Korea Utara Sebut USS Nimitz Sebagai Provokasi

Reporter

Editor

Abdul Manan

Senin, 13 Mei 2013 13:03 WIB

AP Photo

TEMPO.CO, Seoul - Korea Utara mengecam kedatangan kapal induk AS bertenaga nuklir USS Nimitz ke Korea Selatan untuk latihan bersama . Negara yang dipimpin Kom Jong-un itu menyebut kedatangan kapal itu dan latihan yang akan dilakukan pekan ini sebagai provokasi "sangat sembrono" dan persiapan untuk perang melawan negara komunis ini.

Kapal penyerang Angkatan Laut Amerika yang dikomandoi oleh USS Nimitz tiba di Busan, Korea Selatan, Sabtu 11 Mei 2013 untuk latihan bersama dengan Angkatan Laut Korea Selatan. Menurut kantor berita Korea Selatan, Yoinhap, latihan akan digelar di pantai timur Korea Selatan, 13 - 14 Mei 2013.

Nimitz, kapal seberat 97.000 ton dan merupakan salah satu kapal perang terbesar di dunia, akan berpartisipasi dalam latihan 'operasi pencarian dan penyelamatan' dan "manuver laut" di sekitar Semenanjung Korea, kata sumber di Kementerian Pertahanan Korea Selatan.

Komite Korea Utara untuk Reunifikasi Damai Korea, yang menangani urusan lintas batas kedua negara, menyebut kedatangan armada AS itu sebagai "provokasi berat militer" yang akan secara dramatis meningkatkan ketegangan di kawasan ini.

"Latihan angkatan laut bersama yang melibatkan persenjataan terbaru, termasuk kapal induk nuklir, adalah tekanan ceroboh terhadap kami dan menunjukkan ... bahwa usaha mereka untuk menyerang telah mencapai tingkat yang sangat sembrono," katanya.

"Risiko perang nuklir di semenanjung telah naik ke tingkat lebih lanjut karena latihan perang nuklir oleh AS dan pasukan musuh dari Selatan," kata Komite itu dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita Korea Utara, KCNA, Sabtu 11 Mei 2013 malam.

Ketegangan militer di semenanjung Korea telah tinggi selama berbulan-bulan, setelah Korea Utara mengeluarkan serangkaian ancaman terhadap Korea Selatan dan Amerika Serikat.



Pemicu dari ketegangan ini adalah keluarnya resolusi Dewan Keamanan PBB yang memberikan sanksi terhadap Korea Utara karena melakukan ujicoba rudal Desember 2013 dan melakukan tes nuklir yang ketiga pada Februari 2013 lalu.

Huffington Post | Abdul Manan

Berita terkait

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.

Baca Selengkapnya

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

2 Januari 2021

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.

Baca Selengkapnya

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

12 Desember 2020

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini

Baca Selengkapnya

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

2 Desember 2020

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.

Baca Selengkapnya

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

30 November 2020

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

29 November 2020

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.

Baca Selengkapnya

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

23 November 2020

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.

Baca Selengkapnya