Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lansia di Amerika Serikat Coba Membunuh Suami karena Dapat Kartu Pos dari Mantan Pacar

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Perempuan Pembunuh. shutterstock.com
Ilustrasi Perempuan Pembunuh. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBertha Yalter, perempuan 71 tahun, asal Florida, Amerika Serikat, ditahan polisi setelah diduga mencoba membunuh suaminya. Pemicunya, suami Yalter menerima sebuah kartu pos dari mantan pacar yang dikencaninya 60 tahun silam.  

The Independent mewartakan Yalter ditahan setelah polisi mendapat sebuah telepon dari seorang laki-laki yang mengadu kalau istrinya sedang berusaha membunuhnya di rumah. Ketika aparat kepolisian tiba di TKP, mereka menemukan laki-laki tersebut sudah kritis dengan beberapa luka memar, luka terbuka dan bekas gigitan yang berdarah.  

Kepolisian North Miami Beach menjelaskan Yalter dan suaminya sudah menikah selama 52 tahun ketika insiden ini terjadi. Suami Yalter mengatakan pada polisi dia diserang istrinya setelah menerima sebuah kartu pos dari sorang perempuan yang pernah dikencani sebelum dia menikahi Yalter pada 1960-an. Kartu pos itu langsung membuat Yalter naik pitam dan mencoba membekap suaminya dengan sebuah bantal.  

Hasil sejumlah penyelidikan dan pengungkapan rekaman CCTV, terlihat korban diserang oleh istrinya. Tim jaksa penuntut menyatakan Yalter sudah mengakui beberapa kali merampas ponsel suaminya dan melakukan penyerangan. Akan tetapi, pengacara Yalter membantah kliennya melakukan serangan.  

“Ini adalah pasangan yang sudah menikah selama 51 tahun. Polisi menangani kasus ini dengan ekstrim. Suami klien kami bahkan mengatakan dia baik-baik saja, di mana dia menyayangkan telah terjadi cekcok dan menyayangkan apa yang telah terjadi,” kata pengacara Yalter, yang juga berkeras kalau suami Yalter dibawa ke rumah sakit oleh polisi karena polisi yang memaksanya.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yalter telah didakwa dengan upaya melakukan pembunuhan tingkat dua. dia merusak ponsel suaminya dan menyerang korban yang sudah lansia. Dia diperintahkan pengadilan tidak melakukan kontak dengan suaminya.  

Pengacara Yalter menyebut dakwaan percobaan pembunuhan adalah hal yang absurb. Pihaknya pun optimis akan menyelesaikan kasus ini dengan cepat. Sedangkan jaksa berargumen upaya membekap korban dengan bantal adalah upaya pembunuhan karena itu bisa membuat korban kehabisan nafas dan tewas.  

Sumber: ndtv.com 

Pilihan editor: Arab Saudi Disebut Tawar-menawar dengan Washington untuk Normalisasi Hubungan Israel

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

3 jam lalu

Lindsey Graham. REUTERS/Pool
Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza


Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

12 jam lalu

Mantan pilot Korps Marinir A.S. Daniel Duggan, yang menghadapi ekstradisi ke Amerika Serikat karena diduga melanggar undang-undang pengendalian senjata A.S. setelah ia melatih pilot Tiongkok, berpose untuk difoto dalam gambar selebaran tak bertanggal ini.  Warwick Ponder/Handout melalui REUTERS
Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.


Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

14 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan para pemimpin hak asasi manusia di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 7 Desember 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

Antony Blinken memperingatkan serangan Israel bisa memicu sebuah pemberontakan.


Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

14 jam lalu

Larry Page dan Sergey Brin
Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

Gabungan kekayaan pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin mencapai kuadriliun. Berapa triliun banyaknya?


Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

15 jam lalu

Para delegasi bereaksi terhadap hasil pemungutan suara selama pemungutan suara Majelis Umum PBB mengenai rancangan resolusi yang mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

Korea Utara pada Ahad mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang memberikan "hak dan keistimewaan" kepada Palestina


Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

15 jam lalu

Seorang wanita menolong seorang bayi yang menangis di sebuah rumah yang rusak di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 29 April 2024. Pihak Palestina juga mengatakan bahwa lebih dari 17 ribu anak Palestina kini hidup tanpa orang tua akibat serangan Israel. REUTERS/Hatem Khaled
Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

Jelang 76 tahun Nakba, Palestina merilis laporan mengenai kematian, penahanan, dan pembangunan permukiman ilegal yang dilakukakukan Israel


Tangkap 2 Juru Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal, Polisi Sebut Satu Pelaku Positif Narkoba

16 jam lalu

Masjid Istiqlal menjadi cita-cita kemerdekaan Indonesia untuk membangun sebuah masjid besar di Jakarta. Letaknya berdampingan dengan Gereja Katedral di Kecamatan Sawah Besar untuk menunjukkan bentuk kerukunan beragama. Masjid Istiqlal memiliki luas bangunan 24.200 meter persegi di atas tanah 9,8 hektare. Kapasitas jamaahnya sendiri mencapai sekitar 200.000 orang. Shutterstock
Tangkap 2 Juru Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal, Polisi Sebut Satu Pelaku Positif Narkoba

Polisi ringkus dua juru parkir liar di depan Masjid Istiqlal. Salah satu pelaku positif menggunakan narkoba.


Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

17 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

Sebuah video viral di media sosial menarasikan seorang wanita tewas bersimbah darah di Bekasi akibat dianiaya sekelompok gangster. Begini kata polisi.


7 Momen Langka Sidang Majelis Umum PBB Sepanjang Masa: Terbaru Dubes Israel Hancurkan Piagam PBB

17 jam lalu

Presiden Kuba Fidel Castro berpidato panjang di hadapan Majelis Umum PBB, di New York, pada 12 Oktober 1979. Fidel Castro meninggal dalam usia 90 tahun, pada 25 November 2016. AP/Marty Lederhandler
7 Momen Langka Sidang Majelis Umum PBB Sepanjang Masa: Terbaru Dubes Israel Hancurkan Piagam PBB

Dubes Israel untuk PBB Gilad Erdan mengeluarkan mesin penghancur kertas di podium Sidang Majelis Umum PBB pada Jumat, 10 Mei 2024.


Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

19 jam lalu

Penemuan mayat pria terbungkus kain biru di Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Sabtu 11 Mei 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

Penanganan kasus pembunuhan pria yang jasadnya ditemukan terbungkus kain di dekat kebun ini akan ditangani Polda Metro Jaya.