Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Netanyahu, Sosok Paling Bertanggung Jawab untuk Genosida Gaza

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Benjamin Netanyahu di Yerusalem, 13 Mei 2024. GIL COHEN-MAGEN/Pool via REUTERS
Benjamin Netanyahu di Yerusalem, 13 Mei 2024. GIL COHEN-MAGEN/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, konfrontasi dengan Iran dan proksinya menawarkan peluang penebusan politik di dalam negeri, bahkan dengan risiko perang regional, setahun setelah serangan 7 Oktober yang menghancurkan reputasinya sebagai penjaga keamanan.

Banyak warga Israel, yang terdemoralisasi oleh kegagalan keamanan yang sangat besar di sekitar serangan mematikan oleh kelompok militan Palestina Hamas, telah kembali menaruh kepercayaan pada aparat militer dan intelijen mereka setelah serangkaian serangan yang mengejutkan terhadap kelompok Hizbullah yang didukung Iran di Lebanon dalam beberapa minggu terakhir.

Sosok yang dibenci oleh ratusan ribu demonstran yang telah bergabung dengan protes di seluruh dunia terhadap perang Israel di Gaza selama setahun terakhir dan sering membuat jengkel sekutu terdekatnya, Amerika Serikat, Netanyahu justru diuntungkan di dalam negeri.

Kematian Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah dan sekutu utama Hamas, dalam serangan Israel pada 27 September di Beirut disambut dengan kegembiraan di sebuah negara yang masih bergulat dengan trauma akibat serangan 7 Oktober dan setahun perang di Gaza yang telah merusak reputasinya di luar negeri.

Bahkan ketika rentetan rudal Iran membuat warga Israel berlindung di tempat perlindungan bom pekan lalu, keberhasilan Israel dalam mencegat sebagian besar proyektil dengan berkoordinasi dengan sekutu-sekutu Barat membantu menopang rasa ketahanan negara itu.

Tewasnya sedikitnya sembilan tentara Israel di Lebanon sejak Israel mengumumkan dimulainya operasi daratnya pada 1 Oktober telah menjadi pengingat akan potensi bahaya yang akan datang.

Namun Netanyahu, 74 tahun, yang menyebut kematian Nasrallah sebagai "titik balik", telah memimpin sejumlah pernyataan dari para pejabat Israel dalam beberapa hari terakhir yang berusaha untuk mempersiapkan penduduknya untuk menghadapi lebih banyak perang.

"Iran melakukan kesalahan besar malam ini - dan mereka akan membayarnya," katanya pada awal pertemuan politik-keamanan setelah serangan rudal.

Menurut sebuah survei dari Universitas Ibrani di Yerusalem, sekitar 80% warga Israel merasa bahwa kampanye di Lebanon telah memenuhi atau melampaui harapan, meskipun survei yang sama menemukan kekecewaan terhadap kampanye di Gaza, dengan 70% mendukung gencatan senjata untuk membawa pulang para sandera Israel.

Penyintas Politik

Sebagai mantan anggota unit pasukan khusus elite yang melakukan beberapa penyelamatan sandera paling berani di Israel pada 1970-an, Netanyahu telah mendominasi politik Israel selama beberapa dekade, menjadi perdana menteri terlama di negara itu ketika ia memenangkan masa jabatan keenam yang belum pernah terjadi sebelumnya pada 2022.

Aliansinya dengan partai-partai religius nasional berhaluan kanan-kanan merupakan kunci kemenangannya. Namun, ia juga menghadapi beberapa protes terbesar dalam sejarah Israel tahun lalu terkait paket kebijakan yang dirancang untuk mengekang kekuasaan Mahkamah Agung yang menuai tuduhan bahwa ia merongrong dasar-dasar demokrasi di negara tersebut. Popularitasnya semakin rusak karena persidangan atas tuduhan korupsi yang ia sangkal.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Setahun Perang Gaza: Hamas secara Militer Melemah, tapi Jauh dari Kata 'Lenyap'

59 menit lalu

Penembak jitu dari brigade Al-Qassam, sayap militer hamas. Foto/military media of the al-qassam brigades/almayadeen.net
Setahun Perang Gaza: Hamas secara Militer Melemah, tapi Jauh dari Kata 'Lenyap'

Setelah setahun berperang, Hamas secara militer dan finansial melemah, tetapi menurut data ACLED, kelompok ini jauh dari kata 'lenyap'.


