Ustad Syamsi Ali Masa Kecilnya Bengal

Reporter

Editor

Pruwanto

Selasa, 16 April 2013 05:26 WIB

Syamsi Ali, Imam besar Masjid Al Hikmah New York - Amerika Serikat. TEMPO/JACKY RACHMANSYAH

TEMPO.CO , Jakarta:Muhammad Syamsi Ali ternyata memiliki masa kecil yang unik. Dia seorang anak bengal. Ia menunjukkan tanda kebengalannya di lengan kiri. “Nih, bengkok,” kata pria kelahiran Bulukumba, Sulawesi Selatan, 44 tahun lalu, ini, dalam obrolannya dengan Tempo di Jakarta, Kamis pekan lalu. Bengkoknya tangan Syamsi ini karena kenakalannya. Tapi justru kebandelannya itulah yang kemudian membengkokkan jalan hidupnya.

Muhammad Syamsi Ali telah 16 tahun tinggal di New York, Amerika Serikat. Bukan sekadar warga biasa. Ayah lima anak ini adalah imam dan Ketua Yayasan Masjid Al-Hikmah, yang didirikan muslim Indonesia di Astoria. Ia juga Direktur Jamaica Muslim Center di Queens.

Ia mengisahkan masa kecilnya sebagai anak bengal. Berkelahi seolah menjadi kegiatannya sehari-hari. Suatu ketika, ia memimpin rombongan gembala kerbau kampungnya untuk menyerang gembala kampung lain karena berebut pakan kerbau. Saat itulah ia terjatuh dari kuda, dan tangan kirinya patah.

Karena dia nakal, orang tuanya, Ali Kadrun dan Inong Tippang, memasukkannya ke Pesantren Muhammadiyah Darul Arqam di Ujungpandang (Makassar). Tak disangka, ia betah. Tapi bukan karena ia menyukai pelajaran agama, melainkan ada pelajaran ekstrakurikuler silat. Hobi berkelahinya pun tersalurkan. Bahkan ia menjadi juara dalam kejuaraan silat antar-siswa di Bandung pada 1985.

Meski tak rajin belajar, nilai akademisnya ternyata cukup baik, kecuali matematika. Setelah tamat dari pesantren, Syamsi mendapat beasiswa untuk belajar di Pakistan. Ia tamat sarjana bidang tafsir dan master bidang perbandingan agama. Kedua-duanya di International Islamic University, Islamabad, Pakistan. Ia pun langsung ditawari mengajar di Arab Saudi. (Baca wawancara lengkap Tempo dengan Muhammad Syamsi Ali)

HERU TRI

Topik terhangat:
Sprindik KPK
| Partai Demokrat | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo | Nasib Anas


Berita Lainnya

Melawan Stigma Negatif Skizofrenia

Gaun Pengantin Kenangan Abadi Didi Budiardjo

Perjuangan Kartini Asal Molo Peraih Goldman

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya