Jurnalis Kawakan Peliput Kartel Narkoba di Meksiko Tewas Ditembak

Reporter

Selasa, 16 Mei 2017 18:28 WIB

Javier Valdez, jurnalis Meksiko yang dilaporkan tewas. AP

TEMPO.CO, Meksiko City -Jurnalis terkenal dengan liputan penyelundupan narkoba dan kejahatan terorginisasi, Javier Valdez, tewas ditembak segerombolan orang saat menjalankan tugas jurnalistiknya di Meksiko.

Mobil yang dikendarai Valdez ditembaki saat baru saja meninggalkan kantornyadi Culiacan, ibu kota negara bagian Sinaloa, di utara Meksiko pada hari Senin, 15 Mei 2017 pagi.

Valdez yang meraih berbagai penghargaan atas liputan-liputan khususnya tentang penyelundupan narkoba dan kejahatan teroganisasi merupakan jurnalis kelima yang tewas dalam tempo dua bulan di Meksiko.

Pejabat pemerintah Sinaloa mengatakan penembakan terhadap Valdez, 50 tahun, terjadi pada Senin pagi. Tidak ada penjelasan siapa pelaku penembakan Valdez.

Surat kabar Riodoce membenarkan penembakan Valdez hingga tewas. Saat itu, Valdez baru satu blok meninggalkan kantor ketika segerombolan orang mencegatnya.

Jurnalis yang menulis sejumlah buku tentang perdagangan narkoba itu, kemudian ditarik dari dalam mobilnya lalu ditembak beberapa kali.

Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto melalui akun Twitternya memerintahkan penyelidikan atas tindakan kriminal yang menewaskan jurnalis Valdez.

Saudara laki-laki Valdez, Rafael mengatakan, beberapa hari terakhir saudaranya tampak sangat bahagia. Tidak ada tanda dia berada dalam ancaman.

"Dia sangat bahagia saat datang ke kantornya. Dia tidak pernah membicarakan tentang itu sepanjang tidak ada orang-orang yang membahasnya," kata Rafael.

Berbicara saat peluncuran bukunya tahun lalu, jurnalis Valdez mengungkapkan tentang resiko kerjanya.

"Menjadi jurnalis seperti masuk daftar hitam. Sekalipun kamu memiliki peluru dan pengawal, gangster itu akan memutuskan hari apa mereka akan membunuhmu," kata Valdez.

Valdez, jurnalis kawakan Meksiko telah tiga dekade berkarir sebagai jurnalis peliput isu penyelundupan narkoba dan kejahatan teroganisasi seperti kartel yang menguasai sekitar 25 persen narkoba yang diselundupkan ke Amerika Serikat melalui Meksiko.

BBC | AL JAZEERA | MARIA RITA

Berita terkait

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

19 hari lalu

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.

Baca Selengkapnya

Meksiko Menyambut Kepulangan Staf Kedutaan setelah Serangan Pasukan Ekuador

20 hari lalu

Meksiko Menyambut Kepulangan Staf Kedutaan setelah Serangan Pasukan Ekuador

Meksiko menyambut kembalinya personel kedutaan besarnya dari Ekuador pada Minggu, dua hari setelah mereka disebu pasukan Ekuador

Baca Selengkapnya

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

21 hari lalu

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.

Baca Selengkapnya

Nikaragua Putuskan Hubungan dengan Ekuador setelah Penggerebekan di Kedutaan Meksiko

21 hari lalu

Nikaragua Putuskan Hubungan dengan Ekuador setelah Penggerebekan di Kedutaan Meksiko

Nikaragua memutuskan semua hubungan diplomatik dengan Ekuador, setelah polisi secara paksa masuk ke Kedutaan Besar Meksiko

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

21 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

Ekuador 'Persona Non Grata' Duta Besar Meksiko

23 hari lalu

Ekuador 'Persona Non Grata' Duta Besar Meksiko

Gara-gara komentar miring Presiden Meksiko tentang pemilu Ekuador, duta besarnya di-persona-non-grata, dan diminta meninggalkan Ekuador.

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

27 hari lalu

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

Dewan Pers mengungkap motif penganiayaan oleh 3 anggota TNI AL itu. Korban dipaksa menandatangani 2 surat jika penganiayaan ingin dihentikan.

Baca Selengkapnya

Jurnalis Dianiaya 3 Anggota TNI AL, Dewan Pers Desak Tiga Hal

27 hari lalu

Jurnalis Dianiaya 3 Anggota TNI AL, Dewan Pers Desak Tiga Hal

"Dewan Pers akan memantau betul peristiwa ini, memastikan proses hukumnya berjalan, dan memastikan korban dalam perlindungan," ujar Arif Zulkifli.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI Diduga Siksa Jurnalis di Halmahera Selatan, KontraS: Tak Manusiawi

27 hari lalu

Anggota TNI Diduga Siksa Jurnalis di Halmahera Selatan, KontraS: Tak Manusiawi

Danlanal Ternate meminta maaf atas insiden kekerasan terhadap wartawan yang terjadi di Bacan, Halmahera Selatan.

Baca Selengkapnya

Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

32 hari lalu

Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

Penggemar global Cha Eun Woo di Amerika Selatan tentu semakin tak sabar menunggu penampilan solo perdananya di sana.

Baca Selengkapnya