Apakah Korea Utara Bakal Luncurkan Rudal pada Hari Ini?

Reporter

Editor

Budi Riza

Sabtu, 9 September 2017 06:11 WIB

Dalam foto yang dirilis oleh Kantor Berita KCNA pada 5 Juli 2017 menunjukkan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un bersama sejumlah ilmuwan dan teknisi dari Akademi Pertahanan DPRK mengecek rudal balistik antarbenua Hwasong-14 sebalum diuji, di barat laut Korea Utara. KCNA via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Korea Utara diduga bakal meluncurkan rudal balistik pada peringatan Hari Kemerdekaan, Sabtu, 9 September 2017 atau hari ini. Momen ini diperkirakan bakal digunakan pemimpin tertinggi Korut, Kim Jong Un, untuk menunjukkan kekuatan teknologi militernya di hadapan rakyat.


“Saya kira ini adalah saatnya untuk meningkatkan sanksi hingga level tertinggi sambil menyiapkan peralatan militer untuk mencegah terjadinya konflik. Dialog memang penting namun saat ini bukan saatnya untuk berbicara dengan Korea Utara,” kata Lee Nak-yon, Perdana Menteri Korea Selatan.


Baca: 3,5 Juta Warga Korea Utara Daftar Relawan Perang


Militer Korut, seperti dikabarkan harian Asia Business Daily, memindahkan rudal balistik antarbenua (intercontinental ballistic missile) ke kawasan pantai barat pada awal pekan ini. Proses pemindahan dilakukan pada malam hari agar tidak terdeteksi oleh satelit pengintai.


Jika rudal balistik ini jadi diluncurkan, maka ini merupakan peluncuran ke empat belas kali sejak Februari lalu. Pada tahun ini, Korut telah menembakkan 21 rudal. Pada pekan lalu, negara ini juga melakukan uji coba peledakan bom hidrogen atau yang keenam kalinya.


Advertising
Advertising

Baca: Amerika Serikat Kirim Pesawat Pengebom ke Perbatasan Korea Utara


Menurut Nam Sung-woo, seorang profesor di Universitas Korea dan pernah memimpin Institut Strategi Keamanan Nasional, Kim Jong Un mengembangkan teknologi nuklir didorong pembawaannya yang pemarah dan ceroboh saat remaja.


“Jika Kim tidak dilenyapkan, maka isu ini akan terus ada,” kata Nam kepada sejumlah anggota DPR Korea Selatan. Nam, yang pernah menjadi anggota lembaga mata-mata Korsel pada 2008 – 2012, mengatakan diktator itu pernah marah-marah hanya karena urusan sepele.


“Pernah suatu ketika, Kim muda sedang merokok dan pacarnya menasehatinya untuk berhenti merokok. Kim lalu marah-marah dan memaki, yang mengagetkan pacarnya,” kata Nam.


Kim juga dikabarkan mengamuk saat mengetahui pamannya, Jang Song Thaek, berencana bersama pejabat Cina untuk menggulingkannya pada 2013. Jang lalu dieksekusi beberapa waktu kemudian.


Menurut Lee,”Pengembangan senjata nuklir oleh Korea Utara tidak hanya menjadi ancaman bagi kawasan Asia Timur Laut tapi juga bagi seluruh dunia.” Dia menambahkan seluruh dunia harus bersatu mengatasi ancaman Korut ini.


FOXNEWS | BUDI RIZA

Berita terkait

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

12 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

17 hari lalu

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

20 hari lalu

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

Terjadi penembakan di Bandara Kuala Lumpur. Di tempat ini pula pada 2017 terjadi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

24 hari lalu

Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

Kim Jong Un mengatakan Korea Utara siap untuk perang.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

40 hari lalu

Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

Adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan pada Selasa 26 Maret 2024 bahwa mengadakan pertemuan puncak dengan Jepang bukanlah kepentingan mereka

Baca Selengkapnya

Kim Yo Jong Benarkan Perdana Menteri Jepang Utarakan Niat Ingin Bertemu Kim Jong Un

42 hari lalu

Kim Yo Jong Benarkan Perdana Menteri Jepang Utarakan Niat Ingin Bertemu Kim Jong Un

Kim Yo Jong mengkonfirmasi Perdana Menteri Jepang sudah mengutarakan niat untuk berrbicara dengan Kim Jong Un

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Kirim Dukungan ke Putin atas Penembakan di Moskow

42 hari lalu

Kim Jong Un Kirim Dukungan ke Putin atas Penembakan di Moskow

Kim Jong Un menyampaikan pesan dukungan dan solidaritas kepada Vladimir Putin atas penembakan di gedung konser Moskow.

Baca Selengkapnya

Kendarai Mobil Hadiah Putin, Kim Jong Un Hadiri Latihan Perang Bersama Putrinya

51 hari lalu

Kendarai Mobil Hadiah Putin, Kim Jong Un Hadiri Latihan Perang Bersama Putrinya

Kim Jong Un mengendarai mobil hadiah dari Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menghadiri latihan perang bersama putrinya, Kim Ju Ae

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Setir Tank Baru Saat Sidak Latihan Militer Korut

52 hari lalu

Kim Jong Un Setir Tank Baru Saat Sidak Latihan Militer Korut

Kim Jong Un menghadiri latihan perang militer Korea Utara pada Selasa lalu.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Inspeksi Pangkalan Militer Korea Utara, Perintahkan Kesiapan Perang

59 hari lalu

Kim Jong Un Inspeksi Pangkalan Militer Korea Utara, Perintahkan Kesiapan Perang

Kim Jong Un melakukan inspeksi pangkalan operasi militer di Korea Utara dan memerintahkan tentara untuk meningkatkan kesiapan perang.

Baca Selengkapnya