TEMPO Interaktif, Jakarta: Kunjungan perpisahan Presiden Amerika Serikat George W Bush ke Irak dilanjutkan ke Afghanistan pada senin dini hari. Pesawat Bush tiba dini hari di pangkalan udara Bagram. Pertemuan antara Presiden Bush dan Presiden Afganistan, Hamid Karzai tidak langsung dilaksanakan, Bush mengatakan hal serupa tentang maksud kunjungannya ke Afganistan seperti yang ia sampaikan untuk kunjungan Irak, yaitu bahwa ia ingin berterima kasih.
Namun selain itu bush mengatakan secara gamblang bahwa ”Amerika serikat akan bersama Afganistan.” Dalam pidato pasca kemenangan presiden terpilih Barack Obama dikatakan fokus Amerika akan berpidah dari Irak ke Afganistan, dan oleh karena itu pasukan Amerika yang ditarik dari Irak akan ditempatkan di Afganistan.
Afganistan adalah negara pertama yang diduduki oleh Amerika setelah serangan 11 September di Amerika yang menewaskan sekitar 3.000 orang. Menurut Amerika perancang serangan 11 September bersembunyi di Afganistan.
Di Irak Presiden Bush berkunjung untuk menandai terbentuknya “Strategic Framework Agreement and the Status of Forces Agreement” sebuah aturan yang akan menjadi dasar mandat keberadaan pasukan Amerika di Irak, karena mandat dari Perserikatan Bangsa-Bangsa habis akhir tahun ini. Pakta itu mengatur bahwa Amerika akan keluar dari Irak pada 31 Desember 2011.