Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

10 Negara Paling Kotor di Dunia, Indonesia Masuk?

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Seorang wanita menggunak masker saat berjalan di kawasa Ulaanbaatar, yang tercemar polusi udara dari pembakaran batu bara di Mongolia, 26 Januari 2017. REUTERS/B. Rentsendorj
Seorang wanita menggunak masker saat berjalan di kawasa Ulaanbaatar, yang tercemar polusi udara dari pembakaran batu bara di Mongolia, 26 Januari 2017. REUTERS/B. Rentsendorj
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pencemaran lingkungan masih menjadi salah satu masalah global yang menghantui seluruh negara di dunia. Polusi udara dan kontaminasi air adalah dua tantangan yang harus dihadapi di tengah padatnya penduduk bumi. 

Lantas, di mana sajakah negara paling kotor di dunia? 

Daftar Negara Paling Kotor di Dunia

Pangkalan data Numbeo menyusun daftar 111 negara di wilayah Asia, Afrika, Amerika, Eropa, dan Oceania yang memiliki tingkat polusi tertinggi pada pertengahan tahun 2023. Penentuan indeks polusi mempertimbangkan beberapa faktor, seperti polusi udara dan air, pembuangan sampah, kebersihan, polusi suara dan cahaya, ruang hijau, serta fasilitas untuk menekan polusi. 

Numbeo memberikan bobot tertinggi pada polusi udara, diikuti oleh polusi air dan aksesibilitas yang dianggap sebagai dua faktor utama polusi. Sebagian besar data didapatkan dari persepsi warga dunia serta menyertakan data relevan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan lembaga lain yang berkaitan. 

Adapun 10 negara paling kotor di dunia pada 2023 adalah sebagai berikut: 

1. Mongolia

Mongolia meraih skor indeks polusi tertinggi, yaitu 92,4. Negara yang terletak di antara Tiongkok dan Rusia itu menghadapi permasalahan polusi yang sumber utamanya berasal dari pembakaran batu bara dan biomassa. Di ibu kota Mongolia, Ulan Bator, tercatat kasus infeksi saluran pernapasan telah meningkat 270 persen dalam satu dekade terakhir. 

2. Myanmar

Myanmar menghadapi tantangan lingkungan hidup yang besar, dengan polusi udara dan industri yang menjadi fokus utama. Polusi akibat industri, pembuangan limbah yang tidak diatur dengan baik, dan penebangan hutan berkontribusi terhadap polusi di negara itu. Adapun skor indeks polusinya mencapai 89,8. 

3. Lebanon

Polusi udara meningkat pesat di Lebanon sejak dimulainya krisis ekonomi pada 2019, dengan indeks polusi sebesar 89,4. Penyebab utamanya adalah pembangkit listrik swasta yang menjamur di seluruh kota, karena ketidakmampuan pemerintah untuk mereformasi sektor energi. Di Beirut, lebih dari 8 ribu mesin pembangkit listrik beroperasi hampir 24/7. 

4. Ghana

Polusi udara menjadi risiko lingkungan nomor satu yang harus dihadapi penduduk Ghana. Hampir 100 persen penduduk setempat terpapar polusi udara pada tingkat PM2.5 yang melebihi standar WHO. Selain itu, lebih dari 3.000 metrik ton sampah plastik dihasilkan setiap hari di Ghana, sehingga meraih indeks polusi sebesar 88,4. 

5. Nigeria

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nigeria termasuk salah satu negara paling kotor di dunia, dengan indeks polusi menyentuh 88,2. Polusi yang dihasilkan oleh pembakaran, partikel dari tungku masak berbahan bakar kayu, knalpot mobil, dan debu jalan berwarna merah menyelimuti warga di Onitsha. Namun, Onitsha bukanlah satu-satunya kota di Nigeria yang terancam oleh udara beracun, masih ada Port Harcourt dan Lagos. 

6. Afghanistan

Afganistan meraih skor indeks polusi sebesar 85,5. Bukan tanpa alasan, sekitar 26.000 orang di negara itu harus kehilangan nyawa karena menderita penyakit terkait polusi udara pada 2017. Pusat Penelitian Afganistan juga melaporkan sekitar 3.000 orang di Kabul meninggal setiap tahun akibat infeksi saluran pernapasan. 

