Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pangeran Harry Sebut Kematian Ibunya Bagai Luka Bernanah

image-gnews
Foto kombinasi saat mendiang Putri Diana berjalan di tengah-tengah ladang ranjau Huambo, Angola, 15 Januari 1997 dan saat putranya Pangeran Harry, mengikuti jejaknya dengan mengunjungi ladang ranjaui di Dirico , Angola, 27 September 2019.  REUTERS/Juda Ngwenya-Dominic Lipinski
Foto kombinasi saat mendiang Putri Diana berjalan di tengah-tengah ladang ranjau Huambo, Angola, 15 Januari 1997 dan saat putranya Pangeran Harry, mengikuti jejaknya dengan mengunjungi ladang ranjaui di Dirico , Angola, 27 September 2019. REUTERS/Juda Ngwenya-Dominic Lipinski
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pangeran Harry menggambarkan kematian ibunya, Putri Diana, sebagai luka bernanah. Putri Diana meninggal secara tragis dalam sebuah kecelakaan mobil pada 1997 atau ketika Pangeran Harry berusia 13 tahun.

Dalam tayangan dokumenter berjudul Harry & Meghan: An African Journey, Pangeran Harry mengatakan kematian ibunya adalah hal sulit baginya. Dia menggambarkan itu sebagai ingatan terburuk dalam hidupnya.

"Saya rasa itu seperti sebuah luka yang bernanah. Menjadi bagian dari keluarga kerjaan dalam hal ini, setiap saat saya melihat kamera, mendengar bunyi klik, saya melihat sorot lampu kamera, itu semua membuat saya ingat kembali (kematian Putri Diana). Jadi, itu adalah ingatan yang buruk dari ibu saya dan saya akan melakukan yang terbaik ketika dalam posisi itu," kata Pangeran Harry, seperti dikutip dari asiaone.com, Sabtu, 19 Oktober 2019.

Meghan Markle dan Pangeran Harry saat menghadiri penghargaan WellChild di London, Inggris. Instagram/@royal.addicted

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam tayangan dokumenter itu, Pangeran Harry napak tilas pada hal-hal yang pernah dilakukan ibunya di Afrika Selatan. Pangeran Harry berharap, dia bisa menuntaskan program yang sudah dimulai oleh ibunya. Acara napak tilas ini diakui Harry sulit karena mengingatkannya pada kenangan menyedihkan (kematian ibunya).

"Berada di sini sekarang mencoba menyelesaikan apa yang sudah dia (Putri Diana) mulai pada 22 tahun silam. Ini semua akan sangat menguras emosi, apapun yang saya lakukan mengingatkan saya padanya. Seperti saya katakan, peran, tugas dan tekanan, itu semua mengingatkan pada hal buruk, sungguh disayangkan.

Harry & Meghan: An African Journey akan ditayangkan pada 20 Oktober di stasiun televisi Inggris. Rencananya, dokumenter perjalanan Pangeran Harry dan Meghan ini juga akan disiarkan sebuah stasiun TV di Amerika Serikat.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

1 hari lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Manado. Dia ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard hitam dengan kepala tertembak, di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan, Kamis, 15 April 2024. Dok. Instagram
IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

IPW menilai proses pemeriksaan terhadap tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi tak cukup berhenti di kesimpulan bunuh diri.


Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

1 hari lalu

Anggota Polri saat melakukan olah TKP di Mampang Prapatan, Jakarta. ANTARA/HO-Polres Metro Jaksel
Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.


Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

1 hari lalu

Warga Palestina memeriksa kerusakan di Rumah Sakit Al Shifa setelah pasukan Israel mundur dari Rumah Sakit dan daerah sekitarnya setelah operasi dua minggu, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Kota Gaza, 1 April 2024. REUTERS/Dawoud Abu Alkas
Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

Jaksa dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dilaporkan telah mewawancarai staf dari dua rumah sakit terbesar di Gaza


Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

6 hari lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza


Perjalanan Cinta Victoria Beckham dan David Beckham, Posh Spice dan Si Bola Emas

8 hari lalu

David Beckham dan Victoria Beckham. Foto: Instagram/@victoriabeckham
Perjalanan Cinta Victoria Beckham dan David Beckham, Posh Spice dan Si Bola Emas

Victoria Beckham dan David Beckham telah menjalin kisah cinta selama lebih dari 2 dekade. Ini kisah perjalanan cinta Posh Spice dan Si Bola Emas.


Syuting Serial Netflix, Pangeran Harry dan Meghan Markle Fokus Olahraga Polo

16 hari lalu

Pangeran Harry, Duke of Sussex dari Inggris dan istrinya Meghan, Duchess of Sussex, menyaksikan final bola voli di Invictus Games 2023, sebuah acara multi-olahraga internasional untuk tentara yang terluka, di Duesseldorf, Jerman 15 September 2023. REUTERS/Piroschka Van Wouw
Syuting Serial Netflix, Pangeran Harry dan Meghan Markle Fokus Olahraga Polo

Pangeran Harry sedang bekerja keras untuk serial Netflix baru yang berfokus pada olahraga polo


ICJ Sidangkan Laporan Nikaragua Soal Dukungan Jerman atas Genosida Israel di Gaza

23 hari lalu

Hakim di Mahkamah Internasional (ICJ) memutuskan tindakan darurat terhadap Israel menyusul tuduhan Afrika Selatan bahwa operasi militer Israel di Gaza adalah genosida yang dipimpin negara, di Den Haag, Belanda, 26 Januari 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
ICJ Sidangkan Laporan Nikaragua Soal Dukungan Jerman atas Genosida Israel di Gaza

ICJ akan memulai sidang publik mulai Senin 8 April 2024 dalam kasus yang diajukan oleh Nikaragua mengenai dukungan Jerman atas genosida di Gaza


Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

24 hari lalu

Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza


Sandera Israel Ditemukan Tewas di Gaza, Kerabat Salahkan Pemerintah Netanyahu

24 hari lalu

Elad Katzir. Foto: Al Quds Brigades
Sandera Israel Ditemukan Tewas di Gaza, Kerabat Salahkan Pemerintah Netanyahu

Saudara perempuan Elad Katzir, sandera Israel yang ditemukan tewas di Gaza, menyalahkan pihak berwenang Israel atas kematiannya.


Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

30 hari lalu

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel, bersama para pemimpin Kuba lainnya, lewat di depan Kedutaan Besar AS saat pawai mendukung warga Palestina di Gaza, di Havana, Kuba, 23 November 2023. Yamil Lage/Pool via REUTERS
Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel kembali menyuarakan dukungan negaranya untuk rakyat Palestina terutama di Gaza