Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

Reporter

Senin, 14 Agustus 2017 20:05 WIB

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad berbicara kepada kelompok pro-demokrasi, Bersih selama protes 1MDB, di Kuala Lumpur, Malaysia, 19 November 2016. REUTERS/Edgar Su

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Para pemimpin partai dan petinggi di pemerintah Malaysia mengutuk keras kekerasan yang meletus di sebuah forum di mana mantan perdana menteri Dr Mahathir Mohamad tengah berpidato.

Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi menegaskan perbedaan pendapat tidak membenarkan seseorang untuk melakukan kekerasan.

"Sebagai sebuah negara yang mengamalkan demokrasi, insiden tersebut tidak seharusnya terjadi," kata Ahmad seperti dilansir Reuters, Senin 14 Agustus 2017.

Insiden yang meningkatkan ketegangan politik menjelang pemilihan umum yang mungkin diadakan dalam beberapa bulan mendatang.

Insiden ini terjadi saat Mahathir, 92 tahun, menghadiri sebuah forum bernama 'Nothing To Hide 2.0' yang digelar di Shah Alam, Malaysia pada Ahad lalu. Mahathir hadir sebagai chairman koalisi Pakatan Harapan dan pemimpin partai oposisi Bersatu.

Saat forum telah berjalan selama 90 menit dan Mahathir tengah meladeni sesi tanya-jawab, beberapa orang tiba-tiba melemparkan sepatu, botol air minum dan kursi ke arah Mahathir. Beberapa orang lainnya bahkan menyalakan suar di dalam gedung tempat digelarnya forum tersebut. Mahathir tidak terluka dalam insiden tersebut.


Baca: Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

Mahathir, yang menjabat sebagai perdana menteri selama 22 tahun sampai ia melepaskan jabatan pada 2003, memimpin aliansi oposisi untuk menggulingkan pemerintah yang sudah lama memerintah dalam pemilu yang diperkirakan berlangsung pada tahun depan.

Bahkan, Mahathir menawarkan dirinya sendiri untuk memimpin pemerintah sekali lagi jika pihak oposisi menang.

Sebagian pemimpin oposisi yang bersekutu dengan Mahathir juga menuduh Najib merencanakan insiden kekerasan itu. Wakil Presiden Partai Keadilan Rakyat Azmin Ali mengatakan dalam satu pernyataan bahwa Mr Najib bertindak seperti "gangster".

Seorang anggota senior UMNO, yang juga seorang menteri pemerintah, Salleh Said Keruak menolak tuduhan itu dengan menegaskan tuduhan-tuduhan tersebut "tidak sehat" untuk politik.

"Ingatlah bahwa politik gangster bukan bagian dari budaya politik kita," ujar Salleh.

Menurut laporan media, polisi sudah menahan 3 pemuda berusia 17-19 tahun terkait insiden tersebut. Mahathir Mohamad adalah kritikus Najib yang paling lantang, meski Najib pernah menjadi anak didiknya sebelum terkait dengan skandal dana negara 1MDB.

THE STAR | REUTERS | YON DEMA





Advertising
Advertising

Berita terkait

LSM Usulkan Mahathir Gantikan Muhyiddin Pimpin MPN Malaysia

7 September 2021

LSM Usulkan Mahathir Gantikan Muhyiddin Pimpin MPN Malaysia

Lembaga swadaya masyarakat menyayangkan pengangkatan mantan perdana menteri Malaysia Muhyiddin Yassin sebagai ketua Majelis Pemulihan Negara

Baca Selengkapnya

Mahathir Ragu Satu Negara Dua Sistem di Hong Kong Bertahan Lama

7 September 2019

Mahathir Ragu Satu Negara Dua Sistem di Hong Kong Bertahan Lama

Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad meragukan sistem satu negara dengan dua sistem yang diterapkan Cina di Hong Kong akan bertahan lama.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Merasa Masih Muda Gara-gara Mahathir Mohammad

2 September 2018

Ma'ruf Amin Merasa Masih Muda Gara-gara Mahathir Mohammad

Ma'ruf Amin menyadari dirinya sudah tua saat mendampingi Jokowi maju dalam pilpres 2019. Ia membandingkan dengan Mahathir Mohammad.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Mahathir Mohamad Bahas Pemilu dan Demokrasi

29 Juni 2018

Jokowi dan Mahathir Mohamad Bahas Pemilu dan Demokrasi

Presiden Jokowi dan PM Malaysia Matahir Mohamad bertemu di Istana Kepresidenan Bogor.

Baca Selengkapnya

Gerindra: Mahathir Muhammad Menginsipirasi Pemenangan Prabowo

11 Mei 2018

Gerindra: Mahathir Muhammad Menginsipirasi Pemenangan Prabowo

Gerindra menganggap kemenangan Mahathir Muhammad dalam Pemilu Malaysia dapat menginspirasi pemenangan Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019.

Baca Selengkapnya

JK Minta Mahathir Muhammad Meralat Ucapannya Soal Suku Bugis

7 November 2017

JK Minta Mahathir Muhammad Meralat Ucapannya Soal Suku Bugis

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Mahathir Muhammad harus meminta maaf kepada orang Bugis atas pernyataan kontroversialnya itu.

Baca Selengkapnya

Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

6 September 2017

Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

Malaysia menangkap dua warga Irak yang diyakini komandan ISIS di Irak Selatan.

Baca Selengkapnya

Harapan Oposisi Jiran

23 Agustus 2017

Harapan Oposisi Jiran

Dalam akun Twitter-nya, mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menulis "Harapan yang menggunung". Setelah melalui jalan panjang, akhirnya koalisi oposisi dideklarasikan secara resmi dengan logo bertulisan "HARAPAN", yang huruf "A" keempat berupa anak panah Arjuna- tokoh dalam kisah epik Mahabarata. Dengan pilihan ini, metamorfosis Pakatan Rakyat, partai oposisi Malaysia, membayangkan pemilihan umum yang akan datang sebagai arena perang melawan Karna, yakni Barisan Nasional- partai berkuasa sekarang.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

14 Agustus 2017

Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

Mahathir Mohamad dilempari sandal, sepatu, botol bekas air minum, kembang api, hingga kursi di saat berpidato.

Baca Selengkapnya

Malaysia Bidik Mantan Perdana Menteri Mahathir Muhammad

9 Agustus 2017

Malaysia Bidik Mantan Perdana Menteri Mahathir Muhammad

Penyelidikan terhadap kerugian Bank Sentral Malaysia pada era 1990-an dapat mengakibatkan tuntutan pidana terhadap Mahathir Muhammad.

Baca Selengkapnya