7. Bangladesh

Bangladesh menjadi salah satu negara paling kumuh di dunia, dengan indeks polusi mencapai 85,2. Dhaka adalah salah satu kota yang paling tercemar akibat industri pembuatan batu bata yang mempekerjakan satu juta orang dan memproduksi 23 miliar batu bata setiap tahun. Tempat pembakaran batu bata yang menggunakan kayu menghasilkan asap dan debu dalam jumlah besar di Bangladesh.

8. Vietnam

Sekitar 60.000 kematian berkaitan dengan polusi udara dilaporkan terjadi di Vietnam pada 2016. Menurut Bank Dunia, udara kotor telah merugikan negara itu sekitar 5 persen Produk Domestik Bruto (PDB) per tahun. Transportasi menjadi penyumbang utama polusi di Vietnam hingga meraih indeks polusi sebesar 84,2. 

9. Nepal

Dengan indeks polusi mencapai 84,1, Nepal menjadi salah satu negara yang paling tercemar. Setiap tahun, kualitas udara semakin memburuk saat musim dingin di Lembah Kathmandu dan kota-kota besar lainnya di dataran selatan, sehingga masyarakat terengah-engah untuk menghirup udara yang bersih. 

10. Peru

Peru termasuk negara paling kotor di dunia, dengan indeks polusi sebesar 83,0. Aktivitas pertambangan dan gas buang kendaraan menyumbang emisi yang tinggi di negara itu. Praktik deforestasi dan pengelolaan limbah yang buruk juga menjadi tantangan besar di Peru. 

Sementara Indonesia berada di urutan ke-41 sebagai negara terkumuh di dunia. Numbeo memberikan skor indeks polusi sebesar 67,3 kepada Indonesia. Diketahui, sejumlah kota di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) beberapa kali mencatatkan rekor polusi udara yang buruk. 

MELYNDA DWI PUSPITA 

Pilihan Editor: Pangeran Abdul Mateen Resmi Nikahi Anisha Rosnah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kelompok Perlawanan Myanmar Klaim Tangkap Ratusan Aggota Junta Militer

1 hari lalu

Pemberontak Arakan Army di Myanmar. [ NARINJAYA]
Kelompok Perlawanan Myanmar Klaim Tangkap Ratusan Aggota Junta Militer

Tentara Arakan atau Arakan Army menyatakan telah menangkap ratusan anggota junta Myanmar.


Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

3 hari lalu

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, Senin, 29 Januari 2024. Keluarga Mahasiswa ITB mencatat ada 120 orang mahasiswa yang menunggak Uang Kuliah Tunggal atau UKT dan terancam tidak bisa mengikuti kuliah atau dipaksa cuti kuliah. TEMPO/Prima Mulia
Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.


Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

4 hari lalu

Sebuah mesin bekerja untuk mengurangi polusi dipasang di sekitar area konstruksi saat polusi udara menyelimuti wilayah Beijing, Cina, 18 Desember 2016. REUTERS/Stringer
Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.


Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

5 hari lalu

Mahasiswa UGM menggelar aksi dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional di Balairung UGM Kamis, 2 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

6 hari lalu

Pengemudi taksi Iran memercikkan air ke tubuh mereka untuk mendinginkan diri selama gelombang panas di Teheran, Iran 2 Agustus 2023. Pemerintah Iran mengumumkan libur selama dua hari, usai panas ekstrem yang melanda negara di Timur Tengah itu selama beberapa waktu terakhir. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?


10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

6 hari lalu

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia. Foto: Canva
10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.


Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

6 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).


Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

6 hari lalu

Kelompok lansia melakukan gerakan senam ringan pada peluncuran Gerakan Senam Sehat (GSS) Lansia di Jakarta, Senin (29/5). (ANTARA/Ahmad Faishal)
Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.


Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

7 hari lalu

Pasien penyakit Minamata bawaan Yuji Kaneko di Oruge-Noa, menyantap makanan di sebuah kelompok perawatan untuk orang-orang cacat di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 13 September 2017. Kaneko lahir di Minamata pada tahun 1955 dan semua dari anggota keluarganya penderita penyakit Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?


Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

7 hari lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.