Hari Pertama Referendum Mesir, 11 Orang Tewas

Reporter

Editor

Raju febrian

Rabu, 15 Januari 2014 13:24 WIB

Sejumlah warga melihat perayaan Maulid Nabi dari jendela mereka di Kairo, Mesir, Senin (12/1). AP/Khalil Hamra

TEMPO.CO, Kairo - Kekerasan melanda pelaksanaan hari pertama referendum konstitusi di Mesir, Selasa, 14 Januari 2014. Setidaknya 11 orang dilaporkan tewas pada referendum kedua dalam 13 bulan tersebut.

Kepala unit gawat darurat Kementerian Kesehatan Mesir, Ahmed El-Ansary, mengatakan dua orang meninggal karena penyebab alami. "Sementara sembilan lainnya diperkirakan tewas karena tindak kriminal," kata dia kepada CNN.

Bentrokan antar-pendukung dilaporkan terjadi di beberapa provinsi. Setidaknya empat orang tewas di Sohag dan satu lainnya di Benni Seouf antara pendukung Al-Ikhwan al-Muslimun dan polisi. Al-Ikhwan, yang menjadi pendukung utama presiden terguling Muhammad Mursi, menyerukan boikot referendum.

Kelompok oposisi menilai referendum pertama setelah terjatuhnya Mursi memberikan kekuasaan besar bagi militer. Al-Ikhwan menilai militer merupakan otak di balik penggulingan Mursi pada 3 Juli lalu. Selain itu, konstitusi melarang pembentukan gerakan dan partai politik berbasis agama.

Hisham Mukhtar, direktur eksekutif Komisi Pendidikan Tinggi Mesir, mengatakan secara umum pelaksanaan referendum berjalan lancar. Tercatat 53 juta orang memberikan suaranya pada hari pertama. "Pelaksanaan referendum aman dan adil," katanya kepada laman Al-Ahram.

CNN | RAJU FEBRIAN





Berita terkait
Bentrokan Warnai Referendum Mesir
Salafi Menolak Al-Ikhwan Dituduh Organisasi Teroris
Sidang Mursi Ditunda hingga 1 Februari

Berita terkait

Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

8 September 2017

Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

Mesir memblokir situs Human Rights Watch sehari setelah organisasi tersebut merilis laporan tentang penyiksaan sistematis di penjara negara itu

Baca Selengkapnya

Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

31 Agustus 2017

Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

Pada 30 Agustus 2017, Kedutaan Besar RI di Kairo menerima informasi dari kantor pusat Imigrasi Mesir bahwa pemerintah Mesir menyetujui pemulangan.

Baca Selengkapnya

PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

10 Agustus 2017

PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

Presiden Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir Pangeran Arsyad Ihsanul Haq mengatakan 2 mahasiswa Sumatera Barat ditahan polisi Mesir

Baca Selengkapnya

Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

24 Juli 2017

Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

Pangkalan militer Mesir terbesar di Timur Tengah dan Afrika berlokasi di kota El Hammam, di sebelah barat Alexandria.

Baca Selengkapnya

Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

15 Juni 2017

Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

Para orang tua di Mesir terancam dipenjara hingga enam bulan lamanya jika memberi nama asing atau Barat kepada bayi mereka.

Baca Selengkapnya

Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

27 Mei 2017

Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

Gerombolan pria bersenjata, bertopeng, dan berseragam militer menyerang bus yang mengangkut umat Kristen Koptik Mesir, 23 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

8 Mei 2017

Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

Rektor Universitas Al-Azhar Ahmed Hosni Taha dipecat karena melabeli seorang pendakwah dengan istilah murtad

Baca Selengkapnya

Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

6 Mei 2017

Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

Malek yang menjalani tahanan rumah sekjak Oktober 2015.

Baca Selengkapnya

Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

5 Mei 2017

Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mendukung zona damai sebagaimana disampaikan Putin kepada Trump.

Baca Selengkapnya

Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

4 Mei 2017

Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

Saad Mohammed asal Mesir membutuhkan waktu tiga tahun untuk menulis Al Quran terbesar di dunia.

Baca Selengkapnya