Sejumlah Orang Terluka dalam Serangan Bersenjata di Hotel Manila

Reporter

Jumat, 2 Juni 2017 03:58 WIB

ilustrasi penembakan. haihoi.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pria-pria bersenjata menyerang Resorts World Manila di Pasay City pada Jumat dini hari, 2 Juni 2017, hingga melukai para tamu hotel dan kasino, yang berlarian setelah penembakan muncul.

Sejumlah saksi mata mengatakan mereka melihat orang-orang bersenjata dengan mengenakan penutup muka melakukan serangan ke hotel tersebut. Pria bersenjata dilaporkan memasuki kasino hotel. Bagian-bagian hotel dalam keadaan terbakar.

Resorts World Manila merupakan kompleks hotel dan hiburan yang berada di Newport City, di seberang Terminal 3 Bandar Udara Internasional Ninoy Aquino di Pasay City.

Baca: Pria Bersenjata Tembaki Tamu Hotel Sebuah Resor di Filipina


Para saksi mata mengatakan mereka mendengar seseorang meneriakkan kata "IS". Menurut laporan, ada dua pria mengenakan penutup wajah dan membawa senjata laras panjang.

Resorts World mengeluarkan pernyataan setelah penembakan terjadi, mengatakan bahwa hotel "saat ini dikunci, menyusul adanya laporan soal tembakan oleh pria-pria bersenjata yang tak diketahui (identitasnya)."

"Perusahaan sedang bekerja sama secara erat dengan Kepolisian Nasional Filipina untuk memastikan bahwa semua tamu dan karyawan dalam keadaan aman," demikian bunyi pernyataan itu.

Simak: 17 WNI Berhasil Dievakuasi dari Marawi ke Dafao

Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan. Beberapa saksi mata mengatakan mereka mendengar suara-suara tembakan, jadi mereka bersembunyi di kamar mandi.

Kepala petugas operasi Resorts World Manila Stephen James Reilly mengatakan kepada para wartawan bahwa ia belum bisa memastikan jumlah korban di gedung itu.

"(Yang) saya bisa pastikan adalah bahwa ada tembakan-tembakan. Saya tidak bisa memastikan berapa banyak pria bersenjata yang ada di dalam gedung," kata Reilly.

Ia menambahkan, "Pada saat ini, kita belum tahu apa tujuan (serangan)."

Kepolisian belum mengeluarkan pernyataan resmi. Sejumlah tamu hotel merupakan warga negara asing, termasuk dari Korea Selatan dan Jepang.

Gambar-gambar di televisi memperlihatkan orang-orang sedang berlarian keluar dari gedung setelah serangan. Demikian laporan Xinhua.

ANTARA

Berita terkait

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

1 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

1 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

1 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

1 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

1 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

1 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

1 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

1 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

2 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

7 hari lalu

Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

Dua pelaku penembakan di Memphis Amerika Serikat masih dalam pengejaran polisi. Belum diketahui motif penembakan.

Baca Selengkapnya