Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev Terpilih Kembali, Lima Kali Berturut-berturut

Reporter

image-gnews
Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev menghadiri upacara pengibaran bendera di kota Aghdara, yang dikenal sebagai Martakert oleh orang Armenia, menyusul operasi militer Azerbaijan dan eksodus massal etnis Armenia dari wilayah Nagorno-Karabakh, Azerbaijan 15 Oktober 2023. Presiden Azerbaijan Republik Azerbaijan/Handout melalui REUTERS
Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev menghadiri upacara pengibaran bendera di kota Aghdara, yang dikenal sebagai Martakert oleh orang Armenia, menyusul operasi militer Azerbaijan dan eksodus massal etnis Armenia dari wilayah Nagorno-Karabakh, Azerbaijan 15 Oktober 2023. Presiden Azerbaijan Republik Azerbaijan/Handout melalui REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev mendapatkan masa jabatan kelima berturut-turut dalam pemilu pada Rabu, menurut hasil resmi. Ini menajdi hasil yang diharapkan setelah kemenangan bersejarah negaranya atas separatis Armenia tahun lalu.

Penghitungan menunjukkan bahwa Aliyev memenangkan pemilu dengan 92 persen suara setelah hampir semua daerah pemilihan mengumumkan hasilnya, dalam pemungutan suara yang diadakan selama tindakan keras terhadap media independen dan tanpa adanya oposisi yang nyata.

“Rakyat Azerbaijan telah memilih Ilham Aliyev sebagai presiden negaranya,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Pusat Mazahir Panahov pada konferensi pers.

Jumlah pemilih adalah 67,7 persen, tambahnya.

Aliyev digembar-gemborkan di negaranya setelah pasukannya merebut kembali wilayah Nagorno-Karabakh yang memisahkan diri dari separatis Armenia yang telah menguasainya selama beberapa dekade pada September.

Namun, partai-partai oposisi utama di negara kaya minyak itu memboikot pemungutan suara tersebut, yang oleh salah satu pemimpin oposisi, Ali Kerimli dari partai Front Populer, disebut sebagai “tiruan demokrasi”.

“Tidak ada kondisi di negara ini yang memungkinkan terselenggaranya pemilu yang bebas dan adil,” katanya.

Enam kandidat lain yang mencalonkan diri kurang dikenal dan memuji Aliyev sebagai negarawan dan panglima besar sejak ia mengumumkan pemilu pada Desember, setahun lebih cepat dari jadwal.

Sambil menyanyikan lagu-lagu patriotik, beberapa ribu pendukung Aliyev berkumpul pada Rabu malam di jalan-jalan pusat kota Baku untuk merayakan terpilihnya kembali Aliyev.

Beberapa pengunjuk rasa memegang poster bertuliskan "Pembebas Karabakh" dan "Kami bangga padamu!"

Presiden dan ibu negara Mehriban Aliyeva pergi ke Karabakh pada Rabu untuk memberikan suara mereka di kota utama Khankendi di wilayah tersebut.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah Azerbaijan pasca-Soviet, 26 TPS dibuka di Nagorno-Karabakh.

Daerah kantong tersebut sebagian besar telah ditinggalkan setelah seluruh penduduk etnis-Armenia – lebih dari 100.000 orang – melarikan diri ke Armenia setelah pengambilalihan Baku.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia dan Azerbaijan Sepakati Perjanjian Bebas Visa Diplomatik dan Dinas

6 hari lalu

Pembalap bersiap di garis start sprint race F1 Grand Prix Azerbaijan di Sirkuit Kota Baku, Baku, Azerbaijan, Sabtu 29 April 2023. REUTERS/Lisi Niesner
Indonesia dan Azerbaijan Sepakati Perjanjian Bebas Visa Diplomatik dan Dinas

Retno Marsudi dan Jeyhun Bayramov Menteri Luar Negeri Azerbaijan menandatangani Perjanjian Bebas Visa Diplomatik dan Dinas (PBVDD)


Peluang PDIP Jadi Oposisi atau Koalisi terhadap Prabowo-Gibran

7 hari lalu

Logo PDIP
Peluang PDIP Jadi Oposisi atau Koalisi terhadap Prabowo-Gibran

Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Indonesia, Arifki Chaniago, mengungkapkan faktor yang membuat PDIP menjadi oposisi atau koalisi terhadap Prabowo


Sinyal Pertemuan Prabowo dan Megawati Segera Terealisasi

9 hari lalu

Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih, Prabowo Subianto, tiba di gedung Nusantara II DPR, Rabu, 25 September 2024. Prabowo dijadwalkan menghadiri rapat kerja bersama Komisi I DPR, membahas sejumlah Rancangan Undang-undang di bidang pertahanan. TEMPO/Nandito Putra
Sinyal Pertemuan Prabowo dan Megawati Segera Terealisasi

Prabowo Subianto memberi sinyal rencana pertemuannya dengan Megawati akan segera terlaksana.


