Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Reaksi Warga Gaza tentang Yahya Sinwar: 'Beginilah Cara Seorang Pahlawan Mati'

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Seorang pengunjuk rasa pro-Palestina mengangkat potret pemimpin Hamas Yahya Sinwar di luar acara kampanye untuk calon presiden Demokrat dan Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris di New York City, Amerika Serikat, 14 Agustus 2024. REUTERS/DAVID 'DEE' DELGADO
Seorang pengunjuk rasa pro-Palestina mengangkat potret pemimpin Hamas Yahya Sinwar di luar acara kampanye untuk calon presiden Demokrat dan Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris di New York City, Amerika Serikat, 14 Agustus 2024. REUTERS/DAVID 'DEE' DELGADO
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBagi seorang ayah Gaza, kematian Yahya Sinwar dalam pertempuran ketika mencoba memukul mundur pesawat tak berawak dengan tongkat adalah "cara seorang pahlawan mati". Bagi yang lain, ini adalah teladan bagi generasi mendatang, meskipun beberapa lainnya meratapi kerugian akibat perang  yang dipicunya dengan Israel.

Sinwar, arsitek serangan mematikan Hamas pada 7 Oktober 2023 terhadap Israel yang memicu konflik di Gaza, tewas pada Rabu, 17 Oktober 2024, dalam baku tembak dengan pasukan Israel setelah diburu selama satu tahun, dan kematiannya diumumkan pada Kamis.

Media Israel menggambarkannya sebagai orang yang mati "seperti anjing Gaza" dan banyak negara Barat mengatakan bahwa kematiannya mungkin telah menghilangkan rintangan utama untuk mencapai gencatan senjata.

Alih-alih membuat moral warga Palestina turun, video detik-detik kematiannya justru membuat rakyatnya bangga.

Video yang menunjukkan wajahnya ditutupi kafiyeh kecuali di bagian mata dan terluka parah di sebuah apartemen yang dihujani peluru saat mencoba melemparkan tongkat ke arah pesawat tak berawak yang merekamnya telah menginspirasi kebanggaan di kalangan warga Palestina.

"Dia meninggal dalam keadaan mengenakan rompi militer, bertempur dengan senapan dan granat, dan ketika dia terluka dan berdarah, dia bertempur dengan tongkat. Beginilah cara para pahlawan meninggal," kata Adel Rajab, 60 tahun, seorang ayah dari dua anak di Gaza.

"Saya sudah menonton video itu 30 kali sejak semalam, tidak ada cara yang lebih baik untuk mati," kata Ali, seorang sopir taksi berusia 30 tahun di Gaza.

"Saya akan menjadikan video ini sebagai tontonan harian untuk anak-anak saya dan cucu-cucu saya kelak," ujar ayah dari dua orang anak ini.

Serangan yang direncanakan Sinwar terhadap komunitas Israel setahun yang lalu menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan 253 orang lainnya diseret kembali ke Gaza sebagai sandera, menurut perhitungan Israel.

Perang Israel selanjutnya telah menghancurkan Gaza, menewaskan lebih dari 42.000 warga Palestina, dengan 10.000 orang lainnya yang belum terhitung diperkirakan masih berada di bawah reruntuhan, kata otoritas kesehatan Gaza.

Kata-kata Sinwar sendiri dalam pidato-pidato sebelumnya, yang mengatakan bahwa ia lebih suka mati di tangan Israel daripada terkena serangan jantung atau kecelakaan mobil, telah berulang kali disebarkan oleh warga Palestina di dunia maya.

"Hadiah terbaik yang bisa diberikan oleh musuh dan penjajah kepada saya adalah membunuh saya dan saya pergi sebagai syuhada di tangan mereka," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pembunuhan Yahya Sinwar Tak Akhiri Perang Gaza

2 jam lalu

Yahya Sinwar, pemimpin baru hamas di Jalur Gaza. dw.com
Pembunuhan Yahya Sinwar Tak Akhiri Perang Gaza

Pembunuhan pada Yahya Sinwar telah menjadi kemenangan bagi Israel, namun tetap saja bagi Tel Aviv itu belum cukup.


Kronologi dan Fakta-fakta Pembunuhan Yahya Sinwar

5 jam lalu

Seorang pria yang menurut tentara Israel adalah pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, terlihat di Tal Al-Sultan, dalam tangkapan layar dari video selebaran yang diperoleh pada 17 Oktober 2024. Pasukan Pertahanan Israel/Handout via REUTERS
Kronologi dan Fakta-fakta Pembunuhan Yahya Sinwar

Pembunuhan Yahya Sinwar bukan hasil operasi militer atau pembunuhan yang ditargetkan.


Enam Calon Pemimpin Hamas Pengganti Yahya Sinwar, Siapa Saja?

5 jam lalu

Yahya Sinwar. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Enam Calon Pemimpin Hamas Pengganti Yahya Sinwar, Siapa Saja?

Pemimpin Hamas Yahya Sinwar tewas dalam serangan Israel. Siapa saja yang berpotensi menggantikannya?


Ini Pengumuman Lengkap Hamas tentang Gugurnya Yahya Sinwar

6 jam lalu

Ketua Hamas Gaza Yahya Al-Sinwar berbicara kepada media, di Kota Gaza 28 Oktober 2019.[REUTERS/Mohammed Salem]
Ini Pengumuman Lengkap Hamas tentang Gugurnya Yahya Sinwar

Hamas telah mengumumkan kematian Yahya Sinwar lewat aplikasi percakapan Telegram.


Israel Setop Impor Pangan Komersial, Warga Gaza Terancam Kelaparan Parah

6 jam lalu

Warga Palestina menaiki truk untuk mengambil bantuan yang dikirim ke Gaza melalui dermaga buatan AS, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, terlihat dari pusat Jalur Gaza, 18 Mei 2024. PBB mengatakan bahwa 10 truk berisi bantuan makanan yang diangkut dari lokasi dermaga oleh kontraktor PBB diterima pada hari Jumat di gudang Program Pangan Dunia di Deir El Balah. REUTERS/Ramadan Abed
Israel Setop Impor Pangan Komersial, Warga Gaza Terancam Kelaparan Parah

Israel menghentikan impor pangan komersial ke Gaza yang membuat bencana kelaparan kian parah.


Top 3 Dunia: Yahya Sinwar Melawan hingga Napas Terakhir, PP Muhammadiyah Berduka

7 jam lalu

Seorang pria yang menurut tentara Israel adalah pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, terlihat di Tal Al-Sultan, dalam tangkapan layar dari video selebaran yang diperoleh pada 17 Oktober 2024. Pasukan Pertahanan Israel/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Yahya Sinwar Melawan hingga Napas Terakhir, PP Muhammadiyah Berduka

Top 3 dunia adalah kematian Yahya Sinwar pemimpin Hamas, PP Muhammadiyah ikut berduka hingga alasan Arab tak melawan Israel.


Iran Sebut Yahya Sinwar Martir, Semangat Perlawanannya Tak Padam

16 jam lalu

Israel mengklaim telah menewaskan Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, dalam sebuah serangan di Gaza, 17 Oktober 2024. Israel tengah mengautopsi tiga jenazah yang salah satu di antaranya memiliki kemiripan dengan pemimpin Hamas tersebut. REUTERS
Iran Sebut Yahya Sinwar Martir, Semangat Perlawanannya Tak Padam

Yahya Sinwar dikenang oleh Iran sebagai martir. Visinya untuk membebaskan Palestina akan terus dilanjutkan.


Hamas Umumkan Yahya Sinwar Gugur dalam Serangan Israel

17 jam lalu

Yahya Sinwar menjadi anggota Hamas segera setelah didirikan pada tahun 1980-an, mengadopsi ideologi Islamis radikal kelompok tersebut, yang berusaha mendirikan negara Islam di Palestina yang bersejarah dan menentang keberadaan Israel. REUTERS
Hamas Umumkan Yahya Sinwar Gugur dalam Serangan Israel

Hamas mengumumkan kematian pemimpinnya Yahya Sinwar, namun kelompok ini tak akan lenyap.


Yahya Sinwar, Sosok Pemimpin yang Tak Pernah Takut Mati

17 jam lalu

Papan iklan dengan gambar pemimpin Hamas yang baru dilantik, Yahya Sinwar, dipajang di sebuah gedung di jalan di Teheran, Iran, 12 Agustus 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Yahya Sinwar, Sosok Pemimpin yang Tak Pernah Takut Mati

Yahya Sinwar menunjukkan kepada rakyat Palestina tentang perlawanan yang sesungguhnya.


Mengenal Khaled Mashal, Pemimpin Hamas yang Sementara Gantikan Yahya Sinwar

17 jam lalu

Khaled Mashal. aa.com.tr
Mengenal Khaled Mashal, Pemimpin Hamas yang Sementara Gantikan Yahya Sinwar

Khaled Mashal pernah menjadi aktivis Ikhwanul Muslimin di usia 15 tahun. Kini ia ditunjuk sebagai pemimpin Hamas sementara menggantikan Yahya Sinwar.