Felix Berlalu, Banjir Mengancam

Reporter

Editor

Rabu, 5 September 2007 20:41 WIB

TEMPO Interaktif, TEGUCIGALPA:Badan Nasional Kelautan dan Atmosfer Amerika Serikat NHC Rabu (5/9) kemarin menyatakan Honduras dan Nikaragua bakal dilanda banjir bandang disertai longsor menyusul serangan Badai Tropis Felix ke wilayah itu pada Selasa (4/9) lalu. "Pemerintah sebaiknya segera bergerak mengamankan warga dan harta benda mereka," NHC mewanti-wanti. Sebab, menurut catatan NHC, meski sudah melemah namun Topan Felix masih melaju dengan kecepatan 195 kilometer per jam. "Akan menghasilkan 25-38 centimeter hujan di seantero Honduras, Nikaragua, dan El Savador," kata lembaga pemantau badai yang berkedudukan di Miami, Florida tersebut. Cuma Presiden Honduras Manuel Zelaya hakulyakin hal itu tak akan terjadi di negerinya. "Kami yakin badai akan berlalu karena cagar alam Nikaragua dan hutan-hutan Honduras akan mengusirnya," tuturnya. Lumrah jika NHC memperingatkan sebab banjir dan longsor pernah terjadi di seantero Amerika Tengah pada 1998 dengan 9.000 korban tewas. Topan Felix menerjang bagian timur laut Nikaragua sebagai topan kategori lima, yang merupakan klasifikasi bagi badai terkuat, namun kekuatan angin berkurang setibanya melintasi daratan. Kekuatannya pun turun menjadi kategori tiga. Topan Felix adalah badai kategori lima kedua yang melanda kawasan Amerika Tengah dalam kurang dari sebulan. Tercatat empat orang di Nikaragua tewas dan sekitar 5.000 rumah porak poranda. Di Pulau Puerto Cabezas, 40 ribu rumah kayu hancur. | AP | AFP | BBC | ANDREE PRIYANTO

Berita terkait

Presiden Ortega Calonkan Istri sebagai Wapres Nikaragua  

3 Agustus 2016

Presiden Ortega Calonkan Istri sebagai Wapres Nikaragua  

Rosario Murillo selama ini menjabat sebagai kepala juru bicara kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Perangi Gengster, Pasukan Khusus El Salvador Dibekali Ini  

21 April 2016

Perangi Gengster, Pasukan Khusus El Salvador Dibekali Ini  

El Salvador tercatat memiliki rekor kasus pembunuhan tertinggi di dunia yang sebagian besar disebabkan perang antargeng.

Baca Selengkapnya

Mantan Gerilyawan Jadi Presiden El Salvador

2 Juni 2014

Mantan Gerilyawan Jadi Presiden El Salvador

Salvador Sanchez Ceren, 69 tahun, menjadi mantan gerilyawan pertama yang memimpin negara di Amerika Tengah itu.

Baca Selengkapnya

Bus di El Salvador Diserang, 6 Orang Tewas  

24 Mei 2014

Bus di El Salvador Diserang, 6 Orang Tewas  

Tiga di antara enam korban tewas merupakan aparat penegak hukum.

Baca Selengkapnya

Gempa 6,1 SR Guncang Nikaragua  

11 April 2014

Gempa 6,1 SR Guncang Nikaragua  

Gempa di Nikaragua, ratusan rumah rusak dan puluhan orang terluka.

Baca Selengkapnya

Pasca 37 Tahun, Gunung di El Salvador Meletus Lagi  

30 Desember 2013

Pasca 37 Tahun, Gunung di El Salvador Meletus Lagi  

Belum ada laporan mengenai korban jiwa dan luka. Pemerintah telah memperingatkan warga sejak awal sehingga jatuhnya korban bisa dihindari.

Baca Selengkapnya

Buronan FBI Ditangkap di Nikaragua  

23 April 2013

Buronan FBI Ditangkap di Nikaragua  

Buron FBI ini digambarkan sebagai seorang ahli komputer.

Baca Selengkapnya

Nikaragua Minta Israel Hancurkan Senjata Nuklir

11 Januari 2012

Nikaragua Minta Israel Hancurkan Senjata Nuklir

Nikaragua juga mengutuk pembunuhan Muammar Qadhafi.

Baca Selengkapnya

Mantan Penguasa Panama Diekstradisi dari Prancis  

11 Desember 2011

Mantan Penguasa Panama Diekstradisi dari Prancis  

Dia akan menjalani hukuman 20 tahun di negaranya atas tuduhan pembunuhan dua lawan politiknya menjelang berkuasa di Panama.

Baca Selengkapnya

Di Honduras, Naik Motor Boncengan Dilarang  

9 Desember 2011

Di Honduras, Naik Motor Boncengan Dilarang  

Kerap digunakan untuk tindak kejahatan.

Baca Selengkapnya