanggil pada 27 Februari mendatang.

Yingluck menanggapi tudingan ini dengan menggelar jumpa pers di stasiun televisi. Menurut dia, kelompok oposisi sengaja memperlambat pembayaran beras yang dibeli dari petani. Lewat program ini, pemerintah sengaja membeli beras dengan harga 50 persen lebih mahal dari harga pasar untuk menyenangkan petani.

Juru bicara partai Puea Thai, yang mendukung Yingluck, mengatakan tuduhan ini bakal tidak terbukti. "Kami menduga ini cara untuk membubarkan pemerintahan Yingluck," kata Pormpong Nopparit.



AFP | BUDI RIZA




Terpopuler:
Risma Mau Mundur, Elite PDIP Terbang dan Merayu
8 Kasus Plagiat yang Menghebohkan Indonesia
Suku Dayak Tebar Beras Kuning, Polisi Mundur

Berita terkait

Ada 56 Bekas Narapidana Korupsi Jadi Caleg, Ini Regulasi yang Membolehkan Mereka Nyaleg

14 November 2023

Ada 56 Bekas Narapidana Korupsi Jadi Caleg, Ini Regulasi yang Membolehkan Mereka Nyaleg

ICW menemukan sedikitnya 56 bekas narapidana korupsi jadi caleg. Lantas, seperti apa aturan yang membolehkan eks napi korupsi menjadi caleg?

Baca Selengkapnya

Profil Mentan Syahrul Yasin Limpo, Kader Nasdem yang Diusulkan jadi Tersangka dari Hasil Gelar Perkara KPK

14 Juni 2023

Profil Mentan Syahrul Yasin Limpo, Kader Nasdem yang Diusulkan jadi Tersangka dari Hasil Gelar Perkara KPK

Berikut rangkuman informasi mengenai profil Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pertanian yang diusulkan sebagai tersangka korupsi.

Baca Selengkapnya

Dissenting Opinion di Vonis RJ Lino, Hakim Rosmina: Tak Ditemukan Niat Jahat

14 Desember 2021

Dissenting Opinion di Vonis RJ Lino, Hakim Rosmina: Tak Ditemukan Niat Jahat

Hakim Rosmina berujar juga tidak menemukan fakta hukum bahwa RJ Lino memperoleh keuntungan pribadi dari pembelian

Baca Selengkapnya

LeIP Beberkan Penyebab Turunnya Kualitas Pengadilan Tipikor

22 Oktober 2021

LeIP Beberkan Penyebab Turunnya Kualitas Pengadilan Tipikor

Lembaga Kajian dan Advokasi Independensi Peradilan (LeIP) menemukan sejumlah penyebab turunnya kepuasan publik terhadap pengadilan Tipikor

Baca Selengkapnya

Edhy Prabowo Sedih Dihukum 5 Tahun, Padahal Pernah Mengaku Siap Dihukum Mati

16 Juli 2021

Edhy Prabowo Sedih Dihukum 5 Tahun, Padahal Pernah Mengaku Siap Dihukum Mati

Mantan Menteri KKP Edhy Prabowo mengaku sedih divonis 5 tahun penjara. Padahal, ia pernah mengaku siap dihukum mati.

Baca Selengkapnya

Hakim Tolak Eksepsi Nyoman Dhamantra, Terdakwa Suap Impor Bawang

3 Februari 2020

Hakim Tolak Eksepsi Nyoman Dhamantra, Terdakwa Suap Impor Bawang

Majelis Hakim Pengadilan Tipikor menolak Eksepsi terdakwa kasus suap impor bawang putih Nyoman Dhamantra.

Baca Selengkapnya

Pakai Peraturan MA, KPK Jerat Korporasi dalam Kasus Korupsi

2 Februari 2017

Pakai Peraturan MA, KPK Jerat Korporasi dalam Kasus Korupsi

Pada tahap awal, KPK akan menjerat PT Giri Jaladhi Wana dalam proyek pembangunan Pasar Sentra Antasari di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Baca Selengkapnya

Seleksi Hakim Tipikor, Koalisi Desak Panitia Dievaluasi  

6 Oktober 2016

Seleksi Hakim Tipikor, Koalisi Desak Panitia Dievaluasi  

Koalisi Pemantau Peradilan mendesak panitia seleksi calon hakim ad hoc tindak pidana korupsi mengevaluasi proses seleksi.

Baca Selengkapnya

Ketua KPK Sebut Besan Nurhadi Terhubung Kasus Suap Panitera

6 Agustus 2016

Ketua KPK Sebut Besan Nurhadi Terhubung Kasus Suap Panitera

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Agus Rahardjo mengatakan pihaknya terus mendalami keterlibatan mantan Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi.

Baca Selengkapnya

Kejati NTT Tangkap Buronan Korupsi di Bogor

18 Januari 2016

Kejati NTT Tangkap Buronan Korupsi di Bogor

Ini terkait kasus korupsi pembangunan dermaga dengan kerugian negara Rp 11 miliar.

Baca Selengkapnya