TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan berkomunikasi langsung dengan Perdana Menteri Australia, Kevin Rudd, Jumat pagi ini. Dalam komunikasi itu rencananya, presiden akan menyampaikan ucapan selamat secara pribadi dan mewakili pemerintah Indonesia kepada perdana menteri baru yang menggantikan Julia Gillard tersebut.
"Sambungan telepon ini permintaan langsung dari Kevin Rudd," kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa saat ditemui di Istana Merdeka, Kamis, 27 Juni 2013. Menurut Marty, rencananya menteri luar negeri Australia juga akan berkunjung ke Indonesia esok siang. Kedatangannya tersebut akan membahas mengenai hubungan bilateral dua negara.
PM Australia sendiri sebenarnya memiliki jadwal untuk melaksanakan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada awal Juli 2013. Akan tetapi, agenda tersebut dirancang pada PM Australia masih dijabat Julia. Hingga saat ini belum ada kepastian apakah perdana menteri yang baru akan tetap melaksanakan agenda kunjungan tersebut. "Kita tunggu saja, dia masih tetap melaksanakan kunjungan tersebut atau menyesuaikan," kata Marty.
Menurut dia sendiri, masa pergantian pemerintahan ini adalah momen yang tepat untuk mengembangkan kerjasama dua negara khususnya di bidang ekonomi, perdagangan, investasi dan politik. Meski demikian, secara umum hubungan Indonesia dan Australia dinilai cukup positif dan berwawasan ke depan serta komprehensif. "Ini sangat pas waktunya setelah ada perubahan pemerintahan segera ada kunjungan menteri luar negeri Asutralia dan dilanjutkan dengan perdana menterinya."
FRANSISCO ROSARIANS
Topik terhangat:
Ribut Kabut Asap | PKS Didepak? | Persija vs Persib | Penyaluran BLSM
Berita lainnya:
Ronaldo dan Tommy Winata Rangkulan
Mabes Polri Bebaskan Dua Perwira Pembawa Uang
Alasan Penyiksaan oleh Aparat Polisi
Kronologi Bayi Meninggal Setelah Ditolak 4 RS