Jepang Beli 42 Pesawat Siluman  

Reporter

Editor

Selasa, 20 Desember 2011 15:21 WIB

REUTERS/Yuriko Nakao

TEMPO.CO, Tokyo - Jepang membeli pesawat tempur siluman Lockheed Martin F-35 buatan Amerika Serikat. Pesawat tempur ini akan memperbarui pesawat yang sudah usang dan memperkuat angkatan udara. Pembelian ini berdasarkan kesepakatan multiyear. "Jepang telah menyiapkan anggaran pembelian empat pesawat tempur pada tahun depan, yang akan dimulai April," kata Deputi Sekretaris Kabinet Bidang Hubungan Masyarakat, Noriyuki Shikata.

Harga yang harus ditebus untuk setiap pesawat rata-rata US$ 65 juta. Harga itu nantinya juga dihitung dengan pengiriman. Hingga saat ini total anggaran yang dibutuhkan belum diputuskan.

Sebelumnya Jepang sempat menimbang-nimbang pembelian F-35, Boeing F-18, atau Eurofighter Typhoon yang dibuat konsorsium perusahaan-perusahaan Eropa. Pilihan akhir Jepang jatuh pada pesawat buatan Amerika karena memiliki kedekatan dalam hubungan pertahanan.

F-35 merupakan salah satu proyek terbesar Pentagon. Pengembangan pesawat ini membutuhkan anggaran US$ 238 miliar dengan melibatkan sekutunya, Inggris, Australia, Kanada, Israel, dan negara di Eropa. Pesawat ini telah digunakan untuk memperkuat Angkatan Udara dan Angkatan Laut Amerika.

Jepang telah memiliki 362 jet tempur, seperti F-15, F-4s, dan F-2s, menjadikannya sebagai salah satu negara yang memiliki kekuatan udara tercanggih di kawasan timur Asia. Peningkatan kekuatan tempur ini dilatari kekhawatiran potensi konflik di Cina, Rusia, dan ancaman rudal balistik Korea Utara.

Kekuatan militer Cina semakin maju. Belum lama ini Cina telah meluncurkan generasi pesawat tempur siluman, Chengdu J-20, yang banyak dipuji. Kekuatan Cina ini dianggap menjadi saingan Amerika.

AP | EKO ARI

Berita terkait

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

24 Juni 2023

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

KCI bersama beberapa stakeholder sudah melakukan rapat yang membahas mengenai kebutuhan sarana KRL tersebut pada Rabu, 21 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

25 Mei 2019

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

Gregoria Mariska Tunjung kalah dari pemain Jepang, Akane Yamaguchi di semifinal Piala Sudirman dan ini komentarnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

27 Oktober 2017

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

Jokowi menerima pengusaha Jepang di Istana Kepresidenan hari ini.

Baca Selengkapnya

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

16 Juli 2017

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

Pulau Okinoshima yang masuk daftar Warisan Dunia UNESCO pekan lalu, resmi dinyatakan terlarang untuk dikunjungi wisatawan mulai tahun depan.

Baca Selengkapnya

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

11 Juli 2017

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

Sebuah video unik dan aneh yang menunjukkan seekor tuna sirip kuning, meronta-ronta setelah diiris menjadi dua.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

29 Mei 2017

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

Jepang dan Amerika akan mengambil aksi nyata atas ulah Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

20 Mei 2017

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

UNESCO mempertimbangkan untuk menjadikan pulau kecil terlarang bagi perempuan di Jepang sebagai situs Warisan Dunia

Baca Selengkapnya

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

19 Mei 2017

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

Tidak ada kaisar Jepang yang turun tahta selama dua abad terakhir karena hukum yang ada tidak mengizinkannya.

Baca Selengkapnya

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

18 Mei 2017

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

Putri Mako, cucu Kaisar Akihito, rela melepaskan status kebangsawanannya demi cintanya kepada seorang pria biasa yang bekerja di bidang pariwisata.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

12 Mei 2017

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

Sebuah universitas di Jepang berencana membangun pusat penelitian mengenai ninja, yang diklaim sebagai yang pertama di dunia

Baca Selengkapnya