Remaja India Berhasil Buat Satelit Paling Ringan di Dunia  

Reporter

Selasa, 16 Mei 2017 14:59 WIB

Rifath Shaarook membangun satelit teringan di dunia. Twitter.com

TEMPO.CO, New Delhi -Seorang remaja asal India berhasil menciptakan satelit yang dianggap paling ringan di dunia. Tidak hanya itu, bahkan satelit itu diizinkan untuk mengorbit di stasiun Badan antariksa Amerika Serikat, NASA pada Juni mendatang.

Satelit dengan bobot seberat 64 gram milik Rifath Shaarook dipilih sebagai pemenang dalam kompetisi yang disponsori oleh NASA.

Seperti yang dilansir BBC pada 16 Mei 2017, remaja yang berusia 18 tahun itu mengatakan tujuan utamanya adalah untuk menunjukkan kinerja serat karbon cetak 3-D.

Rifath mengatakan kepada media bahwa penemuannya akan melakukan misi empat jam untuk penerbangan sub-orbital. Selama waktu itu, satelit ringan akan beroperasi selama sekitar 12 menit di lingkungan gravitasi mikro.

"Kami merancangnya sepenuhnya dari awal. Satelit ini akan memiliki komputer on-board baru dan delapan sensor built-in asli untuk mengukur percepatan, rotasi dan magnetosfer bumi," ujar Rifath.

Satelit tersebut diberi nama KalamSat untuk mengenang mantan presiden India Abdul Kalam, pelopor ambisi ilmiah aeronautika negara tersebut.

Proyeknya dipilih dalam sebuah tantangan yang disebut Cubes in Space, yang diselenggarakan oleh perusahaan idarts NASA dan perusahaan pendidikan.

Ilmuwan pendatang baru Rifath berasal dari sebuah kota kecil di Tamil Nadu dan sekarang bekerja sebagai ilmuwan utama di Ruang Kidz India yang berbasis di Chennai, sebuah organisasi yang mempromosikan sains dan pendidikan untuk anak-anak dan remaja India.

Satelit KalamSat bukanlah penemuan pertamanya. Pada usia 15 tahun, Rifath Shaarook membuat balon cuaca helium sebagai bagian dari kompetisi nasional untuk ilmuwan muda di India.
BBC|YON DEMA

Berita terkait

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

3 jam lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

7 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

13 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

1 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

1 hari lalu

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

India digegerkan oleh beredarnya video seks oleh seorang politisi yang merupakan sekutu PM Narendra Modi.

Baca Selengkapnya

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

1 hari lalu

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

3 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

3 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

3 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

3 hari lalu

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email

Baca Selengkapnya