TEMPO.CO, Jakarta - Maroko akan melakukan rapid tes Covid-19 pada seluruh penumpang yang tiba di bandara-bandara negara itu dan pelabuhan. Pelancong yang hasil tes Covid-19-nya positif, akan langsung dipulangkan ke negara asalnya tanpa diberi kesempatan akses masuk Maroko.
Pemerintah Maroko pada Sabtu, 13 November 2021, mengatakan kebijakan ini diambil demi melindungi negara di tengah naiknya gelombang positif Covid-19 di Eropa. Sebelum terbang, para pelancong pun harus memperlihatkan hasil tes PCR negatif Covid-19 dalam batas waktu 48 jam sebelum tiba di Maroko.
Baca Juga:
Ilustrasi PCR Test. Shutterstock
Pelancong yang hasil tesnya positif Covid-19, harus pulang kembali ke negara asalnya dengan biaya dari maskapai yang membawa mereka ke Maroko. Kecuali jika pelancong itu punya dokumen izin tinggal tetap.
Para penumpang pesawat dan kapal, harus memperlihatkan bukti sudah suntik vaksin virus corona. Di Maroko, warga yang ingin mengakses fasilitas umum harus memperlihatkan bukti sudah suntik vaksin Covid-19. Hampir 50 persen dari populasi Maroko sudah mendapat imunisasi vaksin virus corona.
Maroko telah menjadi negara yang paling banyak warganya sudah diimunisasi vaksin virus corona dibanding negara-negara lain di Afrika. Sebanyak 24,3 juta warga negara Maroko dari total 36 juta populasi negara itu, sudah mendapat vaksin virus corona.
Maroko juga saat ini mulai memperkenalkan suntik penguat vaksin virus corona atau vaksin dosis ketiga.
Pada Rabu, 10 November 2021, Maroko mengakhiri aturan jam malam, yang sebelumnya diberlakukan untuk menghentikan penyebaran wabah virus corona. Jam malam diberlakukan pada Maret 2020. Aturan ini dicabut setelah kasus positif Covid-19 mengalami penurunan dari puncaknya di musim panas lalu.
Baca juga: Top 3 Dunia: Malaysia Mulai Program Booster Hingga Maroko Cabut Bebas Visa WNI
Sumber: Reuters
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.