Shinzo Abe Jepang Kecam Peluncuran Rudal Terbaru Korea Utara

Reporter

Editor

Jumat, 15 September 2017 17:54 WIB

Warga melintas di depan layar TV publik yang menyiarkan berita peluncuran rudal Korea Utara, di Tokyo, Jepang, 15 September 2017. Rudal balisik jarak menengah (IRBM) tersebut melesat dalam daya jangkau yang cukup untuk mencapai Guam, pulau di pasifik yang merupakan wilayah AS. REUTERS

TEMPO.CO, Tokyo -- Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, mengatakan tidak akan memberikan toleransi kepada tindakan provokatif yang dilakukan rezim Korea Utara dengan meluncurkan rudal pada hari ini, Jumat 15 September 2017. Rudal balistik jarak menengah ini terbang diatas Pulau Hokkaido di bagian utara Jepang dan jatuh di laut Pasifik sebelah timur.


Baca: Korea Utara Ancam Bumi Hanguskan AS dan Tenggelamkan Jepang


Jangkauan rudal Korea Utara ini merupakan yang terjauh yaitu mencapai 3700 kilometer dengan ketinggian 770 kilometer dan terbang selama 19 menit.


Baca: PBB Hukum Korea Utara, Trump: Itu Belum Seberapa


“Kami tidak akan menoleransi tindakan Korea utara yang telah menginjak – injak kekuatan komunitas internasional yang bersatu untuk menciptakan perdamaian dunia melalui keputusan PBB, namun (Korea Utara) tetap melakukan tindakan tidak pantas seperti ini,” kata Shinzo Abe menanggapi peluncuran rudal yang melintasi negaranya. “Jika Korea Utara melanjutkan tindakkannya, tidak akan ada harapan untuk mereka. Kita harus membuat Korea Utara memahami hal ini.”


Advertising
Advertising

Warga Jepang terkejut mendengar peringatan tanda bahaya pada sekitar pukul 7 pagi waktu setempat. Peringatan ini berbunyi Korea Utara telah meluncurkan sebuah rudal melintasi bagian utara pulau Hokkaido. Ini merupakan peluncuran kedua yang dilakukan Korea Utara dalam kurun waktu kurang dari satu bulan.


Sehari sebelumnya, Korea Utara melontarkan ancaman akan menenggelamkan Jepang dan membumihanguskan Amerika Serikat, yang memotori rancangan sanksi yang disepakati Dewan Keamanan PBB pada Senin, 11 September lalu.


Berdasarkan permohonan AS dan Jepang, Dewan Keamanan PBB akan melakukan pertemuan darurat besok pada sekitar pukul 4 pagi waktu Indonesia untuk membahas peluncuran rudal Korea Utara itu. Pertemuan ini akan digelar secara tertutup.



KISTIN SEPTIYANI

Berita terkait

Hasil Piala Asia Putri U-17: Korea Utara Pesta Gol Lawan Korea Selatan 7-0

52 menit lalu

Hasil Piala Asia Putri U-17: Korea Utara Pesta Gol Lawan Korea Selatan 7-0

Laga timnas putri Korea Utara U-17 lawan Korea Selatan menjadi laga pembuka Piala Asia Putri U-17, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

3 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

6 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

11 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

12 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

12 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

14 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

17 hari lalu

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.

Baca Selengkapnya