Ragam Respons soal Posisi PDIP terhadap Pemerintahan Prabowo, Gabung atau Oposisi?

11 hari lalu

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Ketua DPP PDIP Puan Maharani di kediaman Prabowo dalam sowan politik di Hambalang, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad 4 September 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Ragam Respons soal Posisi PDIP terhadap Pemerintahan Prabowo, Gabung atau Oposisi?

Sejumlah kalangan angkat bicara soal posisi PDIP terhadap pemerintahan Prabowo. Apakah sebaiknya bergabung atau beroposisi?


Jika PDI Perjuangan Gabung Pemerintahan Prabowo, Peneliti: Perburuk Kondisi Demokrasi

11 hari lalu

Ilustrasi Bendera PDI Perjuangan. ANTARA/Fiqih Arfani
Jika PDI Perjuangan Gabung Pemerintahan Prabowo, Peneliti: Perburuk Kondisi Demokrasi

Peneliti LP3S, Herlambang Wiratraman, mengatakan bahwa ketiadaan oposisi dalam pemerintahan Prabowo akan melanggengkan kebijakan yang abusive.


Pemerintahan Prabowo Bangun Koalisi Besar, Gerindra: Agar Suasana Politik Kondusif

17 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani usai mengikuti Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Jumat, 30 Agustus 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Pemerintahan Prabowo Bangun Koalisi Besar, Gerindra: Agar Suasana Politik Kondusif

Muzani mengatakan Gerindra akan berupaya untuk menggaet semua partai agar jalannya pemerintahan Prabowo-Gibran bisa efektif dan tanpa gangguan.


Taylor Swift Dukung Kamala Harris Jadi Presiden AS, Sempat Diklaim oleh Trump

23 hari lalu

Penyanyi Taylor Swift bersama kekasihnya Travis Kelce saat menyaksikan pertandingan final US Open antara Jannik Sinner melawan Taylor Fritz di Flushing Meadows, New York, 9 September 2024. REUTERS/Mike Segar
Taylor Swift Dukung Kamala Harris Jadi Presiden AS, Sempat Diklaim oleh Trump

Taylor Swift mendukung Kamala Harris. Donald Trump sempat mengklaim bahwa Swift mendukungnya.


Poin-poin Pidato SBY Saat HUT ke-23 Partai Demokrat: Tak Mudah 10 Tahun Jadi Oposisi

23 hari lalu

Presiden RI ke-6 dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono dicium tangannya oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono setelah menerima makanan tumpeng dalam syukuran HUT ke-23 Partai Demokrat di kantor DPP Demokrat, Jakarta, Senin, 9 September 2024. Partai Demokrat merayakan HUT ke-23 yang bersamaan dengan HUT ke-75 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). TEMPO/M Taufan Rengganis
Poin-poin Pidato SBY Saat HUT ke-23 Partai Demokrat: Tak Mudah 10 Tahun Jadi Oposisi

Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY menyampaikan sejumlah pernyataan menarik dalam pidato di Hari Ulang Tahun atau HUT ke-23 Partai Demokrat. Apa saja?


Reaksi atas Penampilan Debat Kamala Harris dan Donald Trump

23 hari lalu

Layar menampilkan debat presiden yang diselenggarakan oleh ABC antara calon presiden dari Partai Republik, mantan Presiden AS Donald Trump dan calon presiden dari Partai Demokrat, Wakil Presiden AS Kamala Harris di Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat, 10 September 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein
Reaksi atas Penampilan Debat Kamala Harris dan Donald Trump

Bagaimana penampilan debat Kamala Harris dan Donald Trump di mata pengamat, donor dan ahli strategis kedua partai?


Ketua KPU Bangladesh Mundur Menyusul Penjungkalan Sheikh Hasina

28 hari lalu

Ketua KPU Bangladesh Mundur Menyusul Penjungkalan Sheikh Hasina

Ketu KPU Bangladesh mundur setelah menyangkal campur tangan politik dalam pemilu Januari yang memilih kembali pemimpin otokratis Sheikh Hasina.