China tidak tanggapi kelompok Grup Wagner
Dokumen AS juga mengungkap bahwa China tidak menanggapi permintaan kelompok tentara bayaran Rusia, Grup Wagner, untuk senjata pada awal 2023.
Seperti dilansir Financial Times, Kamis, 20 April 2023, dalam salah satu dokumen Pentagon itu, perwakilan dari kelompok tentara bayaran - yang dipimpin oleh sekutu Putin Yevgeny Prigozhin - dilaporkan "mencari amunisi dan peralatan" ke China pada "awal 2023".
Menurut dokumen itu, sampai awal Januari, China "belum mengirim [Wagner] senjata apa pun, bahkan untuk pengujian, dan tidak memiliki kontak dengan [Wagner] mengenai pengiriman senjata."
Seperti yang ditulis FT, permintaan "Wagner" itu menunjukkan bahwa China sedang mempertimbangkan untuk memasok senjata mematikan ke Rusia. "Bocoran" Pentagon juga menyebutkan contoh sukses dari PMC Wagner dalam memperoleh senjata dari sekutu Moskow lainnya - Belarusia dan Suriah.
SITA PLANASARI | FATIMA ASNI SOARES
Pilihan Editor: Profil India, Negara dengan Populasi yang Diprediksi PBB Lampaui China Pertengahan Tahun Ini