TEMPO Interaktif, Camp Lejeune: Presiden Barack Obama resmi menyatakan akan menarik pasukan tempur di Irak pada Agustus 2010 dan pasukan nontempur sisanya pada Desember 2011.
"Saya mencoba mengatakan dengan bahasa sesederhana mungkin," kata Obama. "Pada 31 Agustus 2010, misi tempur kita di Irak akan berakhir."
Obama mengatakan ia akan menarik seluruh pasukan Irak pada 2010. "Kita akan membawa pulang tentara kita dengan kehormatan yang mereka dapat," katanya.
Keputusan yang dinyatakan pada Jumat (27/2) ini mencerminkan perubahan kebijakan luar negeri Obama dari George Bush. Obama akan memusatkan perhatian pada Afganistan--yang pernah menyembunyikan buruan serangan 11 September mereka, Osama bin Ladin--dan bukannya Irak yang tidak ada hubungannya apa-apa.
Meski ada sejumlah keluhan di sana dan sini, tapi rencana penarikan itu disetujui oleh Partai Republik dan, tentu saja, partai asal Obama yakni Demokrat.
Rencana ini akan mengurangi 142 ribu tentara Amerika yang sekarang ada di Irak hanya menjadi 35-50 ribu pasukan pada Agustus 2010. Pasukan yang ditarik adalah pasukan tempur. Sisa pasukan ini bertugas untuk melatih tentara Irak, memburuk sel gerilyawan, dan melindungi orang Amerika.
Sisa pasukan ini akan ditarik sepenuhnya pada akhir 2011. Penarikan total ini sebelumnya sudah disepakati oleh Presiden George W. Bush dengan pemerintah Irak.
Amerika menyerang Irak tanpa alasan yang sahih dan ditentang seluruh dunia.
Selama enam tahun menduduki Irak, Amerika kehilangan 4.200 tentara. Di pihak Irak, puluhan ribu orang tewas.
NYT/NURKHOIRI
Berita terkait
ISIS Terusir, 2.100 Jasad Manusia Ditemukan di Mosul
10 September 2017
Lebih dari 2.100 jasad warga sipil ditemukan di sebagian Kota Mosul, setelah kota ini dinyatakan bersih dari ISIS.
Baca SelengkapnyaBegini Cerita Tentara Irak Buru Milisi ISIS Pembunuh Ayahnya
23 Juli 2017
Tentara Irak ini mengklaim telah membunuh satu dari orang anggota ISIS yang membunuh ayahnya
Baca SelengkapnyaBerkunjung ke Bar Pertama Dibuka Setelah ISIS Terusir dari Mosul
22 Juli 2017
Sebuah bar di kota Qaraqosh, Mosul, Irak kembali dibuka untuk menandai kehidupan mulai berjalan normal setelah ISIS terusir dari kota itu.
Baca SelengkapnyaRemaja Putri Jerman Ditemukan di Mosul, Jadi Polwan ISIS
20 Juli 2017
Seorang remaja putri kelahiran Jerman yang dinyatakan hilang dan diduga bergabung dengan ISIS, telah ditemukan di Mosul, Irak.
Baca SelengkapnyaIrak Pastikan Pemimpin ISIS Abu Bakr Al Baghdadi Masih Hidup
17 Juli 2017
Pemerintah Irak memastikan pemimpin kelompok Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS, Abu Bakr Al Baghdadi, masih hidup.
Baca SelengkapnyaSadis, Milisi ISIS Dilempar ke Jurang di Irak
14 Juli 2017
Sejumlah pria berseragam tentara Irak melempar seorang milisi ISIS ke jurang dan kemudian menembaknya
Baca SelengkapnyaBegini Kisah Anak Mosul Dipaksa ISIS Mutilasi Sandera Hidup-Hidup
12 Juli 2017
Milisi ISIS memaksa anak-anak di Mosul untuk membunuh sandera, jika tidak keluarga para bocah itu lah yang akan dibunuh.
Baca SelengkapnyaMosul Bebas Dari ISIS, Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat Kepada Irak
12 Juli 2017
Sejumlah pemimpin dunia menyatakan selamat kepada Irak atas pembebasan Mosul dari ISIS
Baca SelengkapnyaMurid Sekolah di Irak Menyerang Guru dengan Pisau dan Granat
4 Juli 2017
Menurut polisi Irak, para guru tersebut ditusuk, dipukuli, ditendang dan rumahnya dilempari granat oleh para murid.
Baca SelengkapnyaIrak Tegaskan Kekuasaan ISIS Berakhir
30 Juni 2017
Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi menyatakan kekuasaan ISIS di Irak berakhir setelah pasukan militer Irak menguasai kembali masjid tua di Mosul.
Baca Selengkapnya