Stephen Covey, dari 7 ke 8 Habits

Reporter

Editor

Selasa, 17 Juli 2012 10:41 WIB

Stephen Covey. REUTERS/Franklin Coveyl

TEMPO.CO, Idaho - Bagi Anda yang suka membaca buku motivasi pasti mengenal judul The 7 Habits of Highly Effective People pasti tahu buku karangan Stephen Covey itu menjadi acuan pengembangan diri. Banyak orang yang sudah terinspirasi sehingga ketika penulisnya meninggal pun, penggemarnya justru mengungkapkan duka cita dengan semua isi bukunya.

Ketika Covey dinyatakan meninggal, Senin, 16 Juli 2012, penggemarnya dari seluruh dunia membanjiri media sosial dengan kutipan-kutipan. Menjadikan RIP Stephen Covey sebagai topik terpanas. Salah satu kutipan terbaiknya "Sebagian dari kita menghabiskan banyak waktu untuk apa yang segera dilakukan, bukan apa yang penting dilakukan."

Dalam pandangan Covey, seorang pria yang juga menjadi ayah, tidak akan sukses jika dia menghabiskan banyak waktu di kantor ketimbang di rumah. Baginya kesuksesan seseorang di pekerjaan harus diikuti pula kesuksesan di rumah. Pria 79 tahun ini adalah penganut kehidupan kerja yang seimbang.

Kisah fenomenalnya dimulai pada 1989 ketika Covey merumuskan tujuh kebiasaan yang menjadikan seseorang sukses. Ketika ditanya Daily Telegraph pada 2004, kenapa ia memilih tujuh, Covey menjawab, "Tidak ada yang spesial sebenarnya, hanya terjadi begitu saja," kata pria alumnus Master Administrasi Bisnis dari Universitas Harvard ini.

Tujuh kebiasaan itu adalah: menjadi proaktif, merujuk pada tujuan akhir, dahulukan yang utama, berpikir menang/menang, berusaha memahami terlebih dahulu baru dipahami, mewujudkan sinergi, dan melakukan perbaikan terus-menerus.

Tujuh mantra tersebut kemudian diperbarui menjadi The 8th Habit: From Effectiveness to Greatness. Taji terakhir adalah menemukan panggilan jiwa dan mengilhami orang lain untuk menemukan panggilan jiwa mereka.

"Suara adalah kepemilikan individu yang berbeda nyata. Signifikansinya akan terlihat jika manusia menghadapi tantangan terbesar yang membuat manusia sama," kata Covey dalam situs resminya

LATIMES|WASHINGTONPOST|STEPHENCOVEY|DIANING SARI

Terpopuler:


Stephen Covey, Penulis Buku 7 Habits Wafat
Kim Jong Un Pangkas Jenderal Tua

Khadafi Bayar Pengebom Lockerbie Agar Bungkam

Presiden Komite Olimpiade Libya Diculik

Diplomat Aljazair Masih Ditahan di Mali

Ratusan Ribu Anak Yaman Menderita Kelaparan

ICRC: Terjadi Perang Sipil di Suriah

Mubarak Dikembalikan ke Penjara

Begini Bentuk Lingerie Lima Abad Lalu
AL Amerika Tembak Kapal Nelayan di Teluk UEA

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya