Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Kembali Serang Warga Sipil, Deretan Hukum Internasional yang Dilanggar Negara Zionis Itu

image-gnews
Orang-orang berusaha memadamkan api di lokasi serangan Israel terhadap tenda-tenda pengungsi Palestina, di tengah konflik Israel-Hamas, di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah, 14 Oktober 2024.  REUTERS/Ramadan Abed
Orang-orang berusaha memadamkan api di lokasi serangan Israel terhadap tenda-tenda pengungsi Palestina, di tengah konflik Israel-Hamas, di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah, 14 Oktober 2024. REUTERS/Ramadan Abed
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Israel hingga kini masih melanjutkan serangan brutal ke Jalur Gaza. Meski resolusi Dewan Keamanan PBB menyerukan gencatan senjata, Israel semakin brutal. Teranyar, muncul laporan warga sipil di Deir Al-Balah, Jalur Gaza tengah terbakar karena serangan udara ke tenda pengungsi. Tudingan Israel melakukan genosida di Mahkamah Internasional ditengarai semakin menguat. 

Atas serangan yang terus dilakukan, negara zionis itu didakwa telah melanggar hukum Internasional, terutama soal pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Berikut hal-hal yang dilanggar oleh pemerintah Israel:

1. Kejahatan terhadap warga sipil

Dikutip dari OHCHR, Perserikatan Bangsa-bangsa atau PBB telah menetapkan bahwa Israel telah kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan berupa pemusnahan dengan serangan yang merugikan warga sipil. Komisi Penyelidikan Internasional Independen PBB menyebut jika wilayah Palestina yang diduduki, termasuk Yerusalem Timur telah ditemukan adanya pelanggaran terhadap warga sipil. Bahkan hingga saat masih saja terjadi berbagai diskriminasi dan pelanggaran HAM yang menyasar orang-orang Palestina sejak serangan yang dimulai dari kelompok Hamas Palestina yang terhitung sejak 7 Oktober 2023 lalu.

2. Penyiksaan dan kekerasan seksual berbasis gender terhadap tahanan Palestina

Laporan soal kekerasan tak cuma soal fisik, ditemukan pula kekerasan dalam bentuk-bentuk lain seperti, kekerasan seksual yang berbasis gender tertentu. Lebih lanjut, temuan ini diduga menjadi bagian dari prosedur operasi Pasukan Keamanan Israel. Di Tepi Barat, komisi ini juga menemukan bahwa pasukan Israel melakukan tindakan kekerasan seksual, penyiksaan, dan perlakuan tidak manusiawi atau kejam serta penghinaan terhadap martabat pribadi, yang semuanya merupakan kejahatan perang. Lebih jauh, Komisi menemukan bahwa pemerintah Israel dan pasukan Israel mengizinkan, mendukung, dan memicu kampanye kekerasan pemukim terhadap komunitas Palestina di Tepi Barat.

3. Menargetkan fasilitas kesehatan

Dalam temuan PBB Israel diduga sengaja menargetkan para tenaga dan fasilitas medis. Israel menargetkan hak atas kesehatan itu sendiri dengan dampak merugikan jangka panjang yang signifikan pada penduduk sipil. Anak-anak khususnya menanggung beban serangan ini, menderita baik secara langsung maupun tidak langsung akibat runtuhnya sistem kesehatan.

4. Mengusir penduduk dari tempat tinggalnya

Selama gempuran serangan yang dilakukan, Israel mengeluarkan ratusan perintah evakuasi kepada orang-orang di Gaza utara dan lokasi lainnya. Komisi kemudian menemukan bahwa Israel serta merta menggusur warga dari tempat tinggalnya tanpa menyediakan waktu yang cukup untuk melakukan evakuasi dengan aman. Lebih jauh lagi, rute evakuasi dan area yang ditetapkan sebagai aman terus-menerus diserang oleh pasukan Israel. Semua ini merupakan pemindahan paksa. 

Dikutip dari Al-Jazeera, tindakan Israel termasuk juga pembangunan dan perluasan pemukiman Israel di Tepi Barat dan Yerusalem Timur, penggunaan sumber daya alam di wilayah tersebut, aneksasi dan penerapan kontrol permanen atas tanah dan kebijakan diskriminatif terhadap warga Palestina – yang semuanya dikatakan melanggar hukum internasional.

SAVINA RIZKY HAMIDA MAGANG PLUS | ANTARA | Al JAZEERA | OHCHR

Pilihan Editor: Jerman Sebut Serangan Terbaru Israel di Gaza Mengerikan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Uni Eropa Kecam Serangan Israel terhadap Rumah Sakit Penampung Warga Palestina di Gaza

2 jam lalu

Orang-orang berusaha memadamkan api di lokasi serangan Israel terhadap tenda-tenda pengungsi Palestina, di tengah konflik Israel-Hamas, di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah, 14 Oktober 2024. Setidaknya tiga orang tewas, dan 40 lainnya terluka setelah serangan udara Israel menghantam beberapa tenda warga Palestina di dalam Rumah Sakit Al-Aqsa. REUTERS/Ramadan Abed
Uni Eropa Kecam Serangan Israel terhadap Rumah Sakit Penampung Warga Palestina di Gaza

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell mengutuk serangan Israel terhadap sebuah rumah sakit dan sebuah sekolah di Gaza


Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Tiga Negara Termasuk Palestina, Totalnya Capai Rp 45 Miliar

3 jam lalu

Menlu Retno Marsudi (kanan) bersama Menko PMK Muhadjir Effendi (kiri) dan Ketua Baznas Noor Achmad saat meninjau paket bantuan yang akan dikirimkan ke tiga negara timur tengah yakni Yaman, Palestina dan Sudan di Base Ops Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Senin 14 Oktober 2024.Pemerintah memberikan bantuan berbagai jenis barang kebutuhan seberat 179,1 ton atau senilai 3 juta dolar AS untuk Yaman, Sudan, dan Palestina yang dilanda bencana kemanusiaan dan konflik perang serta bencana alam. TEMPO/Ilham Balindra
Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Tiga Negara Termasuk Palestina, Totalnya Capai Rp 45 Miliar

Adapun anggaran bantuan kemanusiaan untuk Yaman, Sudan, dan Palestina, dialokasikan dari Dana Siap Pakai milik BNPB.


Galang Dukungan, Menlu Iran Temui Pejabat Senior Houthi di Oman

3 jam lalu

Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, bertemu di Muscat dengan Mohammed Abdelsalam, seorang pejabat senior dari milisi Houthi Yaman yang didukung Iran. (X)
Galang Dukungan, Menlu Iran Temui Pejabat Senior Houthi di Oman

Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi bertemu Mohammed Abdelsalam, seorang pejabat senior dari milisi Houthi Yaman di Oman


Top 3 Dunia: Fakta THAAD hingga Ribuan Penduduk Palestina Terjebak di Gaza

4 jam lalu

Kamala Harris saat mengikuti debat calon presiden Amerika Serikat pada 10 September 2024. REUTERS
Top 3 Dunia: Fakta THAAD hingga Ribuan Penduduk Palestina Terjebak di Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Senin 14 Oktober 2024 diawali pengerahan "baterai THAAD dan kru personel militer AS ke Israel


Iran Setop Negosiasi Tak Langsung dengan AS Menyusul Dukungan terhadap Israel

5 jam lalu

Seyed Abbas Araghchi. Wikipedia/Dean Calma / IAEA
Iran Setop Negosiasi Tak Langsung dengan AS Menyusul Dukungan terhadap Israel

Iran mengatakan pada Senin bahwa pihaknya menghentikan negosiasi tidak langsung dengan Amerika Serikat karena ketegangan regional saat ini.


Mantan Ketua Partai Buruh Inggris Kecam Penjualan Senjata ke Israel

7 jam lalu

Pemimpin Partai Buruh Inggris Jeremy Corbyn berbicara dengan pendemo saat aksi menolak ancaman perang dengan Iran, di London, Inggris, 11 Januari 2020. REUTERS/Henry Nicholls
Mantan Ketua Partai Buruh Inggris Kecam Penjualan Senjata ke Israel

Anggota parlemen Inggris Jeremy Corbyn mengecam keras penjualan senjata pemerintah Inggris yang terus berlanjut ke Israel.


Kecam Aksi Israel di Lebanon dan Gaza, Ini Kata Perdana Menteri Spanyol

8 jam lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Kecam Aksi Israel di Lebanon dan Gaza, Ini Kata Perdana Menteri Spanyol

Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez, telah menjadi pengkritik vokal atas tindakan militer pemerintah Netanyahu di Gaza.


Uni Eropa Desak Israel Jelaskan Penyerangan ke Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon

12 jam lalu

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Uni Eropa Desak Israel Jelaskan Penyerangan ke Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon

Uni Eropa juga mendesak semua pihak untuk menjamin keamanan staf UNIFIL, termasuk dari 16 negara anggota Uni Eropa


Israel Akui Serang Tenda Pengungsi di RS Gaza, Bakar Hidup-Hidup Puluhan Orang

13 jam lalu

Israel Akui Serang Tenda Pengungsi di RS Gaza, Bakar Hidup-Hidup Puluhan Orang

Setidaknya empat warga Palestina tewas dan 40 lainnya cedera dalam serangan Israel itu, kata pejabat Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa Gaza


Sekjen PBB: Serangan terhadap Pasukan Perdamaian PBB adalah Kejahatan Perang

13 jam lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyampaikan pidato selama Utusan Khusus untuk Ambisi dan Solusi Iklim di Museum Sejarah Alam Amerika di Kota New York, AS, 5 Juni 2024. REUTERS/David Dee Delgado
Sekjen PBB: Serangan terhadap Pasukan Perdamaian PBB adalah Kejahatan Perang

Sekjen PBB Antonio Guterres memperingatkan bahwa setiap serangan terhadap pasukan penjaga perdamaian PBB "merupakan kejahatan perang"