Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Quad Tawarkan Beasiswa bagi Mahasiswa dari ASEAN

Reporter

image-gnews
Bagi Anda yang sedang mencari beasiswa di luar negeri, maka harus tahu negara dengan pendidikan gratis. Berikut ini ulasannya. Foto: Canva
Bagi Anda yang sedang mencari beasiswa di luar negeri, maka harus tahu negara dengan pendidikan gratis. Berikut ini ulasannya. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat (AS) bersama Australia, India, dan Jepang yang tergabung dalam Quad menawarkan beasiswa bagi mahasiswa dari negara-negara Quad dan ASEAN untuk menempuh gelar magister dan doktor di bidang sains, teknologi, teknik dan matematika di AS.

"Program ini mensponsori mahasiswa magister dan doktoral untuk mempelajari sains, teknologi, teknik, dan matematika di AS," kata Wakil Presiden Eksekutif, Pengembangan Program dan Layanan Mitra di Institut Pendidikan Internasional (IIE), Jonah Kokodyniak, selama wawancara virtual, Selasa, 25 Juni 2024.

Bekerja sama dengan IIE, organisasi global yang mengelola program beasiswa paling bergengsi di dunia, mereka menawarkan beasiswa ini untuk mengembangkan jaringan pakar sains dan teknologi yang berkomitmen memajukan inovasi dan kolaborasi di sektor swasta, publik, dan akademis. Program ini diharapkan bisa membangun pemahaman mendasar di antara para penerima beasiswa Quad tentang masyarakat, dan budaya melalui peluang pemrograman dan jaringan dengan para ilmuwan, ahli teknologi, dan politikus terkemuka di setiap negara.

Selain mendukung para peneliti, mereka juga mengidentifikasi kandidat yang benar-benar berkomitmen untuk berkolaborasi di bidang-bidang seperti perubahan iklim, kesehatan masyarakat, atau pemanfaatan kecerdasan buatan untuk kebaikan publik. Pada kelompok pertama seleksi beasiswa tersebut, mereka memilih mahasiswa dari empat negara Quad: Australia, India, Jepang, dan Amerika Serikat. Mereka juga memperluas program ke 10 negara ASEAN, termasuk Indonesia, tidak hanya untuk memperluas cakupan geografis program tetapi juga untuk menggarisbawahi komitmen beasiswa guna memberikan manfaat konkret bagi kawasan Indo Pasifik.

"Kami menerima sejumlah besar lamaran dari hampir setiap negara ASEAN selama upaya ini. Ini menunjukkan tingginya permintaan di kawasan, dan negara-negara ASEAN terhadap pendidikan tinggi AS dan kolaborasi ilmiah," kata Jonah.

Ia lebih lanjut mengatakan IIE saat ini sedang dalam proses menyeleksi kandidat yang ingin memperoleh beasiswa tersebut. Sekitar satu bulan lagi, pemenang beasiswa ini akan diumumkan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagi mereka yang tertarik memperoleh beasiswa ini, mereka dapat mengakses informasi pendaftaran di quadfellowship.org.

"Saat ini, kami sedang menyeleksi kelompok mahasiswa kedua pada musim gugur dan dingin Tahun 2024. Dan pada 2025, kami akan menyeleksi kelompok pendaftar ketiga," katanya.

Sementara itu, seorang pejabat AS menekankan komitmen mitra Quad untuk memberikan manfaat nyata bagi para mahasiswa dari negara-negara ASEAN. Pada awal tahun ini, mitra Quad bersama-sama berupaya memperluas kelayakan Beasiswa Quad bagi mahasiswa dari Asia Tenggara.

Pilihan editor: Rudal Anti-Tank Brigade Al Qassam Serang Kendaraan Israel untuk Pertama Kalinya di Rafah

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Siapakah Hashem Safieddine, Calon Pemimpin Baru Hizbullah?

7 jam lalu

Hashem Safieddine. Wikipedia
Siapakah Hashem Safieddine, Calon Pemimpin Baru Hizbullah?