Pengakuan Jurnalis soal Bias Media Barat atas Konflik Palestina-Israel

1 jam lalu

Seorang pria Palestina melihat kedalam sebuah mobil yang berisikan sejumlah mayat anak-anak palestina yang tewas akibat serangan Israel di Rafah, Gaza, 3 AGustus 2014. (AP Photo)
Pengakuan Jurnalis soal Bias Media Barat atas Konflik Palestina-Israel

Jurnalis CNN dan BBC mengungkap sikap bias redaksi mereka atas pemberitaan konflik Palestina-Israel.


Sejarawan Sebut Media Barat Cenderung Bias dalam Pemberitaan Konflik Israel-Palestina

3 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Para pejabat Palestina mengatakan mayat-mayat itu termasuk korban perang Israel-Hamas dan mayat-mayat yang digali ketika pasukan Israel menerobos Gaza. REUTERS/Mohammed Salem
Sejarawan Sebut Media Barat Cenderung Bias dalam Pemberitaan Konflik Israel-Palestina

Media Barat kerap disorot karena terindikasi bias dalam liputan dan diduga menyesatkan publik tentang konflik yang sedang terjadi.


Setahun Perang Gaza: Israel Bayar Mahal Ongkos Agresi yang Meluas

4 jam lalu

Uang kertas dan koin Shekel Israel. REUTERS/Nir Elias
Setahun Perang Gaza: Israel Bayar Mahal Ongkos Agresi yang Meluas

Setahun perang Gaza, kerugian ekonomi akibat serangan mematikan Israel ke Gaza diyakini mencapai lebih dari US$67 miliar.


Eskalasi Konflik Israel dengan Lebanon dan Iran Diprediksi Tak akan Meluas

7 jam lalu

Eskalasi Konflik Israel dengan Lebanon dan Iran Diprediksi Tak akan Meluas

Pengamat Timur Tengah Smith Alhadar mengatakan dalam sejarah konflik Israel-Hizbullah, perang bisa diisolasi hanya di Lebanon


Setahun Perang Gaza: Israel Kian Ditinggalkan, Dukungan Dunia untuk Palestina Kian Besar

9 jam lalu

Demonstrasi pro-Palestina melakukan protes, pada hari pidato Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada pertemuan gabungan Kongres AS, di Capitol Hill di Washington, AS, 24 Juli 2024. REUTERS/Seth Herald
Setahun Perang Gaza: Israel Kian Ditinggalkan, Dukungan Dunia untuk Palestina Kian Besar

Dukungan Internasional untuk Palestina dan rakyat Palestina telah meningkat secara eksponensial sejak 7 Oktober.


Setahun Genosida di Gaza, Israel Berlakukan Lockdown di Tepi Barat

10 jam lalu

Warga Palestina memeriksa kerusakan di lokasi serangan udara Israel di kamp Tulkarm, di Tulkarm, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 4 Oktober 2024. REUTERS/Raneen Sawafta
Setahun Genosida di Gaza, Israel Berlakukan Lockdown di Tepi Barat

Israel mengumumkan penutupan total di Tepi Barat pada Senin 7 Oktober 2024, menandai peringatan satu tahun serangan Hamas pada 7 Oktober


Setahun Perang Gaza: Hamas dan Faksi-faksi Perlawanan Palestina Masih Bertahan

10 jam lalu

Foto udara bangunan tempat tinggal yang hancur akibat serangan Israel di Kota Zahra, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di selatan Kota Gaza, 21 Oktober 2023. REUTERS/Shadi Tabatibi
Setahun Perang Gaza: Hamas dan Faksi-faksi Perlawanan Palestina Masih Bertahan

Setahun lalu, 7 Oktober 2023, sebuah serangan yang dirancang dengan begitu matang oleh Hamas mengejutkan dunia.


Iran: Komandan Pasukan Al Quds Hilang dalam Serangan Israel di Lebanon

10 jam lalu

Brigadir Jenderal Esmail Qaani, kepala Pasukan Quds Garda Revolusi, memberikan pidato dalam upacara peringatan kematian komandan militer senior Iran Mohammad Hejazi, di Teheran, Iran, 14 April 2022. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Iran: Komandan Pasukan Al Quds Hilang dalam Serangan Israel di Lebanon

Komandan Pasukan Quds Iran Esmail Qaani belum terdengar lagi kabarnya sejak serangan Israel di Beirut, Lebanon, akhir pekan lalu.


Setahun Genosida di Gaza: "Dosa" Media Barat karena Melindungi Israel dan AS

11 jam lalu

Kantor pusat BBC, di London, Inggris, 28 April 2023. REUTERS/Henry Nicholls
Setahun Genosida di Gaza: "Dosa" Media Barat karena Melindungi Israel dan AS

Para jurnalis di CNN dan BBC memaparkan keadaan di dalam ruang redaksi mereka yang pro-Israel, setahun setelah serangan brutal Israel di Gaza.