Helikopter Amerika Ditembak Jatuh

Reporter

Editor

Selasa, 28 Oktober 2008 15:06 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Sebuah helikopter Amerika Serikat terkena tembakan di pusat Afghanistan, sementara dua tentara AS dilaporkan tewas dalam serangan bom bunuh diri di utara Afghanistan.

10 awak helikopter selamat tanpa terluka setelah terjadi tembakan senjata di provinsi Wardak, kata juru bicara militer AS.

Taliban berkembang pesat di Wardak dalam beberapa bulan terakhir.

Sementara tentara Amerika tewas di provinsi Baghlan ketika seorang pria berpakaian polisi meledakkan dirinya, kata pejabat itu.

Tidak jelas apakah dia adalah seorang pejuang Taliban yang menyamar sebagai polisi atau dia adalah seorang polisi asli.

Pejabat Afghan di Baghlan mengatakan dua tentara AS terbunuh ketika mereka ikut dalam sebuah pertemuan di kantor polisi Pul-e-Khumri, kota utama di provinsi itu.

Beberapa laporan mengatakan serangan bunuh diri itu juga menewaskan seorang polisi Afghanistan dan seorang anak yang bekerja di luar bangunan. Taliban mengatakan mereka yang melakukan serangan.

Di Wardak, pasukan koalisi yang dipimpin AS telah mencoba untuk mendekati lokasi jatuhnya helikopter untuk mendapatkan kembali helikopter itu.

"Para awak helikopter saling tembak dengan musuh sebelum kerusakan membuat helikopter itu jatuh," kantor berita Associated Press melaporkan pernyataan juru bicara militer AS Lt Cmdr Walter Matius.

Semua awak berhasil dievakuai dari area itu, tambahnya.

Pejabat setempat mengatakan paling tidak dua pejuang Taliban tewas dalam penembakan itu.

Taliban telah beroperasi secara terbuka pada siang hari di provinsi Wardak yang dekat dengan ibukota Kabul.

BBC/Erwin

Berita terkait

Kenapa Amerika Gagal di Afghanistan, Menurut Mantan Pejabat Hingga Veteran AS

23 Agustus 2021

Kenapa Amerika Gagal di Afghanistan, Menurut Mantan Pejabat Hingga Veteran AS

Amerika Serikat telah mengucurkan dukungan keuangan masif dan pasukan ke Afghanistan. Lantas kenapa gagal memenangkan perang setelah 20 tahun?

Baca Selengkapnya

241 Ribu Orang Tewas Sejak Amerika Serikat Perangi Taliban

22 Agustus 2021

241 Ribu Orang Tewas Sejak Amerika Serikat Perangi Taliban

Selama 20 tahun Amerika Serikat memerangi Taliban, ratusan ribu orang baik prajurit maupun warga sipil tewas di Afganistan dan Pakistan

Baca Selengkapnya

20 Tahun Perangi Taliban, Amerika Serikat Habiskan Rp 31 Ribu Triliun

22 Agustus 2021

20 Tahun Perangi Taliban, Amerika Serikat Habiskan Rp 31 Ribu Triliun

Uang yang Amerika Serikat keluarkan setara dengan membagikan Rp 116 juta bagi 271 juta penduduk Indonesia

Baca Selengkapnya

Reuters/Ipsos: Popularitas Joe Biden di Level Terendah Usai Kemenangan Taliban

18 Agustus 2021

Reuters/Ipsos: Popularitas Joe Biden di Level Terendah Usai Kemenangan Taliban

Peringkat persetujuan Presiden Joe Biden mencapai level terendah sejak menjabat setelah pemerintah Afganistan dukungan AS runtuh oleh Taliban.

Baca Selengkapnya

Ini Faktor Kenapa Taliban Bisa Kuasai Afganistan Nyaris Tanpa Perlawanan

18 Agustus 2021

Ini Faktor Kenapa Taliban Bisa Kuasai Afganistan Nyaris Tanpa Perlawanan

Taliban menguasai Afganistan hanya beberapa hari dan bahkan nyaris tanpa perlawanan dari pasukan pemerintah. Apa faktor kemenangan mulus Taliban?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Risiko Lumpuh Wajah Vaksin Sinovac Hingga Kemenangan Taliban

18 Agustus 2021

Top 3 Dunia: Risiko Lumpuh Wajah Vaksin Sinovac Hingga Kemenangan Taliban

Tiga berita terpopuler dunia pada 17 Agustus 2021 yakni risiko lumpuh wajah vaksin Sinovac hingga karier politik Joe Biden terancam karena Taliban.

Baca Selengkapnya

Pendiri Taliban Mullah Baradar Dikabarkan Akan Kembali ke Afganistan

17 Agustus 2021

Pendiri Taliban Mullah Baradar Dikabarkan Akan Kembali ke Afganistan

Pendiri Taliban Mullah Baradar dikabarkan akan pulang ke Afganistan setelah 20 tahun tidak pernah menginjakkan kaki di negara itu.

Baca Selengkapnya

40.000 Orang Terluka Selama Pertempuran di Afganistan Sejak Juni

17 Agustus 2021

40.000 Orang Terluka Selama Pertempuran di Afganistan Sejak Juni

Komite Palang Merah Internasional (ICRC) mengatakan 40.000 orang lebih yang terluka selama pertempuran di Afganistan telah dirawat sejak Juni.

Baca Selengkapnya

Wakil Presiden Afganistan Amrullah Saleh Ajak Rakyat Bergabung Melawan Taliban

17 Agustus 2021

Wakil Presiden Afganistan Amrullah Saleh Ajak Rakyat Bergabung Melawan Taliban

Wakil presiden pemerintahan Afganistan yang digulingkan, Amrullah Saleh, meminta warga negaranya untuk bergabung dalam perlawanan menentang Taliban.

Baca Selengkapnya

Mengenang Momen Jokowi Kunjungi Afganistan di Tengah Serangan Taliban

17 Agustus 2021

Mengenang Momen Jokowi Kunjungi Afganistan di Tengah Serangan Taliban

Beberapa jam sebelum Jokowi mendarat ada penyerangan ke Akademi Militer di Afganistan.

Baca Selengkapnya