Kata Presiden Iran Soal Telepon Obama  

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Minggu, 29 September 2013 07:04 WIB

Hassan Rouhani (The Telegraph)

TEMPO.CO, Teheran - Presiden Iran Hassan Rouhani pulang ke negaranya dari New York, Amerika Serikat, untuk mengikuti Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa. Ia diberitakan melakukan panggilan telepon dengan Presiden Amerika Serikat Barack Obama.

Hubungan diplomatik antara Teheran dan Washington terputus sejak mahasiswa radikal menyandera kedutaan besar Amerika Serikat pascarevolusi 1979. Sejak itu, tak ada kontak antara pejabat kedua negara itu.

Rouhani kepada wartawan yang mewawancarainya di Bandara Mehrabad, Iran, menyatakan telepon antara dirinya dan Presiden Amerika Serikat terjadi atas inisiatif Obama. "Kami dalam perjalanan ke bandara, ketika saya diberi tahu bahwa Gedung Putih mengontak ponsel duta besar kami untuk PBB," katanya. "Saya diberi tahu bahwa Presiden Obama ingin berbicara kepada saya selama beberapa menit."

Media Iran kemudian melaporkan bahwa Rouhani telah membawa pulang artefak Persia berusia 2.700 tahun dalam bentuk piala perak yang diberikan kepadanya sebagai "hadiah khusus" kepada rakyat Iran.

Artefak yang menggambarkan mitos singa berkepala elang senilai 1 juta dolar itu telah disita oleh petugas bea cukai Amerika Serikat dari penyelundup tahun 2003.

AP | TRIP B

Berita terkait

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

15 Oktober 2017

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

Iran megklaim memiliki Ayah Semua Bom yang lebih besar dan lebih berbahaya dibanding dengan bom milik Amerika, Ibu Semua Bom.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

10 Oktober 2017

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

Iran Human Rights melaporkan aparat Iran yang melarang mantan Presiden Muhammad Khatami tampil di depan publik selama tiga bulan .

Baca Selengkapnya

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

4 Oktober 2017

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Juara catur Iran, Dorsa Derakhshani bergabung dengan Federasi Catur Amerika Serikat karena menolak mengenalkan jilbab.

Baca Selengkapnya

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

30 Agustus 2017

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

Iran, pendukung milisi Syiah, Houthi, menuding Arab Saudi mendukung kelompok teroris dalam perang di Yaman.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

27 Agustus 2017

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengatakan bahwa Apple harus menghormati konsumen Iran.

Baca Selengkapnya

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

16 Agustus 2017

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

Parlemen Iran menyetujui penambahan anggaran negara usulan pemerintah untuk meningkatkan program rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

10 Agustus 2017

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

Aparat Iran menangkap peserta pesta setelah mereka mengunggah video acara tersebut ke sosial media

Baca Selengkapnya

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

10 Agustus 2017

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

Perempuan Iran dilarang menari di hadapan pria yang bukan keluarganya

Baca Selengkapnya

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

21 Juli 2017

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

Pemerintah Kuwait secara resmi telah menutup misi diplomatik Iran untuk urusan budaya serta mengusir 15 diplomat dari negara itu.

Baca Selengkapnya

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

17 Juli 2017

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

Hossein Fereydoun, adik Presiden Iran Hassan Rouhani, ditahan atas tuduhan korupsi.

Baca Selengkapnya