TEMPO.CO, Tokyo - Seekor burung telah memaksa pesawat Japan Airlines tujuan New York melakukan pendaratan darurat di Bandara Haneda, Tokyo, Jepang.
Setelah berangkat dari Haneda pada Selasa, 5 September 2017 sekitar pukul 11:00 waktu setempat, awak pesawat Boeing 777 memanggil petugas bandara untuk menginformasikan tentang masalah mesin dan perlu kembali mendarat.
Pesawat yang membawa 250 penumpang mendarat dengan selamat dan tidak ada korban luka dilaporkan, menurut maskapai tersebut.
Kementerian Perhubungan Jepang, melaporkan bahwa masalah timbul setelah seekor burung masuk ke mesin.
Rekaman video terkait insiden pendaratan darurat pesawat itu menunjukkan nyala api keluar dari salah satu mesin pesawat setelah lepas landas.
Seorang juru bicara Japan Airlines mengatakan bahwa masuknya burung telah memicu munculnya api di bagian mesin.
"Tampaknya seekor burung tersedot ke mesin kiri saat lepas landas," kata juru bicara tersebut, seperti dilansir Time.
Menurut juru bicara, pesawat "membuang bahan bakar" di udara mengurangi bobotnya menjelang pendaratan.
Menurut Kementerian Perhubungan Jepang, Bandara Haneda memiliki catatan terburuk untuk serangan burung di Jepang pada tahun lalu dengan 182 kasus, diikuti oleh Osaka, dengan 73 kasus dan Narita 57 kasus. Meskipun tidak semua masalah dengan burung mempengaruhi operasi penerbangan.
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini
3 hari lalu
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini
Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.