Hashem Safieddine adalah sepupu mendiang pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah yang tewas dibunuh Israel


Lil Wayne dan Prestasinya di Dunia Musik Hip Hop

8 jam lalu

Lil Wayne. AP/The Buffalo News
Lil Wayne dan Prestasinya di Dunia Musik Hip Hop

Nama penyanyi Lil Wayne di dunia musik Hip Hop tidak diragukan lagi. Ia banyak mendapatkan prestasi dan menginspirasi generasi penyanyi baru.


Top 3 Dunia: Persenjataan Nuklir Rusia hingga Israel Tolak Gencatan Senjata di Lebanon

22 jam lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan di Ankara, Turki, 4 September 2024. REUTERS/Murad Sezer/File
Top 3 Dunia: Persenjataan Nuklir Rusia hingga Israel Tolak Gencatan Senjata di Lebanon

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 27 September 2024 diawali peringatan Putin bahwa Rusia dapat menggunakan senjata nuklir jika diserang


Kunjungi AS, Zelensky Sempatkan Bertemu Donald Trump yang Kerap Kritik Bantuan ke Ukraina

1 hari lalu

Donald Trump dan Amer Ghalib. Facebook
Kunjungi AS, Zelensky Sempatkan Bertemu Donald Trump yang Kerap Kritik Bantuan ke Ukraina

Pertemuan ini merupakan sebuah kejutan, mengingat Zelensky sudah bertemu dengan Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris


Dari Mahasiswa Sampai Tokoh Agama Serukan Netralitas di Pilkada Banten

1 hari lalu

Sejumlah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai universitas di Banten menyatakan komitmen mereka untuk mengawal pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. Dok. Pribadi
Dari Mahasiswa Sampai Tokoh Agama Serukan Netralitas di Pilkada Banten

Netralitas adalah unsur penting untuk menciptakan pilkada yang aman, damai, dan demokratis.


Israel Menolak Seruan Gencatan Senjata dengan Hizbullah

1 hari lalu

Asap mengepul di Lebanon selatan saat Israel melancarkan serangan, yang terlihat dari Tyre, Lebanon 25 September 2024. Prancis tengah berupaya untuk mencapai kesepakatan mengenai usulan gencatan senjata selama 21 hari dalam konflik Lebanon antara Israel dan Hizbullah. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Israel Menolak Seruan Gencatan Senjata dengan Hizbullah

Israel menolak seruan dunia agar mau gencatan senjata dengan Hizbullah di Lebanon. Tel Aviv adalah sekutu dekat Amerika Serikat


Recep Tayyip Erdogan Berharap Punya Hubungan Baik dengan Amerika Serikat

1 hari lalu

Presiden AS Donald Trump dan Presiden Turki Tayyip Erdogan selama konferensi pers bersama di Gedung Putih di Washington, AS, 13 November 2019. [REUTERS / Joshua Roberts]
Recep Tayyip Erdogan Berharap Punya Hubungan Baik dengan Amerika Serikat

Recep Tayyip Erdogan berharap siapapun nanti yang memimpin Amerika Serikat, bisa memperbaiki hubungan kedua negara ke arah yang lebih baik.


Respons AS, Jerman, dan Prancis atas Bentrok Berlarut-larut Israel Hizbullah di Lebanon Selatan

1 hari lalu

Respons AS, Jerman, dan Prancis atas Bentrok Berlarut-larut Israel Hizbullah di Lebanon Selatan

Di konflik Israel Hizbullah AS sudah memperingatkan Israel bahwa gempuran itu dapat menggagalkan upaya diplomatik, dan memicu perang kawasan.


Cerita Mahasiswa ITB soal Kerja Paruh Waktu di Kampus

1 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). FOTO/ISTIMEWA
Cerita Mahasiswa ITB soal Kerja Paruh Waktu di Kampus

Sesar Intan, mahasiswi Seni Rupa ITB dari Studio Lukis angkatan 2021 bercerita soal kerja paruh waktu sebagai asisten dosen


Usai Diprotes, ITB Tawarkan Kerja Paruh Waktu bagi Penerima Beasiswa UKT sebagai Pilihan

1 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB. Instagram
Usai Diprotes, ITB Tawarkan Kerja Paruh Waktu bagi Penerima Beasiswa UKT sebagai Pilihan

ITB tidak lagi mewajibkan mahasiswa calon dan penerima beasiswa keringanan uang kuliah tunggal atau UKT untuk bekerja paruh waktu di kampus.