Ketahuan Rekrut 'Intel' Agen CIA Ditahan di Moskow  

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Selasa, 14 Mei 2013 21:27 WIB

TEMPO.CO, Moskow - Seorang pria yang diduga sebagai agen Badan Intelijen Amerika Serikat, CIA, ditahan di Moskow setelah mencoba untuk merekrut seorang perwira intelijen Rusia. Dinas Keamanan Federal Rusia, (FSB), menyebut pria itu bernama Ryan Christopher Fogle, dan mengatakan ia telah ditahan semalam sebelum dibebaskan setelah ada campur tangan Kedutaan AS.

Bersamanya ditemukan sejumlah besar uang, perangkat teknis, dan petunjuk lain yang menguatkan dugaan ia mencoba merekrut agen intelijen baru. Dia juga dikatakan memakai wig pada saat penangkapan.

Menurut pernyataan FSB, pria itu "beroperasi di bawah kedok seorang diplomat karir di Moskow." Pernyataan FSB juga menyebut, "Pada saat penahanan, peralatan teknis khusus ditemukan, instruksi tertulis untuk warga Rusia yang direkrut, serta sejumlah besar uang dan sarana untuk mengubah penampilan."

Menurut Russia Today, "surat perekrutan" juga ditemukan. Ia dikabarkan menawarkan bayaran hingga US$ 100 ribu bagi mereka yang diwawancarai dan bayaran sebesar US$ 1 juta pertahun untuk tugas memasok informasi bagi AS.

Dalam berkas yang turut disita, tertulis panduan langkah demi langkah tentang cara mengatur akun email yang digunakan untuk semua korespondensi dan kontak dengan AS. Di dalamnya juga berisi peringatan agar hanya mengaksesnya di internet publik, bukan di perangkat mobile maupun komputer pribadi.

INDEPENDENT.CO.UK | TRIP B


Berita terkait

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

13 November 2017

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

Bendera Rusia hilang dari konsulatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Moskow menyebut benderanya dicuri.

Baca Selengkapnya

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

17 Oktober 2017

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

Rusia telah membuka kembali jalur lautnya ke Korea Utara setelah sekitar 2 bulan lamanya ditutup.

Baca Selengkapnya

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

29 September 2017

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

ROSATOM, BUMN Nuklir asal Rusia,??menjajaki peluang kerja sama di bidang energi nuklir di negara-negara kawasan Asia Tenggara..

Baca Selengkapnya

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

27 September 2017

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

Pasangan kanibal ditangkap polisi setelah ponselnya ditemukan dan mengaku telah membunuh sedikitnya 30 orang.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

6 September 2017

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Kementerian Luar Negeri untuk menuntut pemerintah Amerika Serikat atas perampasan properti diplomatik

Baca Selengkapnya

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

1 September 2017

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

Amerika Serikat telah meminta Rusia untuk menutup 3 kantor konsulatnya di San Francisco, Washington, dan New York.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

24 Agustus 2017

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

Duta Besar Rusia untuk Sudan, Mirgayas Shirinsky, ditemukan tewas di kolam renang kediamannya di ibu kota Khartoum

Baca Selengkapnya

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

6 Agustus 2017

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

Putin menikmati liburan musim panasnya dengan berburu di padang gurun Siberia, berenang di air danau yang sangat dingin, dan memancing.

Baca Selengkapnya

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

31 Juli 2017

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang baru mengenai Angkatan Udara Rusia untuk tetap di Suriah selama 49 tahun.

Baca Selengkapnya

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

27 Juli 2017

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

Seekor kucing di Rusia bernama Muska menjadi pahlawan setelah menyusui dan merawat 8 bayi landak yang tidak memiliki induk.

Baca Selengkapnya